Polisi mengamankan lima pemuda dalam bentrokan yang terjadi di kawasan kuliner Mie Bangladesh, Jalan H Misbah, Medan. Aksi itu awalnya dipicu karena pertengkaran sepasang kekasih.
"Awal mula kejadian, di parkiran ada sepasang kekasih yang sedang cekcok," kata Kanit Reskrim Polsek Medan Kota Iptu Widi, Sabtu (4/2/2023).
Widi menyebut pertengkaran sepasang kekasih itu lalu disoraki oleh sejumlah pengunjung yang berada di sekitar lokasi. Aksi menyoraki itu pun diwarnai dengan aksi seorang pemuda yang melemparkan botol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelemparan botol itu lalu memicu emosi pengunjung lainnya hingga terjadi keributan.
"Makin ramai yang menyoraki, ada yang lempar botol. Jadi, kepancing lah pengunjung yang lain, jadi ribut," sebutnya.
Widi menjelaskan pihaknya telah mengamankan lima pemuda atas kejadian itu. Tiga di antaranya masih berstatus pelajar, sementara, dua orang lainnya adalah seorang mahasiswa asal Aceh dan pekerja.
"Lima yang diamankan, tiga pelajar," kata Widi.
Dia mengaku pihaknya memutuskan untuk membina kelima pemuda yang diamankan itu. Selain itu, keluarga dari kelima pemuda tersebut telah dipanggil.
"Kita lakukan pembinaan, di situ kita panggil orang tuanya," ujarnya.
Sebelumnya, video yang menunjukkan puluhan pemuda bentrok di kawasan Jalan H. Misbah, viral di media sosial.
Dilihat detikSumut, Jumat (3/2), terlihat dalam video itu para pemuda ini saling pukul. Bahkan sampai mengangkat kursi penjual kuliner di sekitar lokasi.
Warga sekitar pun ramai menyaksikan peristiwa itu. Di samping itu, pengunjung tempat usaha yang ada di lokasi terlihat panik. Aksi pemuda itu juga membuat arus lalu lintas macet.
Salah seorang pengunjung yang mengunggah video aksi itu, Dyulia mengatakan kejadian tersebut berlangsung pada Jumat (3/2) sekitar pukul 22.00 WIB. Saat itu, dia bersama kawannya sedang asik menikmati kuliner.
(astj/astj)