Motif Pencuri Mobil Tabrak Puluhan Pengendara di Medan: Untuk Modal Usaha

Motif Pencuri Mobil Tabrak Puluhan Pengendara di Medan: Untuk Modal Usaha

Goklas Wisely - detikSumut
Senin, 25 Jul 2022 16:09 WIB
Salah satu pria yang mengaku mencuri mobil dihajar massa (foto: istimewa)
Salah satu pencuri mobil yang dihajar massa di Medan. (Foto: Istimewa)
Medan -

Dua pria yang sempat viral diamuk massa di Jalan Amal, Kota Medan karena menabrak puluhan pengendara ternyata sempat mencuri mobil di Kecamatan Medan Kota.Polisi menyebut motif mereka mencuri adalah untuk modal usaha.

Panit Reskrim Polsek Medan Kota, Iptu Widi Lumbanraja mengungkapkan kedua tersangka berinisial PW (30) dan RM (26). Selain itu polisi juga menangkap penadah barang curian berinisial TNS (37).

"Jadi, PW sempat mencuri mobil pada Kamis, 21 Juli 2022 sekitar pukul 12.30 WIB," Widi saat dikonfrimasi detikSumut, Senin (25/7/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat itu, dia mencuri satu mobil travel yang ditinggal istirahat oleh sopirnya. Memanfaatkan kelengan sang sopir, PW berhasil membawa kabur mobil Innova Reborn.

"Rencana mau dijual untuk modal usaha," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Setelah itu, PW membawa mobil itu ke rumah RM. Keduanya pun secara bersama membawa mobil itu ke TNS di Kelambir V dan ingin menjual seharga Rp 60 juta.

PW pun menjanjikan kepada kedua orang tersebut jika mobil itu terjual akan diberikan uang masing-masing sebesar Rp 5 juta. Tergiur dengan jumlah uang tersebut, RM dan TNS langsung segera mencari pembelinya.

Sebelum mobilnya laku, mereka keburu ditangkap polisi usai jadi bulan-bulanan massa, akibat menabrak sejumlah pengendara karena berusaha kabur.

Sebelumnya diberitakan, dua pria pencuri mobil tabrak puluhan pengendara sepeda motor dan mobil di Jalan Amal, Kota Medan. Kedua pria itu menabrak pengendara setelah panik diteriaki maling.

Warga di sekitar lokasi kejadian, Haris mengatakan mobil yang dikendarai kedua pria tersebut adalah Kijang Inova dengan nomor polisi 1580 WYF.

"Awalnya dua orang itu membawa mobil dari Pajak Sunggal. Lalu katanya warga di sana udah nabrak mobil duluan. Jadi diteriaki orang maling, dia gugup, dia tabrak-tabrak," ujarnya, Jumat (22/7/2022).

Setelah mobil yang dikendarai pencuri itu berhenti keduanya diamuk oleh massa.

"Pas di simpang Patriot langsung mati mobilnya itu. Lalu, keduanya dipukulin warga. Lari lah mereka. Sampai di kedai lontong ditangkap dan langsung kami amankan di pos sekuriti," tambahnya.

Dikatakan, kedua orang tersebut dicerca pertanyaan dan akhirnya mengaku sebagai maling mobil. Pelaku mengaku sebagai orang asli dari Aceh, Kota Cane.

"Tapi mereka memang sempat dihajar massa. Kalau korban sepeda motor ada 10, mobil juga ada 10. Makanya yang menghajar rata-rata korban. Ada yang lagi antar anak sekolah lalu ditabrak sampai terbang anaknya," jelasnya.

Saat ini kedua pelaku sudah dibawa ke Polsek Medan Sunggal untuk diamankan, lantaran keduanya menjadi bulan-bulanan warga yang kesal akibat perbuatannya.




(dpw/dpw)


Hide Ads