Pembunuh-Pemerkosa Siswi SMP di Pesawaran Ternyata Kekasih Sendiri

Lampung

Pembunuh-Pemerkosa Siswi SMP di Pesawaran Ternyata Kekasih Sendiri

Tommy Saputra - detikSumut
Rabu, 07 Sep 2022 17:30 WIB
Pemerkosa dan pembunuh siswi SMP di Pesawaran saat ditangkap polisi.
Pemerkosa dan pembunuh siswi SMP di Pesawaran saat ditangkap polisi. (Foto: Tommy Saputra/detikSumut)
Pesawaran -

Polisi menangkap seorang pria yang diduga sebagai pelaku pemerkosaan dan pembunuhan terhadap siswi SMP di Kabupaten Pesawaran, Lampung. Pelaku pembunuhan sadis itu ternyata merupakan kekasih korban.

Pelaku berinisial KRS (21) ditangkap pada Selasa (6/9) kemarin, saat sedang menderes karet di kebun di Dusun Kamulyaan, Desa Kalirejo, Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran, tak jauh dari lokasi penemuan jasad korban IT (15).

"Tim Tekab 308 Satreskrim Polres Pesawaran menangkap tersangka setelah adanya beberapa bukti petunjuk dan keterangan enam saksi. Tersangka diringkus tanpa perlawanan saat sedang bekerja yang tak jauh dari lokasi pembunuhan," kata Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Zahwani Pandra Arsyad, Rabu (7/9/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari keterangan tersangka, kata Pandra dirinya nekat membunuh karena ingin memiliki HP korban.

"Tersangka ini, ingin mengusai handphone milik korban. Pada saat sebelum terjadinya pembunuhan, sempat terjadi cekcok antara keduanya," ujar dia.

ADVERTISEMENT

Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan pasal berlapis Pasal 338 KUHPidana, Pasal 365 Ayat 1 dan 4. Selain itu, tersangka juga dijerat dengan Pasal perlindungan anak yakni Pasal 81 Ayat (1) Undang-undang RI Nomor 35 dan Pasal 76 d Undang-Undang RI Nomor 35 dengan ancaman penjara seumur hidup.

Sebelumnya, seorang siswi berinisial I alias IT ditemukan tewas mengenaskan di areal perkebunan karet yang berada di Kecamatan Negeri Katon, Pesawaran, Lampung. Ada luka besar digorok di lehernya saat ditemukan.

Jasad I pertama sekali temukan oleh warga yang memang sudah melakukan pencarian karena I dilaporkan hilang oleh keluarganya. I ditemukan pada Selasa (6/9) pukul 06.00 WIB.

"Dari dia pergi itu, nggak pulang-pulang lagi. Karena orang tuanya panik, warga kemudian melakukan upaya pencarian mulai pukul 21.30 WIB," kata seorang warga bernama Pujiono, Selasa (6/9/2022).

Pujiono mengatakan, ada salah seorang warga melihat korban dijemput oleh seorang lelaki menggunakan motor. Setelah pergi dengan laki-laki itu, hp korban tidak lagi aktif.

"Ada yang lihat dia (korban) pergi sama laki dibonceng naik motor ke arah Dusun Kalirejo. Saat dihubungi handphone-nya sudah nggak aktif lagi," ucap Pujiono.

Polisi yang mendapatkan laporan kemudian mendatangi lokasi ditemukannya jasad I. Polisi menduga I merupakan korban pembunuhan karena ada luka gorok di leher korban. Belakangan, polisi menduga korban diperkosa lebih dahulu sebelum digorok.




(dpw/dpw)


Hide Ads