Lapangan Merdeka Medan yang Dirusak Usai Diresmikan

Round Up

Lapangan Merdeka Medan yang Dirusak Usai Diresmikan

Tim detikSumut - detikSumut
Rabu, 26 Feb 2025 08:30 WIB
Penampakan Lapangan Merdeka Medan dari atas usai direvitalisasi. (Foto: Nizar Aldi/detikSumut)
Foto: Nizar Aldi/detikSumut
Medan -

Meski revitalisasi belum sepenuhnya tuntas, Lapangan Merdeka Medan sudah diresmikan. Tak lama setelah diresmikan fasilitas di Lapangan Merdeka justru dirusak oleh pengunjung.

Revitalisasi Lapangan Merdeka diresmikan Bobby Nasution saat masih menjabat Wali Kota Medan pada Rabu 19 Februari 2025 lalu. Peresmian digelar satu hari jelang Bobby dilantik menjadi Gubernur Sumatera Utara.

Fasilitas di Lapangan Merdeka yang dirusak yakni jalur joging. Jalur jogging yang terbuat dari bahan karet sintetis itu terlihat terkelupas di beberapa titik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Medan Alexander Sinulingga mengatakan jika jalur joging itu berbahan dasar karet sintesis jenis ethylene propylene diene monomer (EPDM). Dia menilai jalur joging rusak itu akibat disengaja dengan cara disayat maupun digunting.

"Kalau saya sih mengibaratkan barang sebagus apapun kalau dirusak secara sengaja ya rusak, kalau dilihat polanya itu disayat itu, digunting, jadi kita sangat menyesalkan itu," katanya saat dihubungi, Senin (24/2/2025).

ADVERTISEMENT

Jalur joging di Lapangan Merdeka Medan sedang diperbaiki usai rusak (Istimewa)Jalur joging di Lapangan Merdeka Medan sedang diperbaiki usai rusak (Istimewa)

Selain itu, Alex menjelaskan jika ada masyarakat yang bersepeda hingga duduk di jalur joging itu. Hal itu disebut menjadi salah satu penyebab kerusakan.

"Itu kan sudah tahu jogging track, masa yang naik ke situ orang naik sepeda, itu yang kita sesalkan, jadi digunakan lah sesuai dengan fungsinya, harusnya untuk larilah maksimal, jalan, ini malah ada yang duduk-duduk di situ, kadangkan kalau kita duduk di situ tanpa sadar kita kopek-kopek," ucapnya.

Pasca rusak, pihaknya telah memberi garis pembatas di lokasi. Hal itu agar tidak dilalui untuk di masa perbaikan jalur joging yang rusak.

"Tapi sekarang kita lakukan itu kita perbaiki, sudah kita kasih line," ujarnya.

Meskipun sudah diberi garis pembatas, masyarakat disebut masih melompati garis itu. Sehingga menurut Alex, kesadaran masyarakat untuk menjaga fasilitas umum perlu ditingkatkan.

"Tapi tadi saya cek, sudah di line pun tadi masih dilompati orang, jadi ya kesadaranlah kalau saya bilang yang perlu ditingkatkan dari masyarakat kita," ungkapnya.

Alex menyebutkan jika ada beberapa area yang tidak boleh dipijak di Lapangan Merdeka. Seperti rumput apalagi saat ini masih tahap penyemaian.

"Gini biar saya jelaskan, rumput itu memang bukan untuk dipijak, makanya ada area-area tertentu kita cek konkrit namanya, itulah lah yang bisa dipijak, jadi rumput itu bukan untuk dipijak apalagi kan rumputnya masih dalam tahap penyemaian, ya dipijak kan rusak," sebutnya.

Respons Wakil Wali Kota soal Fasilitas Lapangan Merdeka Dirusak. Baca Halaman Berikutnya...

Terkait dengan kapan jalur joging itu dibuka, Alex menuturkan jika nanti bakal diinformasikan kembali. Alex berharap masyarakat tidak lagi merusak jalur joging jika sudah dibuka kembali.

"Nanti kita info lebih lanjut, kalau nanti udah bisa dilalui nanti itu akan dibuka lagi, jadi jangan dirusak lah," tutupnya.

Masyarakat Diajak Ikut Menjaga

Wakil Wali Kota Medan Zakiyuddin Harahap mengajak masyarakat untuk sama-sama menjaga yang sudah dibangun. Hanya dia belum melihat secara langsung fasilitas di sana yang rusak.

"Saya belum lihat itu memang, nanti saya coba lihat kenapa rusak kan harus tahu juga," kata Zakiyuddin Harahap kepada detikSumut, Selasa (25/2/2025).

Politisi Gerindra ini mengajak masyarakat untuk sama-sama menjaga yang sudah dibangun di Lapangan Merdeka. Sebab jika tidak dijaga, segala sesuatu disebut bakal rusak.

"Kepada masyarakat kita berharap saling menjaga, lapangan yang sudah cantik, bagus, indah dibangun jangan dirusak, karena barang secantik apapun kalau tidak kita jaga pasti akan rusak, jadi kita harus sama-sama menjaganya," ucapnya.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Heboh Kondisi Kandang Medan Zoo Viral Tak Terawat"
[Gambas:Video 20detik]
(astj/astj)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads