Kumpulan Contoh Ceramah Maulid Nabi Singkat Menyentuh Hati

Kumpulan Contoh Ceramah Maulid Nabi Singkat Menyentuh Hati

Fria Sumitro - detikSumut
Jumat, 22 Sep 2023 07:46 WIB
Nabi Muhammad SAW
Contoh Ceramah Maulid Nabi Singkat (Foto: Getty Images/iStockphoto/Gogosvm)
Medan -

Maulid Nabi merupakan salah satu peringatan penting bagian umat Islam. Sesuai namanya, Maulid Nabi menjadi momen untuk memperingati hari lahirnya Nabi Muhammad SAW sebagai nabi dan rasul terakhir.

Tiap tahunnya, Maulid Nabi Muhammad diperingati pada 12 Rabiul Awal. Tahun ini, Maulid Nabi Muhammad 2023 jatuh pada Kamis, 28 September 2023.

Nah, kali ini detikSumut akan mengajakmu untuk melihat sejumlah contoh ceramah Maulid Nabi singkat yang menyentuh hati. Langsung simak kumpulan contohnya, yuk!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Contoh Ceramah Maulid Nabi Muhammad SAW (1)

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Yang saya hormati Bapak Kepala Sekolah beserta jajarannya, Bapak Ibu Guru, dan Bapak/Ibu Wali Kelas Tidak lupa seluruh kakak kelas, teman-teman, dan adik kelas terkasih.

ADVERTISEMENT

Mari panjatkan puji syukur terlebih dahulu kepada Allah SWT karena atas berkat dan kebaikannya, kita semua masih dapat bertemu hari ini. Khususnya dalam acara spesial yaitu memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Selawat serta salam kita curahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW beserta para keluarga, rekan, juga sahabat-sahabatnya. Nabi Muhammad adalah penuntun seluruh umat muslim dari zaman kegelapan menuju terang.

Bapak Ibu Guru sekalian serta teman-teman, dalam rangka memperingati maulid Nabi ini izinkan saya untuk menyampaikan sepatah dua patah kata. Saya ingin menyampaikan mengenai sosok manusia mulia sealam dunia ini. Tentunya setiap umat Muslim mengetahui bahwa Nabi Muhammad mendapatkan julukan Al Amin, artinya "yang dapat dipercaya." Sebuah gelar mulia untuk menunjukkan diakuinya kejujuran beliau oleh masyarakat saat itu. Jujur merupakan nilai yang harus dijunjung oleh seluruh masyarakat.

Kejujuran dimulai dari kesadaran diri sendiri dan harus dilatih sejak dini. Misalnya di lingkup sekolah, siswa maupun guru harus menerapkan kejujuran. Misalnya dengan tidak menyontek ketika ulangan, tidak berbohong kepada guru, ataupun curang saat bermain dengan teman-teman. Mungkin terkadang saat menghadapi situasi sulit bisa membuat kita susah mengatakan hal jujur.

Namun perlu diingat sebagaimana diakui oleh Nabi Muhammad SAW, maka perilaku terpuji dan jujur harus tetap dijalankan. Beliau tidak mengajarkan kebohongan atau menyembunyikan sesuatu demi kepentingan tertentu. Sebagaimana disampaikan dalam surat Al Ahzab ayat 21 yang bunyinya sebagai berikut:

لَقَدۡ كَانَ لَكُمۡ فِىۡ رَسُوۡلِ اللّٰهِ اُسۡوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَنۡ كَانَ يَرۡجُوا اللّٰهَ وَالۡيَوۡمَ الۡاٰخِرَ وَذَكَرَ اللّٰهَ كَثِيۡرًا

Artinya adalah "Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah SAW yaitu suri tauladan bagimu, (yaitu) bagi orang yang mengharap rahmat Allah SWT dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah." Tentunya mendapatkan gelar Al Amin menjadi sanjungan tersendiri bagi seorang Muslim. Amalan kejujuran Nabi Muhammad merupakan salah satu dari akhlak mulia lainnya yang harus kita tiru, semoga kita semua mampu mengamalkannya.

