Respons Polda Lampung Soal Polisi Diserang Warga Saat Tangkap Pengedar Narkoba

Respons Polda Lampung Soal Polisi Diserang Warga Saat Tangkap Pengedar Narkoba

Tommy Saputra - detikSumut
Rabu, 09 Nov 2022 09:33 WIB
Tangkapan layar video warga menyerang polisi saat menangkap pengedar narkoba di Tulang Bawang, Lampung.
Tangkapan layar video warga menyerang polisi saat menangkap pengedar narkoba di Tulang Bawang, Lampung. (Foto: Istimewa)
Bandar Lampung -

Sejumlah polisi diserang warga saat menangkap seorang pengedar narkoba di Kabupaten Tulang Bawang, Lampung. Polda Lampung merespons penyerangan itu dan memastikan, pria yang ditangkap itu adalah residivis dan pengedar narkoba.

"Kami pastikan berdasarkan konfirmasi dengan pihak Polres Tulang Bawang bahwa pelaku memang seorang pengedar dan merupakan residivis kasus narkoba," kata Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Zahwani Pandra Arsyad melalui keterangan resminya, Rabu (9/11/2022).

Dia menegaskan, penangkapan pengedar narkoba itu telah sesuai standar kepolisian dan mendapatkan dukungan dari tokoh masyarakat setempat. Hanya saja, keluarga dan beberapa tetangga pelaku tak terima sampai menyerang petugas dengan batu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tidak hanya masyarakat biasa, para tokoh setempat juga mendukung dalam penangkapan ini," ungkapnya.

Saat ini tersangka bernama Heri Ismail telah ditahan di Mapolres Tulang Bawang untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya sebuah video viral ketika sejumlah polisi dari Satresnarkoba Polres Tulang Bawang, Lampung diserang oleh sekelompok warga. Dalam video terlihat sejumlah warga melempari batu ke arah polisi, belakangan diketahui penyerangan ini terkait penangkapan seorang pengedar narkoba di Kampung Bujung Tenuk, Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulang Bawang.

Kasat Narkoba Polres Tulang Bawang, AKP Aris Satrio saat dihubungi detikSumut membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya sejumlah warga yang melakukan penyerangan adalah keluarga dari pelaku pengedar narkoba.

"Iya benar peristiwa itu terjadi kemarin (7/11), mereka keluarga dan juga tetangga pelaku. Saat usai ditangkap dan akan dibawa ke Mapolres penyerangan itu terjadi, anggota sempat di timpuki oleh warga," katanya, Selasa (8/11/2022).




(dpw/dpw)


Hide Ads