Seekor harimau Sumatera terekam kamera CCTV tercebur di bendungan air pembangkit listrik tenaga mikrohidro PT Optima Tirta Energy (OTE) di Nagari Kajai Selatan, Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar). Warga diminta waspada karena saat ini harimau tersebut masih berkeliaran.
Hal itu disampaikan Pelaksana Harian (Plh) BKSDA Sumbar Dian Indriati. Ia mengatakan, harimau yang terjebak di bendungan tersebut kini masih berkeliaran di pemukiman warga.
Saat ini pihaknya juga tengah menuju lokasi ditemukannya harimau tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Satwa sudah keluar dari saluran air. Namun masih berkeliaran di sekitar pemukiman warga. Saat ini Tim WRU SKW I menuju lokasi tersebut," katanya dalam keterangan tertulis diterima detikSumut, Sabtu (23/3/2024).
Dalam penanganan harimau Sumatera itu, BKSDA Sumbar juga sudah berkoordinasi dengan dokter hewan.
"Tim juga melibatkan dokter hewan dalam penanganan (harimau)," tutupnya.
Sebelumnya beradar satu video yang memperlihatkan seekor harimau Sumatera (Panthera Tigris Sumaterae) tercebur di sebuah bendungan air. Diketahui kejadian tersebut terjadi di Nagari Kajai Selatan, Kecamatan Talamau, Pasaman Barat, Sumatera Barat.
Dilihat detikSumut, Sabtu (23/3/2024), video yang berdurasi 35 detik itu memperlihatkan seekor harimau Sumatera berupaya keluar dari bendungan. Tampak harimau tersebut menyusuri sudut bendungan untuk berupaya naik ke atas permukaan. Di akhir video harimau tersebut berhasil naik dan meninggalkan bendungan tersebut.
Humas PT OTE, Dramendra membernarkan kejadian harimau Sumatera tercebur di lokasi bendungan mereka. Kejadian itu menurutnya terjadi tadi pagi.
"Iyah, ada harimau yang tercebur di bendungan kami. Kejadian tadi pagi sekira pukul 05.13 WIB. Kami mengetahui usai dia terekam CCTV," kata Dramendra pada detikSumut, Sabtu (23/3/2024).
Ditanya apakah harimau tersebut terbawa arus air, Dramendra tidak mengetahui secara pasti. Namun pihaknya baru menyadari harimau tersebut sudah berada di lokasi bendungan itu.
"Kami tahu dia sudah di sana berdasarkan rekaman CCTV. Sementara dari mana masuknya dan bagaimana kronologi pastinya kami tidak mengetahui secara pasti. Namun usai sampai bendungan itu dia berupaya naik dan keluar dari lokasi itu,"ungkapnya.
Harimau itu selama ini belum pernah berada lokasi tersebut. Saat ini PT OTE bersama pihak terkait meminta masyakarat untuk tetap waspada terkait kemunculan harimau itu.
"Kami sudah berkoordinasi dengan Polsek setempat, dan meminta masyarakat untuk waspada. Karena kemunculan harimau di lokasi itu baru pertama terjadi. Sehingga kewaspadaan masyarakat perlu ditingkatkan," jelasnya.
(nkm/nkm)