Dua kabupaten di Provinsi Riau resmi menetapkan status siaga bencana hidrometeorologi. Kedua daerah itu adalah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) dan Rokan Hulu (Rohul).
Penetapan status ini setelah Pemerintah Provinsi Riau menetapkan lebih duhulu 1 Desember kemarin. Status siaga berlaku hingga 31 Januari mendatang.
"Saat ini yang sudah menerbitkan status siaga bencana hidrometeorologi adalah Indragiri Hilir dan Rokan Hulu," kata Kepala BPBD Riau Edy Afrizal, Kamis (4/12/2025).
Selain itu, Pemprov Riau juga mendorong daerah lain untuk memantau situasi dan kondisi terkini. Bahkan, Kabupaten Kuantan Singingi sedang proses penetapan.
"Sekarang kita mendorong kabupaten/kota lain menetapkan juga. Saat ini Kuantan Singingi sedang proses karena curah hujan tinggi. Maka kita imbau warga juga siaga di masing-masing daerah," kata Edy.
Sementara Bupati Rokan Hulu, Anton turut mengingatkan sejumlah dinas dan camat siaga. Khususnya yang berada di tiga aliran sungai besar rawan banjir.
"Kalau daerah Rohul yang rawan itu di hulu sungai, yakni Sungai Rokan, Batang Lubuk, Batang Kumu. Kami ingatakan semua OPD siaga," kata Anton.
Selain itu ada juga siaga terhadap bencana tanah longsor. Untuk potensi tanah longsor berpotensi terjadi di daerah Rokan IV Koto.
"Jadi sepanjang aliran tiga sungai ini kita minta waspada. Kalau longsor di daerah Rokan IV Koto, kita sudah meminta Dinas PUPR siagakan alat berat," katanya.
Simak Video "Video Buaya 'Si Undan' Mati, Perutnya Isi Tombak hingga Kaca TV"
(ras/mjy)