Usai Bunuh Warga, Pria di Tapteng Berusaha Bunuh Diri

Usai Bunuh Warga, Pria di Tapteng Berusaha Bunuh Diri

Datuk Haris Molana - detikSumut
Kamis, 21 Jul 2022 06:27 WIB
Ilustrasi Bunuh Diri
Foto: Edi Wahyono
Tapteng -

Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Seorang pria berinisial MS (55) menggorok leher warga berinisial HL (60) di Kecamatan Sutahuis, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng). Usai membunuh korban, HL malah menggorok dirinya sendiri hingga kritis.

"Benar. Pelaku juga coba bunuh diri dengan cara menikam dan mengorok lehernya sendiri," kata Kasi Humas Polres Tapanuli Tengah (Tapteng), AKP Horas Gurning kepada wartawan, Rabu (20/7/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Peristiwa itu terjadi pada Selasa (19/7) sore. Awalnya, korban tengah duduk di salah satu warung di Desa Rampah, Kecamatan Sitahuis.

Selang beberapa saat, pelaku datang ke warung tersebut. Dia lalu bertanya soal keberadaan anaknya.

ADVERTISEMENT

Pemilik warung kemudian menjawab bahwa anaknya itu kemungkinan berada di warung lainnya. Lalu, pelaku mendekati dan bertanya kepada korban.

Setelah dijawab korban, pelaku langsung mengambil pisau dan menikam lengan kiri korban sebanyak tiga kali.

"Pelaku mengambil pisau dari tas sandangnya dan menikam ke arah lengan kiri korban tiga kali," sebut Horas.

Korban melompat dari kedai ke arah parit. Pelaku terus mengejar korban dan menikam lengan kanan korban, lalu menggorok lehernya.

"Korban melompat dari kedai ke arah parit, namun dikejar oleh pelaku dan setelah dapat pelaku kembali menikam lengan kanan korban dan menggorok leher korban hingga meninggal dunia," sebut Horas.

Pelaku berusaha bunuh diri. Dia menikam perutnya dan menggorok lehernya dengan pisaunya sendiri.

"Pelaku berusaha bunuh diri dengan menikam perutnya sendiri sebanyak dua kali dan juga menggorok lehernya dengan pisaunya sendiri yang juga digunakan untuk membunuh korban," tambah Horas.

Pelaku diamankan oleh pihak kepolisian. Dia dievakuasi ke RSUD Pandan karena kritis dengan luka yang cukup parah bersama korban. Sejauh ini, Horas belum mengetahui motif pelaku melakukan itu.




(dhm/bpa)


Hide Ads