Demikian dapat saya sampaikan pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW hari ini. Semoga dapat bermanfaat dan seluruh umat Muslim di sekolah ini dapat mengamalkan akhlak kejujuran seperti pesan Nabi Muhammad.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Contoh Ceramah Maulid Nabi Muhammad SAW (2)

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Pertama-tama marilah kita memanjatkan rasa syukur kita kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufik dan hidayah-Nya kepada kita semua, sehingga kita dapat bertemu di tempat yang berbahagia ini dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.

Hadirin yang dimuliakan Allah.

Bulan Rabiul Awal adalah bulan yang sangat bersejarah dalam kehidupan manusia, karena pada tanggal 12 Rabiul Awal tahun Gajah, telah dilahirkan seorang pemimpin umat manusia yang merupakan rahmat bagi alam semesta. Beliau adalah junjungan kita yakni Nabi Besar Muhammad SAW. Melalui beliau Allah SWT menunjukkan manusia menuju alam yang penuh dengan cahaya keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.

Oleh sebab itu di bulan Rabiul Awal ini marilah kita jadikan sebagai sarana dan media untuk mengumpulkan kaum muslimin di masjid-masjid, majelis taklim dan tempat-tempat lainnya dengan tujuan menanamkan rasa cinta kepada Rasulullah saw. Allah telah mensejajarkan dan menempatkan secara bersama-sama antara ketaatan kita kepada-Nya dan kepada Rasul-Nya.

Sedangkan Nabi SAW, lebih utama dari kita, sebagaimana firman Allah dalam surah Al-Ahzab ayat 6: النَّبِيُّ أَوْلَىٰ بِالْمُؤْمِنِينَ مِنْ أَنفُسِهِمْ

Artinya: Nabi itu lebih utama bagi orang-orang mukminin dari diri mereka sendiri. (QS Al-Ahzab: 6)

Karena itu, kita harus cepat-cepat menyatakan loyal kepada Rasulullah SAW. dan mencintainya, melebihi besarnya cinta kepada diri kita sendiri. Beliaulah yang memberikan petunjuk kepada kita akan kebenaran, sementara kita selalu cenderung untuk mengikuti hawa nafsu, sedangkan hawa nafsu itu selalu mengajak kita kepada kejahatan.

Dengan demikian, sudah menjadi keharusan bagi kita untuk mendahulukan kecintaan kepada Allah dan Rasul-Nya di dalam hati, lebih dari siapa atau apa yang dicintai.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Contoh Ceramah Maulid Nabi Muhammad SAW (3)

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Alhamdulillahirabbil alamin, washolatu wassalamu ala asyrafil anbiya' wal mursalin, wa'ala alihi washohbihi ajma'in. Amma ba'du.

Bapak ibu guru yang mulia dan sahabat-sahabatku yang berbahagia, Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam adalah Nabi terakhir yang memiliki banyak keistimewaan. Satu di antara keistimewaan Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam adalah akhlak beliau yang sangat mulia.

Kemuliaan akhlak ini beliau ajarkan kepada para sahabat, keluarga, dan umat Islam di seluruh dunia sehingga kita harus berprilaku menjadi muslim yang baik agar kita membawa citra Islam yang Rahmatan Lil Alamin.

Kemuliaan akhlak Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam mendapat apresiasi dan pujian dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala dalam Al-Qur'an. Hal ini sebagaimana firman Allah di dalam Al-Qur'an sebagai berikut:

"Sesungguhnya engkau (Muhammad) berada di atas akhlak yang agung." (QS. Al-Qalam 68:4)

Kemuliaan akhlak Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam nyata adanya. Dalam perjalanan dakwah, beliau mengalami banyak hinaan, cemoohan, dan penolakan dari umatnya yang membangkang. Namun, nyatanya, beliau selalu memaafkan mereka.

Melihat Nabi Muhammad Shallallahu Alahi Wasallam yang mulia sering mendapat cemoohan dan hinaan dari kaumnya, Malaikat Jibril menawarkan bantuan untuk menghancurkan mereka hingga binasa.

