Heboh Warga Simalungun Temukan Mayat di Saluran Irigasi

Heboh Warga Simalungun Temukan Mayat di Saluran Irigasi

Goklas Wisely - detikSumut
Minggu, 21 Apr 2024 22:38 WIB
Ilustrasi
Foto: Dok.Detikcom
Simalungun -

Warga di Nagori Pematang Panombeian, Simalungun dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat pria tergeletak di saluran irigasi. Setelah diselidiki, ternyata pria tersebut merupakan korban kecelakaan lalu lintas.

Kapolres Simalungun AKBP Choky Sentosa Meliala mengatakan mayat itu ditemukan warga pada sekitar pukul 07.00 WIB pagi tadi. Saat ditemukan, mayat tersebut tergeletak di saluran irigasi.

"Saat itu ada warga yang melintas di sekitar lokasi dan melihat sesosok mayat tergeletak di saluran irigasi," kata Choky, Minggu (21/4/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Choky menjelaskan setelah menemukan mayat, warga tersebut menceritakan ke warga lainnya hingga informasi itu sampai ke pihak kepolisian. Tak lama, personel dari Polsek Panei Tongah mendatangi lokasi untuk memeriksa.

"Belakangan diketahui identitas mayat pria itu berinisial LS (64). Setelah dilakukan penyelidikan, rupanya LS merupakan korban kecelakaan yang terjadi pada Sabtu (20/4) sekitar pukul 13.30 WIB," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Kala itu, LS mengendarai motor dari arah Panombean Panei menuju Simpang Tiga Nagori Panombean. LS diduga menabrak seorang pejalan kaki berinisial RS (55). Dari situ, LS oleng ke sebelah kanan dan masuk saluran irigasi.

RS yang ditabrak LS, sempat tidak sadarkan diri atau pingsan. Kala itu, hujan cukup deras sehingga jalan dan selokan tergenang air.

Setelah sadar, RS mencoba mencari tahu siapa yang menabraknya. Namun, dia tak menemukannya sehingga pulang ke rumah dan memberitahukan kejadian itu ke warga lainnya.

Kemudian, RS bersama warga sekitar sempat mencari LS karena ada satu unit sepeda motor yang tertinggal di lokasi.

"Akan tetapi, saat itu LS tak ditemukan. Ada pun akhirnya pagi tadi LS didapati telah meninggal dunia di saluran irigasi sekitar lokasi tersebut. Kini, jenazah LS telah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan," tutupnya.




(dhm/dhm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads