Rumah calon gubernur Aceh Bustami Hamzah yang berlokasi di Banda Aceh diduga digranat. Bustami tidak berada di lokasi saat kejadian.
"Pak Bustami sedang di luar rumah. Istri, anak-anak dan mertua yang di rumah," kata seorang Kerabat Bustami, Kautsar Muhammad Yus kepada wartawan, Senin (2/8/2024).
Kautsar berada di dalam rumah saat ledakan terjadi. Dia mengaku awalnya mengira ledakan berasal dari trafo listrik yang berada di depan rumah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kejadiannya pas menjelang azan Subuh. Saya kebetulan di sini tidur tadi malam. Suaranya besar sekali. Kita pikir trafo ini meledak, trafo listrik. Saya kan pas di atas itu tempat kita tidur. Jadi telinga kiri ini agak pekak sikit," jelas Kautsar.
Menurutnya, tidak ada korban jiwa dalam insiden itu. Pihaknya telah melaporkan kejadian itu ke Polresta Banda Aceh.
"Memang dilempar bom. Saya dengar informasinya pelakunya dua orang," ujar mantan anggota DPR Aceh itu.
Sebelumnya, rumah Bustami yang terletak di Jalan Tgk Chik Dipineung III, Desa Pineung, Kecamatan Syiah Kuala Banda Aceh diduga digranat. Rumah bernomor 21B saat ini telah dipasangi garis polisi.
Jalan di sekitar lokasi juga ditutup. Di samping kanan di dalam rumah juga dipasang garis polisi. Di sana terdapat kerusakan di bagian pot bunga serta beberapa kursi.
Pelaku yang melempar granat tersebut terekam kamera CCTV yang dipasang di depan rumah.
"Pelaku diduga dua orang menggunakan motor," kata Kasat Reskrim Polresta Banda Aceh Kompol Fadillah Aditya Pratama kepada wartawan di lokasi, Senin (2/9).
(agse/mjy)