Namun, dengan lemah lembut dan penuh kesabaran Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam menolak tawaran Jibril itu. Beliau mengatakan mereka hanya umat yang belum tahu. Hal ini menunjukkan kemuliaan dan keluasan hati Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam yang mulia yang mudah memaafkan orang lain.

Dari kisah ini kita bisa mengambil kesimpulan bahwa manusia itu jadi mulia bukan karena harta yang mereka miliki, bukan karena jabatan yang mereka miliki, bukan pula karena rupa cantik atau ganteng, tetapi mereka mulia karena kemuliaan akhlak. Anak yang mulia, ibarat mata uang yang laku di mana pun.

Walaupun kamu tak punya harta, kamu tak punya jabatan, selama kamu beriman dan punya akhlak mulia, kamu akan dihargai orang di manapun kamu berada.

Bapak ibu guru, sahabat-sahabat yang berbahagia.

Inilah yang bisa saya sampaikan tentang kemuliaan akhlak baginda Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam. Semoga apa yang saya sampaikan ini bermanfaat khususnya untuk saya pribadi dan umumnya untuk pendengar sekalian.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Contoh Ceramah Maulid Nabi Muhammad SAW (4)

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Alhamdulillahirabbil alamin, washolatu wassalamu ala asyrafil anbiya' wal mursalin, wa'ala alihi washohbihi ajma'in. Amma ba'du

Pertama-tama, marilah senantiasa kita mempersembahkan puji dan syukur kita kehadirat Allah SWT, karena atas nikmat dan karunia-Nya, pada malam ini kita dapat hadir pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW., 12 Rabiul Awal 1445 H.

Sungguh merupakan suatu kebahagiaan bagi saya, bisa hadir dan memberikan sambutan pada acara ini. Hadirin yang berbahagia, bagi kita kaum muslimin, Nabi Muhammad SAW. diyakini sebagai contoh dan teladan yang terbaik bagi umat manusia.

Pada diri Beliau terpancar kecerdasan yang luar biasa, kepribadian yang agung, akhlak yang mulia, dan kepemimpinan yang tegas dan bijaksana. Nabi Muhammad SAW adalah figur teladan yang mesti diidolakan oleh kita kaum muslimin. Setiap langkahnya selalu di bawah kontrol Ilahi.

Tindakan dan ucapannya adalah mutiara berharga, menjadi landasan pembentukan akhlak umatnya dalam berbuat dan menjadi hukum yang ditaati. Tiada seorang pun yang dapat meragukan keagungan pribadi Rasulullah SAW. Kepribadian menjadi contoh teladan dalam segala hal.

Rasulullah sebagai seorang suami yang teladan, sebagai ayah teladan, sebagai guru teladan, sebagai tokoh teladan, sebagai ahli strategi teladan, sebagai ahli ekonomi teladan, sebagai pejuang hak-hak asasi manusia teladan, dan sebagai kepala negara yang teladan.

Allah menyebutkan bahwa Dia adalah Rasul Allah, pilihan di antara banyak rasul sebelumnya. Bahkan, kehadiran Muhammad adalah rahmat bagi alam semesta, sebagaimana QS Al Anbiya' (21) ayat 107.

"Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam".

Dengan demikian, keteladanan Muhammad SAW. adalah sesuatu yang utama bagi setiap umat. Mudah-mudahan, dengan mengikuti keteladanan beliau, kita mampu mereformasi sistem dan tatanan yang ada, ke arah yang lebih baik dan tujuan yang mulia, yakni terciptanya negeri yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghafuur (makmur dan penuh ampunan Tuhan).

