Otoritas kesehatan Taiwan menemukan kandungan zat pemicu kanker dalam produk Indomie asal Indonesia. Produk Indomie yang mengandung zat pemicu kanker itu adalah Indomie Rasa Ayam Spesial.
Dilansir dari detikFinance, Departemen Kesehatan Taipei awalnya merilis dua produk mi yang terindikasi mengandung zat berbahaya pemicu kanker. Dua produk itu masing-masing dari Malaysia dan Indonesia.
Kedua produk tersebut adalah Ah Lai White Curry Noodles dari Malaysia dan Indomie Rasa Ayam Spesial dari Indonesia. Keduanya mengandung etilen oksida, senyawa kimia yang terkait dengan limfoma dan leukemia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pengujian mengungkapkan bahwa etilen oksida terdeteksi pada mie dan paket bumbu dari produk Malaysia, tetapi hanya pada paket bumbu dari produk Indonesia," kata Departemen Kesehatan Taipei, dikutip detikFinance dari The Star, Selasa (25/4/2023).
Sebagai tindak lanjut atas temuan tersebut, Departemen Kesehatan Taipei meminta para pengecer untuk menarik kedua produk tersebut. Tidak hanya itu, para importir produk akan dikenakan denda NT$ 60 ribu sampai 200 juta, atau setara Rp 29 juta sampai 98 miliar (kurs Rp 490).
Sementara itu, menurut informasi pada situs Biro Zat Beracun dan Kimia yang berada di bawah Administrasi Perlindungan Lingkungan tingkat Kabinet Taiwan, etilen oksida beracun jika dikonsumsi atau dihirup.
Selain menyebabkan limfoma dan leukemia, etilen oksida juga dapat menyebabkan iritasi serius pada kulit dan mata yang bersentuhan dengan zat tersebut. Bahkan, zat ini bisa memicu cacat lahir dan keturunan.
Kepala Divisi Makanan dan Obat-obatan Departemen Kesehatan Taipei, Chen Yi-ting mengatakan, inspeksi mi instan tersebut dilakukan dengan memilih secara acak 30 produk dari supermarket, toko serba ada, hypermarket, pasar basah tradisional, toko makanan Asia Tenggara, dan importir grosir di Taipei.
detikcom sudah menghubungi pihak Indofood menyangkut hal ini. Namun, hingga berita ini dimuat belum direspons.
(dpw/dpw)