Bagi penderita asam lambung, harus hati-hati saat menjalani puasa. Tak jarang, kita sering kalap saat buka puasa, langsung menyantap makanan utama dengan barbar. Tapi ternyata ada risikonya lo.
Konsultan pencernaan dr Mario Budi Purwanegara SpPD-KGEH menjelaskan, hal yang paling utama saat berbuka adalah mengembalikan keseimbangan cairan tubuh yang hilang dengan meminum air putih hangat.
"Kalau saran saya sih, kan dehidrasi. Dehidrasi itu yang pertama adalah minum air putih hangat," kata dr Mario dilansir detikHealth, Jumat (15/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Disarankan juga agar makan makanan yang ringan terlebih dahulu sebelum makan berat seperti nasi.
"Kalau misalnya sudah minum, diusahakan makan-makanan ringan yang mengandung gula untuk mengatasi hipoglikemianya. Baru setelah itu makan nasi," lanjutnya.
Hal itu karena tubuh membutuhkan proses untuk mengolah makanan yang masuk. Karenanya saat kalap berbuka bisa berisiko bagi penderita asam lambung.
"Jadi kalau sudah dimasukkan makanan besar, dengan asam lambung begitu, itu lah sering terjadi reflux pada lambung," jelas dr Mario.
Reflux atau refluks merupakan kondisi ketika asam lambung naik ke kerongkongan. Hal itu ditandai dengan rasa nyeri di bagian dada hingga kerongkongan yang memicu rasa tidak nyaman, serta sering kali memicu iritasi di saluran pencernaan.
"Maka dari itu makan secukupnya saja," saran dr Mario.
(nkm/nkm)