Kondisi Jalan Danau Marsabut, Sei Agul, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan, mengalami rusak parah. Camat Medan Barat, T Robby Chairul menyebut akan ada rencana pembetonan di jalan tersebut.
Robby mengatakan kerusakan Jalan Danau Marsabut salah satunya disebabkan mobilisasi alat berat menuju proyek PJK (Pembina Jasa Konstruksi). Proyek PJK itu berupa perbaikan rel kereta api.
"Iya, di situ kan mobilisasi untuk proyek PJK, kan masih berlangsung jadi akses yang bisa dilalui cuman dari situ. Jadi, gak memungkinkan untuk diaspal, makanya kita direncanakan itu dilakukan pembetonan," ungkap Robby kepada detikSumut, Selasa (19/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Robby menjelaskan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi (SDABMBK) Medan terkait anggaran pembetonan jalan itu. Setelah anggaran ditetapkan, baru proses pembetonan bisa dilakukan.
"Sudah saya koordinasikan dengan Dinas PU bahwa itu nanti di saat anggarannya sudah keluar. Itu nanti masukkan program pembetonan, itu informasi yang kita terima," tambahnya.
Hingga saat ini, Robby belum bisa memastikan rencana pelaksanaan pembetonan jalan itu. Dia mengatakan pihaknya masih menunggu instruksi dari Dinas SDABMBK.
"Kalau itu, informasinya kan (dinas) SDABMBK yang tau. Kalau kita kan tinggal pendampingan, gitu saja," ujarnya.
Robby juga mengaku sering menerima keluhan warga. Namun, pihaknya hanya dapat melakukan perawatan saja selama proyek PJK berjalan.
"Iya, sama (menerima keluhan warga). Cuma kan sembari perjalanan proyek PJK itu kan yang diaktifkan melakukan perawatan karena kan pembetonan itu kan membutuhkan anggaran, perencanaan anggaran yang informasinya kita dapat itu dari mereka di tahun ini jika tidak ada perubahan," jelasnya.
Robby menegaskan perawatan jalan telah dilakukan beberapa kali selama dua tahun terakhir. Perawatan dilaksanakan secara rutin setiap tahun.
"Di dua tahun terakhir, itu sudah ada beberapa kali perbaikan, perawatan namanya. Yang jelas dalam setiap tahunnya ada dilakukan perawatan," tutupnya.
Pantauan detikSumut, Jumat (15/4), kondisi Jalan Danau Marsabut tidak merata dan dipenuhi dengan pecahan batu. Terdapat lubang yang cukup dalam dan digenangi air. Warga setempat, Yansen menyebutkan kondisi jalan tersebut sangat mengganggu aktivitas warga.
Artikel ini ditulis Raphaella Ade Siallagan, peserta program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(mjy/mjy)