Mengenal 3 Matra TNI dan Perannya dalam Melindungi Indonesia

Mengenal 3 Matra TNI dan Perannya dalam Melindungi Indonesia

M Hasbi Fauzi - detikSumut
Sabtu, 05 Okt 2024 06:00 WIB
Gladi bersih dalam rangka HUT ke-79 TNI digelar di Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Kamis (3/10/2024). Gladi bersih diwarnai atraksi pasukan TNI.
Ilustrasi TNI (Foto: Andhika Prasetia)
Medan -

Tentara Nasional Indonesia (TNI) memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga kedaulatan negara. Namun, tidak banyak yang tahu bahwa TNI terbagi menjadi tiga matra yang masing-masing memiliki fungsi dan tugas yang berbeda.

Tiga matra di TNI yaitu Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL), dan Angkatan Udara (AU). Simak lebih lanjut untuk mengetahui bagaimana ketiga matra ini bersinergi dalam melindungi seluruh wilayah Indonesia.

Tiga Matra dalam TNI dan Perannya dalam Pertahanan Nasional

TNI, sebagai lembaga pertahanan utama negara, terdiri dari tiga matra: TNI Angkatan Darat (AD), TNI Angkatan Laut (AL), dan TNI Angkatan Udara (AU). Dalam konteks militer, matra mengacu pada bidang operasi atau lingkungan tempat angkatan bersenjata tersebut beroperasi, baik di darat, laut, maupun udara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pembagian ini diatur dalam Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia, yang menggarisbawahi peran setiap matra dalam menjaga kedaulatan wilayah Indonesia, baik di darat, laut, maupun udara.

Ketiganya disusun untuk mengoptimalkan strategi pertahanan nasional, sesuai dengan karakteristik geografis Indonesia yang luas dan beragam. Ketiga matra tersebut menjalankan tugasnya sesuai dengan bidang operasional yang menjadi tanggung jawabnya.

ADVERTISEMENT

TNI Angkatan Darat (AD)

TNI Angkatan Darat bertanggung jawab untuk menjaga keamanan di seluruh wilayah daratan Indonesia. AD memiliki tugas utama dalam melindungi wilayah perbatasan darat dari ancaman eksternal serta menjaga stabilitas dalam negeri.

Selain tugas-tugas militer, TNI AD juga terlibat dalam penanganan bencana alam dan penanggulangan konflik di dalam negeri. Peran TNI AD sangat vital dalam menjaga wilayah perbatasan yang kerap menghadapi ancaman kelompok bersenjata atau separatis.

TNI Angkatan Laut (AL)

Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia memerlukan kekuatan laut yang kuat. TNI Angkatan Laut bertugas untuk melindungi perairan Indonesia, termasuk menjaga keamanan di Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) dan jalur-jalur pelayaran strategis.

Berdasarkan UU Nomor 34 Tahun 2004, TNI AL memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga laut dari ancaman invasi asing serta mencegah kejahatan maritim, seperti penangkapan ikan ilegal dan pembajakan. Kekuatan TNI AL sangat penting dalam menjaga stabilitas perairan Indonesia yang kerap menjadi jalur utama perdagangan dunia.

TNI Angkatan Udara (AU)

TNI Angkatan Udara bertugas menjaga ruang udara Indonesia dari segala bentuk ancaman, termasuk pelanggaran wilayah udara oleh pesawat asing. Selain tugas utamanya dalam pertahanan udara, TNI AU juga berperan penting dalam operasi kemanusiaan, seperti evakuasi korban bencana melalui jembatan udara.

Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 menegaskan pentingnya modernisasi armada TNI AU untuk menghadapi ancaman teknologi canggih, seperti serangan siber dan serangan elektronik. Maka dari itu, penguatan kemampuan pertahanan udara menjadi semakin krusial dalam menjaga kedaulatan nasional.

Itulah penjelasan terkait matra yang ada pada TNI. Ketiga matra ini bekerja sama dalam menjaga keamanan dan pertahanan Indonesia secara keseluruhan.

Sinergi antara Angkatan Darat, Laut, dan Udara memastikan Indonesia tetap aman dari berbagai ancaman yang datang dari darat, laut, maupun udara. Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 menekankan pentingnya kolaborasi antar matra, terutama dengan semakin berkembangnya tantangan global yang dihadapi bangsa ini.

Artikel ini ditulis M. Hasbi Fauzi, mahasiswa peserta Program Magang Merdeka di detikcom.




(afb/afb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads