.webp)
Saripudin (30) tega menggorok ibunya kandungnya hingga tewas. Kini warga Dusun Talang Seluai, Desa Tanjung Iman, Lampung Utara itu pun menjalani pemeriksaan di kantor polisi.
Kasat Reskrim Polres Lampung Utara, AKP Eko Rendi Oktama mengatakan dari hasil pemeriksaan, diketahui tersangka dengan sadar melakukan pembunuhan terhadap ibu kandungnya.
"Iya dia sadar melakukan pembunuhan itu. Itu dari keterangan tersangka saat dilakukan pemeriksaan," ujarnya kepada detikSumut Senin (10/10/2022).
Eko menyampaikan perbuatan itu didasari atas kekesalan tersangka yang tak diberi uang untuk membeli rokok. "Motifnya hingga saat ini masih didasari kemarahan tersangka karena meminta uang untuk membeli rokok namun korban tidak memberikan," jelas Eko.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolres Lampung Utara, AKBP Kurniawan Ismail mengatakan Saripudin sempat kabur usai membunuh ibu. Dia kabur meninggalkan jasad ibunya yang berlumuran darah.
Polisi yang mendapat informasi pembunuhan itu langsung bergerak cepat mencari pelaku.
"Iya benar, dalam waktu 1 jam setelah mendapatkan laporan pelaku sudah berhasil kami tangkap dan kini menjalani pemeriksaan di Mapolres," ujar Kurniawan, Minggu (9/10/2022).
Pelaku disebut kabur ke dusun lain yang ada di desa itu. Informasi soal Saripudin yang kabur ini didapat dari tetangga di sekitar rumah korban dan pelaku.
Kurniawan kemudian memastikan jika korban adalah ibu kandung dari Saripudin. Dijelaskan, di bagian leher korban ditemukan luka bekas sayatan.
"Iya benar, korban ini merupakan ibu kandungnya. Ada bekas sayatan di lehernya, diduga karena digorok oleh pelaku," tuturnya.
Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan Pasal berlapis yakni Pasal 338 junto Pasal 340 junto pasal 351 KUHPidana dengan ancaman penjara seumur hidup.
(astj/astj)
