Penjabat (Pj) Wali Kota Roni Rakhmat memanggil Kepala Dinas LHK hingga camat se Kota Pekanbaru. Hal ini terkait persoalan sampah yang tak kunjung selesai dan dikeluhkan masyarakat.
"Hari ini DLHK, dinas terkait dan semua camat saya panggil untuk ekspos soal sampah," kata Roni, Senin (13/1/2025).
Roni menyebut seluruh instansi terkait dipanggil untuk bisa memaparkan alasan tumpukan sampah yang tak kunjung ada penyelesaian. Bahkan, inspektorat juga dihadirkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Semua dikumpulkan, inspektorat juga. Kita minta ekspos agar jelas bagaimana tindak lanjutnya di lapangan, tadi sudah mulai dari pukul 08.00-10.00 WIB, tapi sore nanti pukul 16.00 lanjut lagi," kata Roni.
Roni yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pariwisata itu memastikan untuk angkutan sampah telah diserahkan pada pihak ketiga. Sehingga, pemanggilan para pejabat juga terkait hal itu.
Persoalan sampah sendiri menjadi sorotan sejak beberapa pekan terakhir. Bagaimana tidak, sejumlah lokasi kini banyak sampah berserakan karena tak diangkut.
Warga meminta pemerintah untuk segera menyelesaikan. Sebab, tumpukan sampah kini telah menimbulkan bau busuk.
Pantauan detikSumut, tumpukan sampah terlihat salah satunya di Jalan As-Shofa. Lokasi tumpukan sampah itu tak jauh dari Kantor Camat Payung Sekaki, Pekanbaru.
Selanjutnya sampah juga terlihat di Jalan Rajawali. Jalan-jalan dalam kota tersebut seolah jadi lapak buang sampah warga di pagi dan sore hari.
Tumpukan sampah sendiri menimbulkan bau busuk menyengat. Apalagi sejak dari kemarin wilayah Pekanbaru diguyur hujan deras.
"Bau busuk. Sebelum tahun baru sampah ini mulai numpuk di sini," tegas seorang warga, Faisol di lokasi.
Faisol justru heran persoalan sampah tak kunjung tuntas. Sebab, tiap akhir ataupun awal tahun persoalan sampah juga masih terus muncul.
"Kita heran, sampah ini setiap awal tahun selalu jadi masalah. Apakah Pemerintah Kota Pekanbaru nggak mengevaluasi diri," tegas Faisol heran.
(ras/afb)