Masjid Negara IKN Ditargetkan Bisa Dipakai Salat Tarawih saat Ramadan

Nasional

Masjid Negara IKN Ditargetkan Bisa Dipakai Salat Tarawih saat Ramadan

Eva Safitri - detikSumut
Selasa, 21 Jan 2025 20:45 WIB
Kepala OIKN Basuki Hadimuljono
Foto: Kepala OIKN Basuki Hadimuljono. (Anisa Indraini/detikcom)
Jakarta -

Pembangunan Masjid Negara di IKN Nusantara sudah hampir rampung. Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono menargetkan masjid itu bisa dipakai saat salat tarawih pada Ramadan mendatang.

"Jadi tadi dilaporkan Bu Wamen PU, eh insyaallah akan bisa dipakai tarawih," kata Basuki kepada wartawan di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, dilansir detikNews, Selasa (21/1/2025).

Ditanya soal kemungkinan Presiden Prabowo Subianto akan melaksanakan salat Idul Fitri di masjid IKN nanti, Basuki belum tahu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Oh saya nggak tahu kalau itu," ujarnya.

Diketahui, Masjid Negara IKN nantinya dapat menampung 29 ribu orang. Masjid ini terdiri dari bangunan utama dengan 4 lantai, 2 lantai mezanin, serta pelataran 2 lantai untuk serbaguna hingga parkir.

ADVERTISEMENT

Adapun Masjid Negara IKN akan menjadi pusat kegiatan keagamaan tingkat kenegaraan. Masjid ini dibangun di atas lahan seluas 32.125 meter persegi dengan luas bangunan masjid dan plaza seluas 60.173 meter persegi serta minaret seluas 427 meter persegi.

Bangunan masjid terdiri dari tiga bagian, yaitu kubah utama, plaza terbuka, dan minaret. Bentuk kubah masjid mengambil konsep simbol serban dan bentuk galaksi sebagai penafsiran semesta alam raya yang tanpa batas.

Area plaza terbuka memberikan ketegasan akses arah kiblat. Sedangkan menara masjid atau minaret memiliki tinggi 99 meter melambangkan asmaul husna serta menghadirkan bentuk melingkar ke atas menyiratkan doa yang dipanjatkan dan untuk melambangkan nilai keilahian atau ketuhanan.

Masjid IKN akan berfungsi sebagai pusat kegiatan sosial dan spiritual yang inklusif bagi seluruh rakyat Indonesia.

Baca selengkapnya di sini




(mjy/mjy)


Hide Ads