Seekor beruang kutub ditembak mati polisi setelah muncul di sebuah desa terpencil di Islandia. Alasan polisi menembak mati beruang yakni demi keamanan.
Dilansir detikTravel dari CNN, Jumat (27/9/2024) Kepala Polisi Westfjords Helgi Jensson mengatakan beruang itu diputuskan untuk ditembak mati setelah polisi berkonsultasi dengan Badan Lingkungan Hidup, yang menolak untuk memindahkan hewan itu.
"Itu bukan sesuatu yang ingin kami lakukan. Dalam kasus ini, seperti yang Anda lihat dalam gambar, beruang itu sangat dekat dengan rumah musim panas. Ada seorang wanita tua di sana," kata Jensson.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemilik rumah tersebut berada di sana sendirian, ketakutan dan mengunci diri di lantai atas saat beruang itu mengacak-acak sampahnya. Dialalu menghubungi putrinya di Reykjavik melalui sambungan satelit untuk meminta bantuan.
"Dia tinggal di sana. Dan penghuni musim panas lainnya di daerah itu telah pulang. Jadi dia sadar bahayanya," kata Jensson.
Direktur koleksi ilmiah di Institut Sejarah Alam Islandia, Anna Sveinsdóttir mengatakan beruang kutub bukan merupakan hewan asli Islandia. Namun hewan ini terkadang muncul ke daratan setelah menempuh perjalanan di atas bongkahan es dari Greenland.
Meskipun serangan beruang kutub terhadap manusia sangat jarang, pada tahun 2017 sebuah studi di Wildlife Society Bulletin mengatakan bahwa hilangnya es laut akibat pemanasan global telah menyebabkan lebih banyak beruang lapar datang ke daratan. Sehingga, meningkatkan kemungkinan terjadinya konflik dengan manusia dan menyebabkan risiko yang lebih besar bagi keduanya.
Adapun dari 73 serangan beruang kutub yang terdokumentasikan dari tahun 1870 hingga 2014 di Kanada, Greenland, Norwegia, Rusia, dan Amerika Serikat menewaskan 20 orang dan melukai 63 orang. Dan 15 kasus di antaranya terjadi dalam lima tahun terakhir periode tersebut.
Beruang yang ditembak pada Kamis itu merupakan yang pertama terlihat di Islandia sejak tahun 2016. Penampakannya relatif jarang, dengan hanya 600 yang tercatat di Islandia sejak abad kesembilan.
Kemudian, helikopter penjaga pantai menyurvei area tempat beruang itu ditemukan untuk mencari beruang lain tetapi tidak menemukan satu pun. Setelah beruang yang ditembak itu dibawa pergi, wanita yang melaporkannya memutuskan untuk tinggal lebih lama di desa itu.
Beruang merupakan spesies yang dilindungi di Islandia dan dilarang membunuhnya, namun jika menimbulkan ancaman bagi manusia atau ternak, maka diizinkan untuk dibunuh.
Baca selengkapnya di sini
(mjy/mjy)