Meski Ada Instruksi Megawati, Bupati Lebak Tetap Ikut Retret

Meski Ada Instruksi Megawati, Bupati Lebak Tetap Ikut Retret

Fathul Rizkoh - detikSumut
Jumat, 21 Feb 2025 19:15 WIB
KPU Lebak menetapkan pasangan calon nomor urut satu, Hasbi Jayabaya-Amir Hamzah sebagai Bupati dan Wakil Bupati Lebak terpilih. (dok. Tangkapan Layar KPU Lebak)
Hasbi Jayabaya-Amir Hamzah (dok. Tangkapan Layar KPU Lebak)
Jakarta -

Ketum DPP PDIP Megawati mengeluarkan instruksi agar kepala daerah asal PDIP untuk menunda ikut kegiatan retret di Akmil Magelang. Meski ada instruksi itu, Bupati Lebak tetap mengikuti kegiatan tersebut dan kini sudah ada di Magelang.

"Nggak ada di Lebak (Hasbi), iya ikut karena rangkaian kegiatan retret baru mulai sore ini," kata Kepala Bagian Humas dan Protokol Lebak Akbar, Jumat (21/2/2025) dikutip detikNews.

Juru bicara Hasbi, Agus Wisas, menambahkan bahwa Hasbi sudah siap mengikuti retret yang akan dimulai sore hari ini. Dia mengatakan Hasbi sudah terlanjut memesan tiket pesawat sebelum surat instruksi keluar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pak Hasbi sudah berada di sana, jadi kalau balik lagi, bagaimana pertanggungjawaban kepada negara, kepada masyarakat?" kata Agus.

"Kemarin berangkatnya setelah syukuran pelantikan dari Hotel Mulia. Ke sana naik pesawat, masa pesawat suruh balik lagi. Nggak sesederhana itu ya, mungkin sekali lagi mungkin, kalau surat itu diterima sebelum berangkat kita bisa diskusi lagi. Tapi (sekarang) di sana jadi nggak mungkin balik lagi," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Mochamad Hasbi Asyidiki Jayabaya merupakan Bupati Lebak terpilih 2025-2030. Hasbi merupakan kader PDIP dan pernah menjadi anggota DPR RI dua periode.

Dalam Pilkada Lebak 2024, Hasbi berpasangan dengan Amir Hamzah. Mereka diusung oleh PDIP, Demokrat, PKB, PPP, Golkar dan Perindo.

Untuk diketahui, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memerintahkan semua kepala daerah yang berasal dari PDI Perjuangan menunda kegiatan retret yang diadakan pemerintah di Akmil, Magelang, Jawa Tengah. Perintah ini dikeluarkan setelah Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto ditahan oleh KPK karena kasus buron Harun Masiku.

Instruksi ini tertuang dalam surat Nomor 7294/IN/DPP/II/2025 yang diterbitkan Kamis (20/2). Jubir PDIP Guntur Romli membagikan surat tersebut dalam bentuk dokumen elektronik via aplikasi WhatsApp (WA).




(astj/astj)


Hide Ads