Istri di China Sabar Rawat Suaminya yang Koma 10 Tahun sampai Sadar

Istri di China Sabar Rawat Suaminya yang Koma 10 Tahun sampai Sadar

Tim detikHealth - detikSumut
Jumat, 10 Mei 2024 07:00 WIB
Senior caring loving marriage holding hands in hospital
Foto: Getty Images/iStockphoto/KatarzynaBialasiewicz
Jakarta -

Seorang wanita asal Provinsi Anhui di China bernama Sun Hongxia menorehkan kisah yang mengharukan. Dia mengabdi tanpa pamrih untuk merawat suaminya yang mengalami kondisi koma selama 10 tahun.

Kisah ini berawal pada tahun 2014, saat itu suaminya mendadak jatuh pingsan akibat serangan jantung. Hongxia teringat rasa sakit dan terkejut yang dialaminya ketika sang suami berada dalam kondisi vegetatif.

Dia menjelaskan tetap semangat dan tidak menyerah menjaga sang suami karena keberadaan dua orang anaknya. Hal ini yang membuat dia tidak kehilangan kepercayaan dan berharap agar anak-anaknya mencontoh sikapnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat itu, pikiran Hongxia benar-benar terfokus pada sang suami. Sepenuh energinya digunakan untuk berpikir cara membuat suaminya itu selalu merasa nyaman dalam keadaan tidak sadarkan diri.

"Meskipun saya sangat lelah, saya merasa semuanya begitu masuk akal setelah keluarga ini akhirnya bersatu kembali," kata Hongxia dikutip detikHealth dari NDTV, Kamis (9/5/2024).

ADVERTISEMENT

"Saya ingin memberikan contoh yang baik bagi mereka (anak-anak)," sambungnya.

Tidak sadarkan diri dalam waktu yang lama membuat sejumlah masalah fisik dialami suami dari Hongxia. Selama dalam kondisi vegetatif, dia memerlukan trakeostomi untuk membantunya bernapas dan juga kateter urine untuk buang air kecil.

Meski membutuhkan banyak kerja keras dan usaha, dedikasi Hongxia untuk suaminya tidak pernah goyah. Perawatan lembut yang dilakukannya pada sang suami selama bertahun-tahun membantu orang tercintanya itu pulih.

"Matanya terbuka sedikit demi sedikit," ceritanya.

Mertuanya pun merasa bahagia memiliki menantu seperti Hongxia. Tak ada usainya ia mengungkapkan terima kasih atas pengorbanan yang dilakukan oleh menantunya itu.

"Dia adalah menantu perempuan saya, tapi dia lebih baik dari seorang anak perempuan. Tidak ada yang bisa menandinginya," katanya.




(afb/afb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads