Mengenal Guro-guro Aron, Tarian Khas Muda-mudi Suku Karo

Mengenal Guro-guro Aron, Tarian Khas Muda-mudi Suku Karo

Aprilda Ariana Sianturi - detikSumut
Senin, 09 Okt 2023 18:00 WIB
Tari Guro-Guro Aron di Desa Wisata Renun, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara
Foto: Tari Guro-Guro Aron di Desa Wisata Renun, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara (dok. Kemenparekraf)
Medan -

Dalam suku Karo dikenal sebuah tarian yang bernama Guro-guro Aron yang disingkat dengan GGA. Uniknya, tarian ini hanya dilakukan oleh muda mudi suku Karo. Penasaran apa itu GGA? Berikut detikSumut berikan ulasannya buat kamu.

Makna Guro-guro Aron

Dilansir dari laman Kemdikbud, Guro-guro Aron berasal dari dua kata, yaitu "Guro-guro" dan "Aron". Guro-guro bermakna senda gurau atau bermain, sedangkan Aron berarti muda-mudi (tidak terbatas usianya) dalam satu kelompok kerja untuk mengerjakan ladang. Jika digabungkan, maka Guro-Guro Aron berarti pertunjukan seni budaya Karo yang dilakukan oleh para muda-mudi suku Karo yang berada di dalam kelompok kerja yang mengerjakan ladang dengan menampilkan gendang Karo dan perkolong-kolong (penyanyi) diiringi tarian para muda-mudi.

Tari Lima Serangkai dalam Guro-guro Aron

Terdapat tari yang mengiringi pelaksanaan Guro-guro Aron, yaitu tari Lima Serangkai. Tarian ini adalah tarian yang diiringi lima gendang, yaitu gendang morah-morah, gendang perakut, gendang patam-patam sereng, gendang sipajok, dan gendang kabangkiung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tari Lima Serangkai adalah tari tradisional etnis Karo yang memiliki ciri khas. Keindahan dalam tari ini tidak terlepas dari unsur pembentukan tari yang terdiri dari gerak endek (gerak naik turun), gerak jole (gerak goyang badan), dan gerak lampir tan (gerak kelentik jari).

Tari Lima Serangkai bercerita tentang muda-mudi yang bertemu dan ertutur (berkenalan) satu dengan yang lain hingga mereka menjalin hubungan sampai menuju perkawinan. Tari Lima Serangkai ini dilakukan oleh lima pasang muda mudi.

ADVERTISEMENT

Penari Lima Serangkai ini menggunakan pakaian adat saat menari, yaitu bekabuluh untuk laki-laki dan dan uisnipes untuk perempuan. Pemakaian baju adat ini juga memiliki makna tersendiri.

Bagi penari perempuan, uisnipes dilingkarkan dari pundak sebelah kanan menuju bawah lengan sebelah kiri seperti layaknya menggendong anak menggunakan kain panjang, sedangkan penari laki-laki memakai dua buah bekabuluh, yaitu yang sudah terpasang di pundak dan bekabuluh yang dipegang di depan dada.

Bekabuluh yang dipegang di dada akan dilipatkan di kepala membentuk penutup kepala yang disebut dengan bulang-bulang. Pembentukan bulang-bulang ini akan dilakukan secara bersama-sama dengan penari perempuan yang memasang uisnipes di pundak mereka.

Selain pelaksanaan tarinya yang unik, ternyata unsur kekerabatan suku Karo juga dimasukkan dalam pelaksanaan Guro-guro Aron ini. Unsur yang dimaksud adalah Rakut Si Telu yang berarti tiga ikatan yang membentuk sebuah sistem tatanan masyarakat Karo. Rakut Si Telu terdiri atas Kalimbubu, Sukut/Senina/Sembuyak, dan Anak Beru.

Tujuan Pelaksanaan Guro-Guro Aron

Dilansir dari laman Pemerintah Daerah Kabupaten Karo, Guro-guro Aron memiliki beberapa tujuan, antara lain:

1. Agar ada yang dipertontonkan/ditampilkan.

2. Agar anak muda bisa bertata rias dan memakai kain adat Karo.

3. Agar anak-anak muda dapat menari diiringi musik Karo.

4. Agar anak muda bisa mendapatkan jodoh.

5. Agar anak muda rajin bekerja ke ladang untuk membeli uis (kain) dan biaya pesta Guro-Guro Aron.

6. Mendoakan tanam-tanaman, anak ayam yang banyak, anak-anak cepat dewasa, yang dewasa tahu yang baik, yang sudah menikah semoga pernikahannya baik, yang muda mudi cepat dapat jodoh, yang sudah tua agar panjang umur, dan tidak sakit-sakitan.

7. Agar anak muda belajar adat dan melayani tamu.

8. Agar anak muda belajar jadi pemimpin untuk mengatur Guro-Guro Aron.

Nah, demikian ulasan mengenai pelaksanaan Guro-guro Aron dalam suku Karo. Semoga bermanfaat ya detikers!

Artikel ini ditulis oleh Aprilda Ariana Sianturi, peserta program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(afb/afb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads