Malaikat merupakan makhluk ciptaan Allah SWT yang senantiasa patuh, tidak pernah menolak perintah, dan selalu melaksanakan tugasnya dengan sempurna. Dalam ajaran Islam, keberadaan malaikat menjadi bagian penting dari rukun iman yang wajib diyakini oleh setiap muslim.
Umat Islam diajarkan untuk mengetahui dan mengimani sedikitnya sepuluh malaikat beserta peran masing-masing. Meski demikian, sesungguhnya jumlah malaikat sangatlah banyak dan hanya Allah SWT yang mengetahui secara pasti.
Agar lebih mudah dipahami dan diingat, berikut penjelasan lengkap mengenai sepuluh nama malaikat dalam Islam beserta tugas dan dalilnya, yang dirangkum detikHikmah dari buku Iman Dan Islam karya Deby Linda Stevia Putri, Belajar Ilmu Tauhid dari Titik Nol! karya Robi, serta Didikan Subuh dan Panduannya karya Noval. Sebagai pengingat lagi untuk detikers yang mungkin lupa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Daftar Nama Malaikat dan Tugasnya
1. Malaikat Jibril
Malaikat Jibril dikenal luas karena perannya sebagai penyampai wahyu dari Allah SWT kepada para nabi dan rasul. Ia juga disebut dengan beberapa nama lain seperti Ar-Ruh, Ruh Al-Qudus, dan Al-Amin, yang menunjukkan sifatnya sebagai roh suci dan pembawa amanah. Peran ini menjadikan Jibril sebagai penghubung antara langit dan bumi dalam menyampaikan pesan ilahi kepada manusia. Tugas tersebut diterangkan dalam surah Asy-Syu'ara ayat 193:
نَزَلَ بِهِ الرُّوْحُ الْاَمِيْنُ
ADVERTISEMENT
Nazala bihir rūḥul-amīn(u).
Artinya: "Ia (Al-Qur'an) dibawa turun oleh Ruhulamin (Jibril)."
Kemudian, ditegaskan kembali dalam surah An-Nahl ayat 102,
قُلْ نَزَّلَهٗ رُوْحُ الْقُدُسِ مِنْ رَّبِّكَ بِالْحَقِّ لِيُثَبِّتَ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَهُدًى وَّبُشْرٰى لِلْمُسْلِمِيْنَ
Qul nazzalahū rūḥul-qudusi mir rabbika bil-ḥaqqi liyuṡabbital-lażīna āmanū wa hudaw wa busyrā lil-muslimīn(a).
Artinya: "Katakanlah (Nabi Muhammad), "Ruhulkudus (Jibril) menurunkannya (Al-Qur'an) dari Tuhanmu dengan hak untuk meneguhkan (hati) orang-orang yang telah beriman dan menjadi petunjuk serta kabar gembira bagi orang-orang muslim (yang berserah diri kepada Allah)."
2. Malaikat Mikail
Malaikat Mikail memiliki tanggung jawab mengatur berbagai kebutuhan kehidupan di bumi. Ia mengurus turunnya hujan, pergerakan angin, pertumbuhan tanaman, serta pembagian rezeki kepada seluruh makhluk hidup atas izin Allah SWT. Melalui perannya, keseimbangan kehidupan di alam semesta tetap terjaga. Nama Mikail disebutkan dalam surah Al-Baqarah ayat 98:
مَنْ كَانَ عَدُوًّا لِّلّٰهِ وَمَلٰۤىِٕكَتِهٖ وَرُسُلِهٖ وَجِبْرِيْلَ وَمِيْكٰىلَ فَاِنَّ اللّٰهَ عَدُوٌّ لِّلْكٰفِرِيْنَ
Man kāna 'aduwwal lillāhi wa malā'ikatihī wa rusulihī wa jibrīla wa mīkāla fa innallāha 'aduwwul lil-kāfirīn(a).
Artinya: "Siapa yang menjadi musuh Allah, malaikat-malaikat-Nya, rasul-rasul-Nya, Jibril, dan Mikail, sesungguhnya Allah adalah musuh orang-orang kafir."
3. Malaikat Israfil
Malaikat Israfil memiliki tugas penting yang berkaitan dengan hari kiamat, yakni meniup sangkakala. Tiupan pertama menyebabkan seluruh makhluk di langit dan bumi binasa, sementara tiupan kedua akan membangkitkan kembali seluruh makhluk untuk menghadapi hari perhitungan. Meski namanya tidak disebutkan secara eksplisit, tugas Israfil dijelaskan dalam surah Az-Zumar ayat 68,
وَنُفِخَ فِى الصُّوْرِ فَصَعِقَ مَنْ فِى السَّمٰوٰتِ وَمَنْ فِى الْاَرْضِ اِلَّا مَنْ شَاۤءَ اللّٰهُ ۗ ثُمَّ نُفِخَ فِيْهِ اُخْرٰى فَاِذَا هُمْ قِيَامٌ يَّنْظُرُوْنَ
Wa nufikha fiṣ-ṣūri faṣa'iqa man fis-samāwāti wa man fil-arḍi illā man syā'allāh(u), ṡumma nufikha fīhi ukhrā fa'iżā hum qiyāmuy yanẓurūn(a).
