Viral Pelajar SMA di Mentawai Ditendang-Diinjak Rekan, Sekolah Buka Suara

Sumatera Barat

Viral Pelajar SMA di Mentawai Ditendang-Diinjak Rekan, Sekolah Buka Suara

Jeka Kampai - detikSumut
Rabu, 16 Nov 2022 09:24 WIB
Tangkapan layar seorang siswa SMA di Mentawai dianiaya rekannya sendiri.
Tangkapan layar seorang siswa SMA di Mentawai dianiaya rekannya sendiri. (Foto: Istimewa)
Mentawai -

Video yang merekam aksi kekerasan dan penganiayaan terhadap seorang siswa SMA di Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat (Sumbar) viral di media sosial. Dalam video itu terlihat, seorang siswa dipukul, ditendang bahkan diinjak oleh seorang pelajar lain.

Dilihat detikSumut, Rabu (16/11/2022), ada dua video yang beredar luas. Dua video masing-masing berdurasi 14 detik dan 30 detik, diambil dengan sisi yang berbeda.

Seorang pelajar berpakaian pramuka terlihat mengamuk. Ia menendang seorang anak laki-laki yang sudah tersungkur di tanah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak puas menendang, ia kemudian memukul dan menginjak-injak. Korban pemukulan hanya bisa berguling dan berusaha menutupi kepalanya yang ditendang.

Dalam video versi 14 detik terlihat beberapa teman pelajar yang melakukan tindak kekerasan tersebut. Dua diantaranya asyik merekam, sementara satu lainnya berusaha melerai sambil merokok. Terlihat ada tujuh orang pelajar di sekitar lokasi penganiayaan tersebut.

"Alah..alah..alah..(sudah, sudah, sudah..)," kata pelajar berkaus putih berusaha melerai temannya yang mengamuk tersebut.

Namun dalam versi yang agak panjang, anak lelaki berkaos putih itu justru terdengar sebagai provokator. Ia meminta temannya untuk terus menendang dan memukuli. Berkali-kali ia meminta temannya untuk melakukan hal itu.

ADVERTISEMENT

"Agiah taruih..taruih..agiah taruih.. (terus, terus dan terus)," katanya menyemangati.

Dari hasil penelusuran, kekerasan yang videonya beredar iuas tersebut terjadi di Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat. Korban dan pelaku merupakan siswa SMA Negeri 2 Sipora, Kecamatan Sipora Utara, Mentawai.

Kepala SMA Negeri 2 Sipora, Heli Mursida membenarkan kabar tersebut.

"Betul, itu siswa kita. Saat ini sedang kita tangani," kata Heli Mursida saat dikonfirmasi Detiksumut.

Menurutnya, persoalan tersebut juga sudah ditangani oleh aparat kepolisian di Polres Mentawai.




(dpw/dpw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads