Timnas AMIN Beberkan asal Duit Rp 2 M untuk Sewa JIS demi Kampanye Akbar

JIS sat Piala Dunia U-17 2023, hari Jumat (24/11/2023). — Foto: Jakarta International Stadium (JIS). (Muhammad Robbani/detikcom)

Jakarta -

Pasangan capres dan cawapres nomor urut 01, Anies Baswedan- Muhaimin Iskandar akan menggelar kampanye akbar di Jakarta International Stadium (JIS) pada 10 Februari mendatang. Namun muncul pertanyaan soal duit untuk menyewa JIS.

Pasalnya biaya untuk menyewa JIS tidak murah. Dilansir detikNews, Tim Nasional Anies-Cak Imin (Timnas AMIN) mengatakan biaya untuk menyewa Jakarta International Stadium (JIS) adalah Rp 2 miliar.

"Dari Tim AMIN lah," kata Head Coach Timnas AMIN, Ahmad Ali, saat ditanya detikcom, Sabtu (3/2/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diketahui kampanye di JIS bakal menjadi kampanye akbar hari terakhir bagi pasangan nomor urut 01 itu. Acara akan digelar mulai dari pukul 07.00 WIB sampai 12.00 WIB.

Adapun sumber uang untuk menyewa JIS sebesar Rp 2 miliar adalah patungan penggawa Anies-Cak Imin.

"Iya, semua pembiayaan dilakukan urunan," kata Ahmad Ali.

Politikus Partai NasDem ini yakin acara kampanye akbar Anies-Cak Imin di JIS nanti bakal berlangsung aman. Terkait besarnya biaya tidak jadi soal.

"Emang kamu anggap Tim AMIN terlalu miskin," ujarnya berkelakar.

Sementara itu, Kapten Timnas AMIN Muhammad Syaugi Alaydrus mengajak seluruh relawan untuk hadir di JIS memberikan dukungan bagi terwujudnya perubahaan Indonesia pada 14 Februari 2024 mendatang.

Mengambil tema 'Kumpul Akbar Ber-1 Berani Berubah', Syaugi mengajak seluruh relawan datang pada kampanye akbar pasangan AMIN hari terakhir tersebut. "Saya menyerukan kepada seluruh pejuang perubahan untuk ikut hadir dan mempersiapkan kehadirannya mulai sekarang," kata Syaugi dalam keterangannya.

Syaugi membenarkan bahwa di daerah-daerah bahkan banyak simpul-simpul relawan yang sudah mulai mengoordinasikan dan mendaftarkan para anggotanya untuk hadir dengan urunan biaya secara swadaya dan swadana. Tak hanya relawan, kader-kader dari partai politik dari Koalisi Perubahan, yakni Nasdem, PKB, dan PKS juga akan hadir.

Mengenai detail acara, alur kegiatan, dan teknis lainnya, akan diumumkan dalam waktu dekat.