Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Seorang tahanan wanita berupaya untuk bunuh diri dengan meminum empat sachet sampo di Yogyakarta. Beruntung aksi wanita berinisial NRA (25) tersebut berhasil digagalkan polisi.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry mengatakan, aksi wanita itu ketahuan saat petugas jaga tahanan Polsek Bantul melakukan pengecekan, Jumat (15/3/2024) sekitar pukul 17.00 WIB. Dalam satu ruangan bersama NRA terdapat dua tahanan wanita lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat mengecek tahanan, petugas mendapati NRA di dekat pintu rutan sedang mengonsumsi sampo," katanya dilansir detikJogja, Minggu (17/3/2024) malam.
Usai mendapati NRA tengah menenggak sampo, petugas langsung membawa wanita tersebut ke ke rumah sakit Panembahan Senopati Bantul untuk mendapatkan pertolongan pertama. Setelah mendapat pertolongan, NRA dikini dirawat ke RS Bhayangkara Polda DIY.
"Untuk jumlah sampo yang dikonsumsi NRA ada empat sachet. Saat ini NRA rawat inap di RS Bhayangkara," ujarnya.
NRA masih berstatus tersangka dan merupakan warga Mulyasari, Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.
"Jadi NRA ini berusaha mencelakakan dirinya sendiri. NRA ini satu dari dua tersangka kasus upal yang modusnya beli korek pakai upal Rp 10 ribu," ucapnya.
Jeffry mengaku belum mengetahui alasan NRA nekat minum sampo tersebut. Ia menyebut NRA tak mau mengungkap alasannya. Ia juga masih menunggu kondisi NRA pulih.
"Untuk alasan pelaku tidak memberi alasan dan kami juga masih menunggu kondisi pelaku agar pulih dulu," katanya.
Sebelumnya, NRA diciduk polisi bersama suaminya IMW (30) karena membeli korek gas di dua warung dengan uang palsu pecahan Rp 10 ribu. Saat beraksi, keduanya mengendarai mobil. Sang istri menjadi sopir sedangkan suaminya mengeksekusi di warung.
Salah satu korbannya, Suyitno (26), warga Sumenep, Jawa Timur. Saat itu, Rabu (13/3/2024) sekitar pukul 21.00 WIB di Tamantirto, Kasihan, Bantul. IMW membeli korek gas dari warung Suyitno.
"Keduanya suami istri, jadi yang sopir istrinya (NRA) dan suaminya yang turun dari mobil lalu beli korek gas di warung Madura pakai uang palsu pecahan Rp 10 ribu," katanya kepada detikJogja, Kamis (14/3/2024).
(nkm/nkm)