Durian RI Belum Tembus Ekspor ke China, Thailand-Vietnam Kuasai Pasar

Durian RI Belum Tembus Ekspor ke China, Thailand-Vietnam Kuasai Pasar

Tim detikFinance - detikSumut
Kamis, 23 Jan 2025 16:00 WIB
Penjual Ini Dipuji Karena Tidak Getok Harga Durian ke Turis
Ilustrasi Durian (Foto: Site News)
Jakarta -

China merupakan negara pengimpor durian terbesar di dunia. Namun negara Xi Jinping tersebut lebih memilih impor raja buah itu dari Thailand dan Vietnam ketimbang dari Indonesia.

Pada 2024 lalu, jumlah impor durian China memecahkan rekor tertinggi sepanjang sejarah dengan nilai mencapai ratusan triliun rupiah. Dilansir detikFinance dari dari SCMP, Kamis (22/1/2025), lembaga bea cukai China melaporkan Negeri Tirai Bambu itu telah mengimpor 15,6 miliar kilogram durian. Jumlah impor ini tercatat naik 9,1% YoY (year on year).

Nilai impor durian tersebut secara keseluruhan mencapai US$ 6,99 miliar atau setara dengan Rp 113,65 triliun. Turut naik hingga 4,1% YoY. China jadi pasar besar buah eksotis tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun bukan Indonesia yang jadi pemasoknya melainkan Thailand dan Vietnam. Thailand jadi pemasok terbesar durian di China dengan total nilai impor pada 2024 mencapai US$ 4 miliar atau Rp 65,03 triliun, atau lebih dari setengah total impor durian dalam sepanjang tahun. Angka ini sebenarnya sudah mengalami penurunan hingga 12% dibandingkan tahun sebelumnya karena masalah kualitas buah yang dikirim dan penurunan produksi.

Thailand mencatat menguasai 57% pasar durian impor di China, atau turun 11% dibandingkan 2023 dengan menguasai 68% pasar.

ADVERTISEMENT

Selain Thailand, Vietnam jadi pemasok terbesar durian lainnya. Nilainya meningkat 37,56% sepanjang 2024 dengan nilai mencapai US$ 2,9 miliar atau Rp 47,15 triliun. Vietnam jadi pemasok durian terbesar kedua ke China.

"Meskipun harus menahan diri karena permintaan domestik menurun, kelas menengah China terus menikmati buah eksotis ini yang memicu persaingan di antara beberapa negara Asia Tenggara untuk mendapatkan bagian dari pasar yang ada," tulis SCMP dalam laporannya.

Sementara dari Malaysia, setelah menerima persetujuan impor durian pada Juni lalu, pengiriman pertama durian ke China pada Agustus 2024, mencapai US$ 5,7 juta atau Rp 92,67 miliar hingga akhir tahun.

Negeri Panda tersebut juga mulai menerima kiriman durian segar dari Filipina pada April 2023 dengan nilai US$ 32,5 juta atau Rp 528,41 miliar, meningkat 144,4% YoY.

Lantas bagaimana dengan Indonesia? Indonesia saat ini masih melobi untuk mendapatkan izin ekspor durian segar langsung ke China, dengan tujuan agar mendapatkan pangsa pasarnya sendiri yang diperkirakan mencapai Rp 128,7 triliun.




(nkm/nkm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads