Aksi pembunuhan secara sadis yang dilakukan oleh anak kandung kepada ayah dan ibu nya di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi menggegerkan warga. Pria bernama Doni Oktavianus itu tega membunuh ayah dan ibunya sendiri dengan cara dibacok berkali-kali.
Aksi pembunuhan sadis itu terjadi Rabu (3/1/2023) sekitar pukul 02.00 WIB. Motif pembunuhan tersebut karena pelaku mengaku mendapatkan bisikan gaib bahwa kedua orang tuanya adalah Dajjal.
Ketua RT setempat, Bahtiar mengatakan sebelum pembunuhan itu terjadi pelaku sempat menyampaikan niat membunuh kedua orang tuanya tersebut kepada tetangga. Keinginan itu kerap disebutnya lantaran kesal melihat ayah dan ibu nya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi memang pernah dia sampaikan ke warga - warga di sini. Lalu sampai ke telinga saya tetapi kita anggap itu mungkin hanya sekedar candaan saja kan. Jadi warga tidak menggubrisnya gitu," kata Bahtiar, Jumat (6/1/2023).
Namun karena warga merasa khawatir terhadap pernyataan pelaku, warga serta Bahtiar selaku ketua RT pernah mengingatkan kepada kedua korban agar berhati - hati terhadap pelaku.
"Pernah sekali saya sampaikan ke almarhum baik itu kepada bapak maupun ibu agar berhati - hati terhadap pelaku. Namun namanya orang tua kan dan apalagi itu adalah anaknya pasti tidak ada hal buruk yang dipikirin orang tua itu kan," ujar Bahtiar.
Bahtiar juga menyampaikan keduanya merupakan sosok yang sangat baik, rajin beribadah dan yang dituakan di kampung mereka. Pernyataan pelaku membunuh kedua orang tuanya lantaran disebut Dajjal itu, menurutnya, salah besar dan akal-akalan pelaku saja.
"Gini ya, saya selama jadi ketua RT saya tahu betul bagaimana sosok kedua almarhum itu, dari almarhum si bapak itu orang nya sangat - sangat baik, rajin beribadah, subuh tidak pernah lewat buat ke mesjid dan si ibu juga begitu. Cuman dasar anak itu saja durhaka," katanya.
Ia juga menyebutkan, pelaku selama ini pengangguran dan selalu meminta uang bapak dan ibunya. Almarhum ibu pelaku sering berjualan kue buat kebutuhan sehari - hari dan membiaya pelaku.
Sebelumnya diberitakan, pasutri paruh baya yang bernama Khairul Anwar (54) dan Rohmah (50) tewas bersimbah darah setelah dibunuh oleh anak kandungnya.
Pelaku bernama Doni Oktavianus itu ditangkap tak lama berselang pembunuhan itu terjadi.
Setelah membunuh, pelaku disebut pergi ke sungai tidak jauh dari rumahnya buat membasuh tubuhnya dan menghilangkan barang bukti. Parang untuk membunuh orang tuanya itu pun dibuang pelaku ke sungai.
(nkm/nkm)