Polisi masih memburu pelaku perampokan yang menggasak san menembak pedagang emas di Kecamatan Matur Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Diduga ada empat orang tersangka yang melakukan perampokan ini.
"Ada empat tersangka, yang masih dalam perburuan kita. Pelaku diperkirakan lari menuju Bukittinggi melalui Ngarai Sianok," kata Kapolsek Matur, Iptu Yance Mardi yang dikonfirmasi detikSumut, Jumat (16/9/2022) malam.
Yance menyebutkan, untuk mengejar para pelaku, pihaknya telah berkoordinasi dengan tim Buser Polres Agam dan Polres Bukittinggi.
Korban sendiri Bernama Kamaruzzaman alias Katik (50 tahun), warga Jorong Panta, Nagari Panta Pauah, Kecamatan Matur. Sehari-hari, korban berdagang emas di Pasar Nagari Lawang. Saat kejadian, korban sedang dalam perjalanan pulang dengan menggunakan kendaraan jenis Avanza.
"Sesampainya di lokasi, ada mobil jenis Kijang Grand yang memepet. Dari mobil tersebut keluar empat orang tersangka yang langsung menodong dan menembakkan senjata api ke paha sebelah kanan korban," kata Kapolsek.
"Setelah menembak, pelaku mengambil tas yang berisi emas sekitar 2 kilogram dan uang tunai sekitar 100 juta. Pelaku kemudian melarikan diri ke arah Bukittinggi melalui Ngarai Sianok," tambah Yance.
Korban yang mengalami luka akibat tembakan, saat ini dirawat di Rumah Sakit Ahmad Mukhtar Bukittinggi.
Sebelumnya diberitakan, seorang pedagang emas dirampok pada Jumat (16/9) sore. Selain di rampok, kakinya juga ditembak oleh para perampok.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban dicegat di jalanan sepi di Kilometer 20 Bukittinggi-Lubuk Basung. Pelaku tidak hanya merampok emas , tapi juga kaki korban. Pelaku langsung kabur," katanya kepada wartawan, Jumat (16/9).
(afb/afb)