4 Korban Hilang saat Longsor di Karo Ditemukan Tewas

4 Korban Hilang saat Longsor di Karo Ditemukan Tewas

Finta Rahyuni - detikSumut
Minggu, 24 Nov 2024 23:30 WIB
Petugas saat mengevakuasi para korban.
Foto: Petugas saat mengevakuasi para korban. (Foto: Dok. Polres Tanah Karo)
Karo -

10 orang dilaporkan hilang saat bencana longsor di Desa Semangat Gunung, Kabupaten Karo, Sumatera Utara (Sumut). Empat di antaranya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

"Hingga Minggu sore, tim gabungan berhasil menemukan empat korban dalam kondisi meninggal dunia dari sepuluh orang yang diduga tertimbun material longsor," kata Kapolres Tanah Karo AKBP Eko Yulianto, Minggu (24/11/2024).

Eko memerinci keempat korban yang ditemukan adalah Efriandri Surbakti (30), Ius Nizarwaty (60), Farhan Putra Nugraha (31) dan Muhammad Subhan Anas (43). Para korban ditemukan sejak sore tadi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami mengucapkan belasungkawa kepada keluarga korban. Upaya pencarian akan terus dimaksimalkan agar seluruh korban dapat ditemukan," ujarnya.

AKBP Eko menyebut ada tambahan 10 personel Tim SAR Batalyon A Satuan Brimob Polda Sumut dalam proses pencarian hari ini. Dia berharap penambahan personel ini dapat memaksimalkan pencarian para korban.

ADVERTISEMENT

Namun, kata Eko, pencarian hari ini diputuskan untuk dihentikan dan akan dilanjutkan besok karena kondisi cuaca yang tidak memungkinkan.

"Terkait keadaan hari yang menjelang malam dan kondisi cuaca yang tidak memungkinkan, diputuskan bahwa proses pencarian dihentikan sementara pada pukul 18.00 WIB untuk dilanjutkan esok hari mulai pukul 08.00 WIB. Keputusan ini mempertimbangkan keselamatan tim evakuasi karena kondisi cuaca yang masih buruk," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, bencana longsor menerjang wilayah pemandian air panas belerang di Desa Semangat Gunung, Kecamatan Merdeka, Kabupaten Karo, dalam peristiwa itu, 10 orang dinyatakan hilang.

Eko mengatakan peristiwa itu terjadi tepatnya di depan Masjid Al Hidayah, Desa Semangat Gunung, Sabtu (23/11) sekira pukul 18.00 WIB. Longsor terjadi akibat hujan dengan intensitas tinggi yang menerjang daerah tersebut.

Longsor itu mengakibatkan beberapa bangunan rusak, yakni delapan rumah warga, satu bungalow, Masjid Al-Hidayah, serta sejumlah kendaraan roda empat dan roda dua.

Adapun korban yang masih dinyatakan hilang hingga saat ini adalah, yakni Sehat br Surbakti (65), Elia Agustina (50), Ema Sari (26), Eliza Surbakti (4), Pia Surbakti (8), dan Jihan Selviani (23).




(afb/afb)


Hide Ads