Walkot Bandar Lampung Dikabarkan Diperiksa Komnas HAM, Masalah Apa?

Lampung

Walkot Bandar Lampung Dikabarkan Diperiksa Komnas HAM, Masalah Apa?

Tommy Saputra - detikSumut
Rabu, 25 Jan 2023 10:39 WIB
Potongan surat pemanggilan Komnas HAM kepada Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana.
Potongan surat pemanggilan Komnas HAM kepada Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana. (Foto: Istimewa)
Bandar Lampung -

Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana dikabarkan dipanggil Komnas HAM untuk diperiksa. Surat pemanggilan Komnas HAM terhadap Eva Dwiana itu beredar dan viral.

Dalam potongan salinan surat bernomor : 069/PM.00/K/I/2023 tertanggal 13 Januari 2023 itu, disebutkan tujuan pemanggilan ini untuk permintaan keterangan terkait dugaan penyiksaan dan kesewenangan dalam operasi penertiban oleh Satpol PP Kota Bandar Lampung. Surat ini ditujukan langsung untuk Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana.

Adapun isi dalam potongan surat yang diterima detikSumut, Rabu (25/1/2023), yakni Komnas HAM pada 10 Januari 2023 mendapatkan informasi terkait dugaan tindakan penyiksaan dan merendahkan martabat terhadap anak yang terjaring dalam penertiban non-yustisi yang dilakukan oleh Satpol PP Kota Bandar Lampung, Senin 26 Desember 2022 lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Atas tersebarnya foto potongan surat panggilan ini, detikSumut kemudian mengonfirmasi peristiwa dugaan penganiayaan tersebut kepada Kepala Satpol PP Kota Bandar Lampung, Ahmad Nurizki Erwandi.

Namun sampai saat ini Erwandi belum merespons. Panggilan telepon dan pesan singkat yang dikirimkan kepadanya juga belum dijawab.

ADVERTISEMENT

Sekda Kota Bandar Lampung, Khaidarmansyah saat dikonfirmasi juga belum mengetahui perihal surat itu.

"Mohon maaf, saya belum tahu informasi itu. Saya belum lihat juga salinan suratnya," kata Khaidar.

Khaidarmansyah juga mengomentari ihwal beredar foto potongan surat tersebut. Menurutnya, itu bukanlah surat pemanggilan.

"Kalau saya baca, ini bukan surat panggilan karena tidak ada tanggal di panggilnya kapan dan di mana tempat dipanggilnya juga tidak ada," jelasnya.

Terkait dugaan penganiayaan oleh oknum Satpol PP terhadap anak jalanan, dia mengatakan akan mencari tahu hal itu.

"Nanti saya koordinasikan dengan Kasat dulu. Jika memang ada dan terbukti akan diserahkan ke inspektorat untuk diperiksa. Apapun hasil pemeriksaan inspektorat, akan dilaporkan ke Ibu Wali Kota," tandasnya.




(dpw/dpw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads