Mayat Lansia Ditemukan di Perairan Bulang Batam, Korban Diduga Sakit

Kepulauan Riau

Mayat Lansia Ditemukan di Perairan Bulang Batam, Korban Diduga Sakit

Alamudin Hamapu - detikSumut
Kamis, 10 Apr 2025 12:41 WIB
Mayat lansia ditemukan di pinggir Perairan Tanjung Kubu, Bulang, Batam dini hari tadi. (Dok Polda Kepri)
Foto: Mayat lansia ditemukan di pinggir Perairan Tanjung Kubu, Bulang, Batam dini hari tadi. (Dok Polda Kepri)
Batam -

Seorang pria bernama Amir (82) warga Kecamatan Bulang, Batam, Kepuluan Riau (Kepri) ditemukan hanyut di Perairan Tanjung Kubu. Kondisi korban dalam keadaan meninggal dunia dengan mengenakan celana pendek warna Hitam dan tanpa mengenakan baju.

"Korban ditemukan tadi dini hari sekitar pukul 03.20 WIB di perairan Tanjung Kubu, Bulang, Batam" kata Kasubdit Gakkum Ditpolairud Polda Kepri, Kompol Syaiful Badawi, Kamis (10/4/2025).

Penemuan mayat lansia itu pertama kali dilaporkan nelayan sekitar pada dini hari tadi. Tim patroli Ditpolairud Polda Kepri kemudian menuju lokasi dan melakukan evakuasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mayat lansia itu kemudian dievakuasi dan di bawa ke RS Bhayangkara Polda Kepri untuk pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya.

Dari pendalaman polisi, mayat lansia itu diketahui bernama Amir. Korban diketahui dilaporkan hilang sejak Senin (7/4) lalu.

ADVERTISEMENT

"Korban diketahui bernama Amir berumur 82 warga Bulang, korban berprofesi sebagai nelayan," ujarnya.

Dari keterangan saksi dan keluarga yang dikumpulkan polisi, korban diketahui dalam kondisi sakit. Korban pada Senin (7/4) dibawa ke Puskesmas untuk berobat.

"Korban sempat menjalani rawat inap selama satu hari. Usai itu diantar pulang ke Pulau Tanjung Kubu," ujarnya.

Badawi menyebut korban saat itu diturunkan di pantai pulau Tanjung Kubu, Bulang. Pengantar kemudian meninggalkan korban dan ia berjalan sendiri ke rumah keluarganya di sana.

"Di Tanjung Kubu ini tidak ada dermaga, jadi diturunin ke tepi pantai. Tapi tidak diantar sampai ke rumah," ujarnya.

Hingga siang hari, korban Amir tak kunjung sampai ke rumahnya. Kemudian anak korban menelepon korban, namun nomornya sudah tidak aktif.

"Jadi itu pada pukul 14.00 WIB, Senin (7/4) ditelpon sama anaknya, sudah tidak ada respon telponya. Kemudian dicari, nah tadi subuh itu ketemunya," Ujarnya

Badawi menyebut saat ini jenazah lansia tersebut telah diserahkan kepada keluarganya untuk proses pemakaman.

"Sudah diserahkan ke keluarga untuk proses pemakaman. Dugaan korban dalam kondisi sakit," Ujarnya.






(mjy/mjy)


Hide Ads