10 KM Jalintim Rusak Imbas Banjir, BPJN Riau Kebut Perbaikan Jelang Arus Mudik

BRI Teman Mudik

10 KM Jalintim Rusak Imbas Banjir, BPJN Riau Kebut Perbaikan Jelang Arus Mudik

Raja Adil Siregar - detikSumut
Senin, 24 Mar 2025 19:15 WIB
Pemantauan jalintim di Pelalawan yang rusak karena direndam banjir
Foto: Pemantauan jalintim di Pelalawan yang rusak karena direndam banjir (Dok. Raja Adil/detikSumut)
Pelalawan -

Sekitar 10 KM jalan lintas timur sumatera di Pelalawan terendam banjir dan rusak parah. Kerusakan jalan dikhawatirkan akan membahayakan pemudik.

Pantauan detikSumut, jalan rusak akibat terendam banjir terjadi di KM 73-83 jalan lintas timur sumatera. Jalan beton rusak setelah terendam banjir, bahkan ada yang terbelah akibat kendaraan ronase berat.

Banjir merendam jalan lintas tersebut sejak awal Ramadan lalu. Air baru surut sejak 2 hari terakhir meskipun masih menggenangi badan jalan dan rumah-rumah warga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepala BPJN wilayah Riau Kementerian PU, Yohanis Tulak menyebut banjir baru surut 2 hari terakhir. Sehingga perbaikan tidak bisa dilakukan.

"Untuk antisipasi kami akan menutup agar tidak menganggu lalulintas. Untuk jalan lintas kami menempatkan 12 posko, posko siaga mudik dan siaga bencana. Tentunya kami akan bergerak cepat untuk perbaikan," kata Yohanis, Senin (24/3/2025).

ADVERTISEMENT

Yohanis mengungkap beberapa pemicu KM 73-83 rusak. Salah satunya yakni terendam banjir dan tonase berat yang melintasi jalan beton tersebut.

"Pemicu kerusakan memang karena posisi yang selalu dilanda banjir. Untungnya jalan ini beton, tapi kalau aspal pasti sudah rusak jalan ini. Tahun lalu kurang lebih 3 bulan tergenang, tahun ini 1,5 bulan tergenang. Namun apapun penyebabnya, kami siap perbaiki," kata Yohanis.

Perbaikan jalan lintas timur sendiri disebut sudah berulang kali dilakukan. Perbaikan dilakukan Februari 2025 lalu. Sayangnya, ruas itu kembali terendam banjir hingga 50 cm.

Terkait kerusakan jalan, Yohanis mengaku akan segera melakukan perbaikan. Proses perbaikan ditarget selesai secepatnya demi mudik lancar di jalur yang menjadi urat nadi di sumatera itu.

"Kami mohon maaf perbaikan ini terlambat karena memang baru 2 hari ini surut, jalan terlihat. Target kami memang H-10 sudah selesai, namun apa boleh buat, karena ini alam ya kita harus siap," kata Yohanis.

Untuk menyukseskan mudik lebaran 2025, BPJN juga akan terus koordinasi dengan pemerintah daerah dan Polda Riau. Begitu juga instansi terkait dalam mengantisipasi bencana banjir.

Diketahui, pemantaun jalur mudik dilakukan hari ini bersama Direktur Lalu Lintas Polda Riau Kombes Taufiq Lukman. Selain itu ada pula Wakil Bupati Pelalawan Husni Tamrin dan pejabat lainnya.




(ras/afb)


Hide Ads