Sebanyak 18,824 orang meninggalkan Kota Batam melalui Pelabuhan Sekupang, Batam, pada periode 24-27 Maret 2025. Meski ada peningkatan lonjakan penumpang, armada yang tersedia cukup mengakomodir semua pemudik.
Kepala BP Batam, Amsakar Achmad, mengatakan data yang dimiliki pelabuhan, tercatat terjadi lonjakan penumpang pada beberapa hari terakhir. Ribuan pemudik dari Terminal Ferry Domestik Sekupang itu tujuan Karimun, Selat Panjang, Buton, Bengkalis dan Dumai.
"Pada H-3 ini masih setara dengan jumlah armada yang tersedia. Memang terjadi peningkatan," kata Amsakar, Jumat (28/3/2024).
Amsakar menerangkan puncak arus mudik dari Terminal Ferry Domestik Sekupang, Batam ini diperkirakan terjadi pada hari ini dan esok hari. Ia menyebut lonjakan penumpang lebih dari 2.000 orang dibandingkan hari biasa.
"Puncak arus mudik mulai kemarin dan hari ini. Besok juga diperkirakan ada peningkatan jumlah penumpang. Lonjakan penumpang di atas 2.000 orang lebih tiap harinya," ujarnya.
Agar tidak terjadi penumpukan penumpang, ada penambahan kapal Ferry yang melayani berbagai tujuan.
"Ada penambahan kapal, yang pasti jumlah kapal dan penumpang masih setara. Yang kita khawatir jumlah penumpang meningkat tapi kapal tidak tersedia," ujarnya.
"Hari ini, ada penambahan 11 kapal, dan cadangan sehingga total kapal yang beroperasi menjadi 12 unit. Dengan penambahan ini, kami yakin arus mudik akan berjalan lancar," lanjut dia.
Dalam kesempatan itu Amsakar mengatakan kedatangannya ke Pelabuhan Sekupang untuk memastikan kesiapan terminal pelabuhan serta kapal yang mengangkut pemudik ke berbagai tujuan.
"Kami ingin memastikan SOP pelayaran berjalan sesuai regulasi. Selain itu, kami juga mengecek kesiapan fasilitas pelabuhan dalam melayani pemudik. Kami memastikan jumlah penumpang tidak melebihi kapasitas yang telah ditentukan. Setiap kapal sudah berada pada batas maksimal penumpang demi kenyamanan dan keamanan selama perjalanan," tambahnya.
18 Ribu Orang Tinggalkan Batam. Baca Halaman Berikutnya...
Simak Video "Video: Antisipasi Lonjakan Pemudik di Terminal Kampung Rambutan"
(astj/astj)