Mobil Mahasiswa Nommensen Dirusak Oknum Polisi Usai Bersenggolan

Mobil Mahasiswa Nommensen Dirusak Oknum Polisi Usai Bersenggolan

Goklas Wisely - detikSumut
Selasa, 28 Feb 2023 17:34 WIB
Jogi saat memperlihatkan mobilnya yang rusak karena diserang oknum polisi (Foto: Istimewa)
Jogi saat memperlihatkan mobilnya yang rusak karena diserang oknum polisi (Foto: Istimewa)
Medan -

Mahasiswa Universitas HKBP Nommensen, Jogi Sitanggang, diserang oknum polisi saat keluar dari Tol Bandar Selamat menuju ke Kota Medan melalui Jalan Letda Sujono. Bahkan, mobil Jogi dirusak saat parkir di depan Polsek Percut Sei Tuan.

"Kejadiannya pada Jumat (24/2) sekitar pukul 22.00 WIB. Belakangan saya tahu oknum polisinya berinisial Bripka HTP," kata Jogi, Selasa (28/2/2023).

"Cerita awalnya saya keluar dari tol menuju Medan. Nah, tak jauh dari pintu tol Bripka HTP menggunakan baju dinas mengendarai motor menyenggol bagian belakang mobil," tambahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lantas Jogi langsung mengejar HTP. Tujuannya ingin meminta pertanggung jawaban HTP. Alhasil terjadilah aksi kejar-kejaran. Sampai akhirnya keduanya sempat saling berhenti.

"Saya minta dia bertanggung jawab. Tapi dia tidak terima dan menolak saya. Di situ dia bawa kayu yang ujungnya runcing. Kami cekcok. Terus aku panik masuk ke mobil dan lari ke Polsek Percut Sei Tuan yang dekat," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Rupanya, oknum polisi itu terus mengejar Jogi. Saat Jogi memarkirkan mobilnya di depan Polsek Percut Sei Tuan, HTP langsung menabrak pintu kanan mobilnya.

"Terus kaca spion dan kaca bagian belakang mobil saya juga dipecahkan. Ya saya lari ke dalam Polsek. Kejar-kejaran lah kami. Sampai akhirnya dia sepertinya ditahan sama orang Polsek," jelasnya.

Atas peristiwa itu ia mengaku telah membuat laporan ke Propam Polrestabes Medan. Akan tetapi, ujungnya Jogi mencabut laporan. Alasannya karena pihak Propam berjanji akan ganti rugi dan memproses HTP.

"Kerugian sekitar Rp 20 jutaan. Ya paling saya berharap meski cabut laporan, Propam dapat memproses HTP agar tidak merusak citra polisi di kemudian hari," tutupnya.

Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan Iptu Japri Simamora membenarkan ada kejadian tersebut. Akan tetapi, ia menyampaikan korban telah berdamai dengan HTP.

"Iya benar. Cuma orang itu langsung berdamai," tutupnya.




(astj/astj)


Hide Ads