Demikianlah ceramah saya, dalam memperingati Maulid Nabi besar Muhammad SAW. di Pesantren Nurul Falah ini. Mudah-mudahan, apa yang saya kemukakan tadi dapat menggugah kesadaran kita bersama, baik dalam kehidupan pribadi, rumah tangga, bermasyarakat dan bernegara khususnya umat Islam terhadap ajaran-ajaran dan suri tauladan yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Contoh Ceramah Maulid Nabi Muhammad SAW (5)

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Yang terhormat hadirin kaum muslimin yang dirahmati Allah SWT,

Alhamdulillah, puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT karena berkat kuasa-Nya hari ini kita bisa berkumpul dalam acara perayaan Maulid Nabi 2023 dalam keadaan sehat wal afiat.

Tak lupa selawat dan salam kita haturkan untuk Nabi akhir zaman, Rasulullah SAW karena berkat perjuangannya, kita bisa menikmati indahnya agama islam sampai hari ini.

Hadirin yang dirahmati Allah, berabad-abad yang lalu, sejarah islam lahir dari seorang anak yang berasal dari kota suci Mekkah, di mana anak tersebut terpilih menjadi utusan Allah SWT di muka bumi untuk menyempurnakan ajaran islam. Tentu saja perjuangannya tidak mudah karena pada saat itu, ia berada di tengah-tengah kaum kafir di zaman jahiliah di mana penduduk setempat memiliki akhlak dan kebiasaan yang buruk.

Kaum kafir Quraisy di masa itu tidak memiliki akhlak, mereka bertindak semena-mena terhadap kaum miskin dan perempuan, mereka juga menyembah berhala dan gemar melakukan dosa-dosa yang lain, bahkan dengan dalih kepercayaan mereka memiliki adat yang biadab yaitu mengubur hidup-hidup bayi perempuan yang baru lahir karena dianggap akan membawa sial bagi keluarganya.

Untuk mewujudkan jihadnya di tengah kondisi kaum yang seperti itu, Nabi Muhammad seringkali mendapat penolakan, pengusiran, cemoohan, bahkan tindakan tak terpuji lainnya. Namun beliau dengan sabar membalas perlakuan buruk tersebut dengan kebaikan sebagaimana yang diajarkan dalam agama Islam. Tugas yang diemban Rasulullah untuk menghapus kemaksiatan dan menyebarkan Islam penuh dengan rintangan dan halangan, bahkan beliau harus menghadapi beberapa kali percobaan pembunuhan. Hingga perlahan islam mulai menyebar dan penduduk Mekkah mulai mengikutinya, akhlak yang berlandaskan islam juga mulai merasuk ke kehidupan orang-orang di sana karena dakwah yang dilakukan oleh Rasulullah dengan lembut dan mulia. Seiring berjalannya waktu, Islam semakin besar dan bisa kita nikmati hingga saat ini.

Hadirin yang dimuliakan Allah SWT, dari kisah tersebut bisa kita simpulkan bahwa hal yang membuat Islam bisa menyebar di tengah zaman jahiliyah dan berkembang dengan cepat adalah cara Rasulullah dalam menyampaikan dakwahnya. Akhlak terpuji yang dimiliki Rasulullah membuat orang-orang percaya bahwa beliau adalah utusan Allah dan mengikuti ajarannya. Saat ini kita sangat beruntung karena bisa menikmati indahnya agama Islam dan bisa menjalankan syariatnya dengan bebas berkat perjuangan dan pengorbanan yang telah dilakukan oleh Rasulullah dan para sahabatnya di masa lalu.

Untuk itu, sudah sepatutnya kita dapat meneladani dan meniru akhlak Nabi Muhammad SAW dalam menjalankan kehidupan sehari-hari sesuai dengan pedoman AL-Qur'an dan Hadits, karena hal tersebutlah yang akan menuntun kita ke jalan yang diridai Allah SWT.

Sekian yang dapat saya sampaikan, semoga apa yang kita lakukan hari ini dicatat oleh Allah sebagai amalan baik. Aamiin.

Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila ada kesalahan atau kata yang tidak berkenan, dan terima kasih atas perhatian yang telah diberikan.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Demikianlah kumpulan contoh ceramah singkat Maulid Nabi Muhammad SAW. Semoga bermanfaat!




(mff/nkm)


Hide Ads