Artinya: "Sangkakala pun ditiup sehingga matilah semua (makhluk) yang (ada) di langit dan di bumi, kecuali mereka yang dikehendaki Allah. Kemudian, ia ditiup sekali lagi. Seketika itu, mereka bangun (dari kuburnya dan) menunggu (keputusan Allah)."
4. Malaikat Izrail
Malaikat Izrail, yang juga dikenal sebagai Malakul Maut, bertugas mencabut nyawa seluruh makhluk hidup sesuai dengan ketentuan waktu yang telah Allah SWT tetapkan. Setiap makhluk pasti akan mengalami tugas Izrail ini. Dalil mengenai tugas tersebut terdapat dalam surah As-Sajdah ayat 11,
قُلْ يَتَوَفّٰىكُمْ مَّلَكُ الْمَوْتِ الَّذِيْ وُكِّلَ بِكُمْ ثُمَّ اِلٰى رَبِّكُمْ تُرْجَعُوْنَ
Qul yatawaffākum malakul-mautil-lażī wukkila bikum ṡumma ilā rabbikum turja'ūn(a).
Artinya: "Katakanlah, "Malaikat maut yang diserahi (tugas) untuk (mencabut nyawa)-mu akan mematikanmu, kemudian kepada Tuhanmulah kamu akan dikembalikan."
5. Malaikat Munkar
Malaikat Munkar memiliki tugas mengajukan pertanyaan kepada manusia di alam kubur. Setelah seseorang meninggal dan dikuburkan, ia akan diuji mengenai keimanan dan amal perbuatannya selama hidup di dunia, sebagai bukti bahwa kehidupan setelah kematian benar-benar ada.
6. Malaikat Nakir
Malaikat Nakir menjalankan tugas yang sama dengan Malaikat Munkar, yaitu menanyai manusia di alam kubur. Peran kedua malaikat ini dijelaskan dalam hadis riwayat Tirmidzi.
"Apabila mayat atau salah seorang dari kalian sudah dikuburkan, ia akan didatangi dua malaikat hitam dan biru, salah satunya adalah Munkar dan yang lain nakir, keduanya berkata: Apa pendapatmu tentang orang ini (Nabi Muhammad)? Maka ia menjawab sebagaimana Ketika di dunia." (HR. Tirmidzi).
7. Malaikat Raqib
Malaikat Raqib bertugas mencatat seluruh amal kebaikan manusia. Ia berada di sebelah kanan manusia dan mencatat setiap perbuatan baik, sekecil apa pun, yang nantinya akan diperlihatkan pada hari kiamat.
8. Malaikat Atid
Malaikat Atid memiliki tugas mencatat perbuatan buruk manusia. Ia berada di sisi kiri, bekerja berdampingan dengan Malaikat Raqib dalam mengawasi seluruh aktivitas manusia. Penjelasan mengenai tugas ini terdapat dalam surah Qaf ayat 17-18,
-Surah Qaf ayat 17
اِذْ يَتَلَقَّى الْمُتَلَقِّيٰنِ عَنِ الْيَمِيْنِ وَعَنِ الشِّمَالِ قَعِيْدٌ
Iż yatalaqqal-mutalaqqiyāni 'anil-yamīni wa 'anisy-syimāli qa'īd(un).
Artinya: "(Ingatlah) ketika dua malaikat mencatat (perbuatannya). Yang satu duduk di sebelah kanan dan yang lain di sebelah kiri."
-Surah Qaf ayat 18
مَا يَلْفِظُ مِنْ قَوْلٍ اِلَّا لَدَيْهِ رَقِيْبٌ عَتِيْدٌ
Mā yalfiẓu min qaulin illā ladaihi raqībun 'atīd(un).
Artinya: "Tidak ada suatu kata pun yang terucap, melainkan ada di sisinya malaikat pengawas yang selalu siap (mencatat)."
9. Malaikat Malik
Malaikat Malik bertugas menjaga pintu neraka. Ia menjalankan perannya dengan tegas dan penuh kedisiplinan dalam mengawasi neraka serta para penghuninya sesuai ketentuan Allah SWT. Tugas ini disebutkan dalam surah Az-Zukhruf ayat 77,
وَنَادَوْا يٰمٰلِكُ لِيَقْضِ عَلَيْنَا رَبُّكَۗ قَالَ اِنَّكُمْ مّٰكِثُوْنَ
Wa nādau yā māliku liyaqḍi 'alainā rabbuk(a), qāla innakum mākiṡūn(a).
Artinya: "Mereka menyeru, 'Wahai (Malaikat) Malik, hendaklah Tuhanmu mematikan kami saja.' Dia menjawab, 'Sesungguhnya kamu akan tetap tinggal (di neraka ini).'"
10. Malaikat Ridwan
Malaikat Ridwan adalah malaikat yang bertugas menjaga pintu surga. Ia digambarkan sebagai malaikat yang ramah dan penuh kebahagiaan, menyambut para hamba Allah yang masuk surga dengan penuh ketenangan dan kedamaian atas izin Allah SWT.
Artikel ini telah terbit di detikHikmah dengan judul: 10 Nama Malaikat dan Tugasnya dalam Islam Beserta Dalilnya |
(nkm/nkm)











































