ODGJ Tewas Terjebak dalam Bus Terbakar di Lubuklinggau

Regional

ODGJ Tewas Terjebak dalam Bus Terbakar di Lubuklinggau

Tim detikSumbagsel - detikSumut
Senin, 02 Des 2024 13:50 WIB
Bus yang sudah tak beroperasi terbakar tewaskan pria di Lubuklinggau
Bus terbakar di Lubuklinggau. (Foto: Tangkapan layar)
Medan -

Seorang pria dengan gangguan jiwa (ODGJ) bernama Acep Misnan (55) tewas di dalam bus yang terbakar di Jalan Patimura, RT-01, Kelurahan Muara Enim, Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Lubuklinggau, Sumatera Selatan.

Kejadian itu terjadi Minggu (1/12) sekitar pukul 17.30 WIB. Bus rusak yang jadi tempat tinggal Acep tersebut diduga terbakar karena puntung rokok. Acep yang saat itu berada dalam bus pun tewas terbakar.

Kasat Reskrim Polres Lubuklinggau AKP Hendrawan mengatakan, kejadian itu bermula saat tetangga korban yang hendak pergi mengajar mengaji melihat api membakar bus yang biasa terparkir di dalam bengkel tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat saksi berteriak karena melihat mobil tersebut terbakar, kemudian Yulidaryati selaku kakak perempuan korban langsung meminta tolong kepada warga sekitar untuk membantu memadamkan api tersebut," katanya dilansir detikSumbagsel, Senin (2/12/2024).

Kemudian, Tomi selaku keponakan korban yang juga pemilik bengkel pun datang ke TKP. Ia melihat kondisi api sudah membakar habis bus tersebut. Saat api sudah membesar, diketahui Acep terjebak di dalam bus tersebut.

ADVERTISEMENT

"Setelah api berhasil dipadamkan, didapati jenazah korban sudah dalam keadaan terbakar dengan posisi terlentang duduk di kursi depan sebelah kiri di dalam mobil bus tersebut," ungkapnya.

Hendrawan menyebut, pihak kepolisian juga telah meminta keterangan dari keluarga korban. Diketahui Acep mengidap gangguan jiwa. Sehari-hari ia memang tinggal di dalam bus tersebut.

"Dari keterangan saksi, diketahui jika korban sejak kurang lebih dua tahun ini mengalami gangguan jiwa (ODGJ). Semenjak korban mengidap gangguan jiwa, ia tinggal dan beraktivitas di dalam bus milik Pemda Musi Rawas yang sudah rusak tersebut," jelasnya.

Hendrawan menduga sumber api berasal dari dalam bus tersebut. Namun pihaknya masih melakukan penyelidikan.

"Dari keterangan saksi, korban setiap harinya merokok di dalam mobil bus tersebut sehingga sempat awal dugaan api berasal dari puntung rokok korban. Namun saat ini kami masih melakukan penyelidikan," ujarnya.




(nkm/nkm)


Hide Ads