AKBP Achiruddin Sempat Datangi-Marahi Ortu Korban Usai Dianiaya Anaknya

AKBP Achiruddin Sempat Datangi-Marahi Ortu Korban Usai Dianiaya Anaknya

Goklas Wisely - detikSumut
Rabu, 26 Apr 2023 11:16 WIB
AKBP Achiruddin Hasibuan bersama anaknya Aditya Hasibuan saat mendatangi Ditreskrimum Polda Sumut
Foto: AKBP Achiruddin Hasibuan bersama anaknya Aditya Hasibuan saat mendatangi Ditreskrimum Polda Sumut (Ahmad Arfah/detikSumut)
Medan -

Elvi, ibu dari Ken Admiral korban penganiayaan oleh Aditya Hasibuan, mengaku kediamannya sempat didatangi oleh eks Kabag Ops Ditnarkoba Polda Sumut AKBP Achiruddin Hasibuan selaku ayah pelaku untuk membicarakan soal laporannya di Polrestabes Medan. Saat itu, Achiruddin malah marah-marah dan melontarkan kata tidak senonoh.

"Pernah Achiruddin datang ke rumah kami 29 Desember 2022. Tetapi sampai di sana, mungkin pak Achiruddin emosi jadi akhirnya ribut di rumah saya. Sehingga tidak ada jalan perdamaian lagi," kata Elvi saat hadir di Polda Sumut, Selasa (25/4/2023).

"Seharusnya kan pak Achiruddin jangan marah-marah di rumah saya. Akhirnya ribut. Bicaranya mulai kotor. Akhirnya tidak ada (perdamaian)," tambahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menjelaskan, sebelum AKBP Achiruddin marah, suaminya menjelaskan bahwa Ken baru pulang dari luar negeri. Belum berjumpa dengannya, lanjut Elvi, Ken malah pulang dengan kondisi wajah yang terluka.

"Lalu, pak Achiruddin bilang tidak bisa terima juga anaknya dikatain dengan kata tidak senonoh. Nah pada saat itu kan ada anak saya dan beberapa perempuan. Seharusnya pak Achiruddin jangan ngomong kata yang tidak senonoh itu," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

"Jadi di situ langsung jadi panas. Akhirnya ribut. Suami saya pergi dan pak Achiruddin balik. Sesudah itu kami berharap di Polrestabes. Ya di Polres mungkin lama ya pak. Sampai akhirnya kami bermohon lapor ke Polda," tambahnya.

Diketahui, peristiwa penganiayaan yang dialami Ken awalnya berlangsung pada 21 Desember 2022 sekitar pukul 22.00 WIB. Saat itu, Aditya memberhentikan mobil yang dikendarai Ken di SPBU, Jalan Ringroad, Kota Medan.

Lalu, Aditya memukul Ken sebanyak tiga kali. Hal itu dipicu dari chat antara Ken dan Aditya soal perempuan berinisial D. Kemudian, pada 22 Desember 2022 sekitar pukul 02.30 WIB, Ken bersama dengan saksi mendatangi rumah Aditya di Jalan Karya, Kecamatan Medan Helvetia.

Kala itu, Ken ingin menanyakan kasus pemukulan serta perusakan terhadap mobilnya. Namun nahas ia justru dianiaya oleh Aditya seperti video yang sudah viral di media sosial.




(nkm/nkm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads