Menkeu Purbaya Ancam Kementerian Minim Belanja: Saya Kasih Waktu Sampai Oktober

Menkeu Purbaya Ancam Kementerian Minim Belanja: Saya Kasih Waktu Sampai Oktober

Firda Cynthia Anggrainy - detikSumut
Selasa, 16 Sep 2025 22:21 WIB
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa memberikan keterangan pers terkait pencairan dana pemerintah di Jakarta, Jumat (12/9/2025). Dalam keterangannya, Menkeu cairkan dana pemerintah senilai Rp200 triliun ke lima bank anggota Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) pada Jumat sore ini. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/rwa.
Foto: ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Jakarta -

Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menyoroti penyerapan anggaran di kementerian yang belum maksimal. Dia mengancam akan menarik anggaran kementerian yang minim belanja hingga akhir Oktober.

Mulanya Purbaya mengatakan dirinya bersama Presiden Prabowo Subianto akan 'berpatroli' mengecek penyerapan anggaran di kementerian-kementerian. Kegiatan itu akan dimulai bulan depan.

"Ada baru lagi sedikit. Tadi saya ajak ke Pak Presiden, bulan depan saya akan mulai beredar di kementerian-kementerian yang besar, yang penyerapan anggarannya belum optimal. Kita akan coba lihat, kita akan bantu," kata Purbaya di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (16/9/2025) dikutip detikNews.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Purbaya mengatakan optimalisasi penyerapan anggaran di kementerian-kementerian dengan anggaran yang cukup besar akan dicek hingga Oktober mendatang. Jika dianggap tidak bisa mengoptimalkan belanja anggaran hingga akhir tahun, lanjut dia, anggaran akan dikembalikan ke kas negara.

ADVERTISEMENT

"Saya akan kasih waktu sampai akhir bulan Oktober. Kalau mereka berpikir kita nggak bisa belanja sampai akhir tahun, kita ambil uangnya," kata dia.

Purbaya menjelaskan anggaran tersebut nantinya dialokasikan untuk program-program yang dapat dirasakan langsung oleh rakyat. Ia menegaskan pemerintah tidak akan membiarkan anggaran itu menganggur.

"Kita sebarkan ke program-program yang langsung siap ke rakyat. Saya nggak mau uang nganggur," katanya.




(astj/astj)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads