Salah Bawakan Pesanan Nasi Briyani, Pemilik Restoran Dipolisikan Pelanggan

Salah Bawakan Pesanan Nasi Briyani, Pemilik Restoran Dipolisikan Pelanggan

Diah Afrilian - detikSumut
Selasa, 08 Apr 2025 21:20 WIB
Makan Nasi Briyani dengan Tersangka Penyelundupan Ganja, Polisi India Ini Viral
Foto: Visual/TNM
Medan -

Pemilik restoran di kawasan Noida, India, bernama Rahul Rajvanshi dipolisikan oleh pelanggannya sendiri. Penyebabnya, karyawan Rahul salah membawakan pesanan Nasi Briyani salah seorang pelanggannya.

Dikutip detikFood dari Deccan Herald, awalnya pelanggan yang kecewa menyampaikan keluhan melalui video yang diunggah pada akun media sosialnya. Tak butuh waktu lama video tersebut viral yang kemudian menjadi barang bukti untuk polisi.

"Pada Senin lalu, sebuah video viral di media sosial di mana seorang wanita mengaku ia memesan makanan vegetarian dari sebuah restoran tetapi malah dikirimkan makanan non-vegetarian," ungkap Shakti Mohan Avasthy, wakil komisaris kepolisian Noida Pusat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut keterangan korban kejadian tersebut berlangsung tepat pada perayaan Navaratri, sebuah festival yang dilakukan orang Hindu.

Dalam hasil investigasinya dikatakan bahwa menu yang dipesan oleh pelanggan tersebut adalah nasi briyani vegetarian. Tetapi akibat kesalahan restoran, mereka malah mendapat nasi biryani non-vegetarian.

ADVERTISEMENT

Namun peraturan tetap harus dijalankan dengan tegas. Merujuk pada bukti keluhan yang dianggap cukup jelas, pihak kepolisian menahan pemilik restoran hingga pengujian terhadap makanan yang dianggap sebagai barang bukti selesai dilakukan.

"Polisi telah menahan pemilik restoran dengan dasar komplain dan mengirim sampel makanan untuk diuji pada Food Safety and Standard Authority India," lanjut Avasthy.

Walaupun tampak sederhana tetapi batasan makanan vegetarian dan non-vegetarian di India cukup krusial. Alasannya berkaitan dengan agama dan kepercayaan mayoritas masyarakat yang menganut ajaran Hindu.

Di mana konsumsi hewani, terutama sapi, sangat dilarang keras. Sehingga pihak restoran juga sudah sewajarnya berhati-hati dalam menyajikan makanan vegetarian dan non-vegetarian karena sudah mencakup ranah kepercayaan masyarakatnya




(astj/astj)


Hide Ads