Bacaan Doa Qunut Witir Sesuai Sunah: Arab, Latin, Terjemahan

Bacaan Doa Qunut Witir Sesuai Sunah: Arab, Latin, Terjemahan

Salamah Harahap - detikSumut
Kamis, 28 Mar 2024 02:00 WIB
Ilustrasi orang berdoa atau bersholawat.
Foto: Unsplash/Imad Alassiry
Medan -

Doa qunut adalah salah satu bacaan sunah di dalam salat, termasuk dalam salat Witir. Qunut Witir dibaca di separuh terakhir Ramadan pada rakaat terakhir salat Witir.

Lalu bagaimana bacaan doa qunut untuk salat Witir? Berikut detikSumut merangkumnya untuk kamu. Langsung saja cek artikel di bawah.

Anjuran Membaca Doa Qunut saat Witir

Dilansir dari NU Online, terdapat beberapa doa qunut yang disunahkan dibaca dalam salat. Diantaranya yaitu: qunut subuh, qunut witir pada separuh terakhir Ramadan, dan qunut nazilah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para ulama dan Imam Ahmad berpendapat bahwa doa qunut dianjurkan di rakaat terakhir salat witir sebagaimana yang disebutkan dalam Al Mughni:

قال أحمد في رواية المروذي: كنت أذهب إلى أنه في النصف من شهر رمضان، ثم إني قلت: هو دعاء وخير، ووجهه ما روي عن أبي: "أن رسول الله صلى الله عليه وسلم، كان يوتر فيقنت قبل الركوع

ADVERTISEMENT

"Imam Ahmad dalam riwayat Al Marudzi mengatakan: dulu aku berpendapat bahwa qunut witir itu disunnahkan setelah pertengahan bulan Ramadhan, lalu aku berpendapat bahwasanya doa qunut itu adalah doa dan kebaikan (sehingga berlaku sepanjang tahun). Alasannya adalah hadits yang diriwayatkan dari Ubay bin Ka'ab: 'Sesungguhnya Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam biasa membaca qunut dalam shalat witir sebelum rukuk'"

Dikutip dari laman yang sama, Imam Ahmad juga berpendapat bahwa tidak dianjurkan membaca qunut witir selain pada pertengahan akhir Ramadan. Madzhab Maliki dan Syafi'i juga berpendapat demikian. Meskipun terdapat perbedaan pendapat di kalangan ulama, an-Nawawi juga menguatkan bahwa bacaan qunut di separuh terkahir Ramadan adalah yang paling dianjurkan.

Bacaan Doa Qunut Witir: Arab, Latin, dan Terjemahan

Untuk bacaan qunut saat salat Witir sama seperti qunut pada umumnya. Berikut teks lengkap dengan arab, latin, dan terjemahannya untuk imam jamaah:

اَللّهُمَّ اهْدِنَا فِيْمَنْ هَدَيْتَ وَعَافِنَا فِيْمَنْ عَافَيْتَ وَتَوَلَّنَا فِيْمَنْ تَوَلَّيْتَ وَبَارِكْ لًنَا فِيْمَا اَعْطَيْتَ وَقِنَا شَرَّمَا قَضَيْتَ فَاِ نَّكَ تَقْضِىْ وَلاَ يُقْضَى عَلَيْكَ فَاِ نَّهُ لاَ يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ وَلاَ يَعِزُّ مَنْ عَادَيْتَ

تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ فَلَكَ الْحَمْدُ عَلَى مَا قَضَيْتَ وَاَسْتَغْفِرُكَ وَاَتُوْبُ اِلَيْكَ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ اْلاُمِّيِّ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ

Allahummahdinâ fî man hadait. Wa 'âfinâ fî man 'âfait. Wa tawallanâ fî man tawallait. Wa bâriklanâ fî mâ a'thait. Wa qinâ syarra mâ qadhait. Fa innaka taqdhî wa lâ yuqdhâ 'alaik. Wa innahû lâ yazillu man wâlait. Wa lâ ya'izzu man 'âdait.

Tabârakta rabbanâ wa ta'âlait. Fa lakal hamdu a'lâ mâ qadhait. Wa astagfiruka wa atûbu ilaik, wa shallallâhu 'alâ sayyidinâ muhammadin nabiyyil ummiyyi wa 'alâ âlihi wa shahbihi wa sallam

Artinya: "Ya Allah, berikanlah petunjuk kepada kami sebagaimana mereka yang telah Engkau tunjukkan. Dan berilah kesehatan kepada kami sebagaimana mereka yang Engkau telah berikan kesehatan. Dan peliharalah kami sebagaimana orang yang telah Engkau peliharakan. Dan berilah keberkahan kepada kami pada apa-apa yang telah Engkau karuniakan. Dan selamatkan kami dari bahaya kejahatan yang Engkau telah tentukan. Maka sesungguhnya Engkaulah yang menghukum dan bukan terkena hukum. Maka sesungguhnya tidak hina orang yang Engkau pimpin. Dan tidak mulia orang yang Engkau memusuhinya. Mahasuci Engkau wahai Tuhan kami dan Mahatinggi Engkau. Maha bagi Engkau segala pujian di atas yang Engkau hukumkan. Aku memohon ampun dari Engkau dan aku bertaubat kepada Engkau. (Dan semoga Allah) mencurahkan rahmat dan sejahtera untuk junjungan kami Nabi Muhammad, keluarga dan sahabatnya."

Sementara itu jika detikers melakukan salat witir secara sendirian, maka dapat membaca doa qunut berikut ini:

اللَّهُمَّ اهْدِنِى فِيمَنْ هَدَيْتَ وَعَافِنِى فِيمَنْ عَافَيْتَ وَتَوَلَّنِى فِيمَنْ تَوَلَّيْتَ وَبَارِكْ لِى فِيمَا أَعْطَيْتَ وَقِنِى شَرَّ مَا قَضَيْتَ فَإِنَّكَ تَقْضِى وَلاَ يُقْضَى عَلَيْكَ وَإِنَّهُ لاَ يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ

Allahummahdiini fiiman hadait, wa'aafini fiiman 'afait, watawallanii fiiman tawallait, wabaarik lii fiima a'thait, waqinii syarrama qadhait, fainnaka taqdhi walaa yuqdho 'alaik, wainnahu laa yadzillu man waalait, tabaarakta rabbana wata'aalait.

Artinya: "Ya Allah tunjukilah aku pada orang-orang yang Engkau tunjuki, dan berilah aku afiat (kesehatan) pada orang-orang yang Engkau beri afiat, dan serahkanlah aku pada orang-orang yang Engkau jadikan wali, dan berkahilah untukku pada apa-apa yang Engkau berikan, dan lindungilah aku dari keburukan perkara-perkara yang Engkau tetapkan, sungguh Engkau memutuskan dan tidak diputuskan atas-Mu, dan sungguh tidak hina siapa yang Engkau jadikan wali, dan tidak akan mulia siapa yang Engkau musuhi, Maha Berkah Engkau Wahai Rabb kami dan Engkau Maha Tinggi."

Demikianlah dalil dan bacaan doa qunut salat Witir lengkap dengan arab, latin, dan terjemahannya. Semoga artikel ini menjadi arahan bagi kita dalam menyempurnakan ibadah Ramadan, termasuk salat Witir.

Artikel ini ditulis Salamah Harahap, mahasiswi magang merdeka di detikcom.




(afb/afb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads