.webp)
Kemacetan panjang hingga 3 KM terjadi di Jalur Lintas Timur Sumatara di Pelalawan, Riau. Polisi memberlakukan sistem buka tutup di jalan lintas antar provinsi itu macet akibat banjir.
"Kemacetan akibat banjir sampai 2-3 KM di lokasi," kata Kasat Lantas Polres Pelalawan AKP Enggar, Sabtu (25/1/2025).
Untuk mengurai kemacetan petugas kini memberlakukan sistem buka tutup. Sebab harus ada pengaturan agar kendaraan tertib.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Arus lalu lintas masih tetap diberlakukan sistem buka tutup. Kami juga tetap melaksanakan patroli roda 2 secara mobile menghimbau para pengendara agar tidak mengambil lajur kanan atau tertib mengantri," katanya.
Imbauan itu disampaikan karena sejak dari awal banjir melanda jalur lintas sudah lima kendaraan terperosok. Petugas pun sudah memasang tanda sebagai pembatas agar kendaraan aman melintas.
Melihat ketinggian air, Enggar mengimbau untuk kendaraan roda 2 dan kendaraan kecil mengambil jalur alternatif. Khususnya jalan lintas tengah melalui Kabupaten Kuantan Singingi.
"Kami juga memasang papan imbauan di titik sebelum dan setelah lokasi banjir agar kendaraan roda 2 dan kecil lewat jalur alternatif via Kuansing," kata Enggar.
Diketahui, banjir merendam jalan lintas timur sejak sepekan lalu. Ketinggian air akibat luapan Sungai Kampar mencapai 30-40 cm.
(astj/astj)
