Bobby Ngaku Tak Intervensi Hasil Pemeriksaan Kabid SMP oleh Inspektorat

Bobby Ngaku Tak Intervensi Hasil Pemeriksaan Kabid SMP oleh Inspektorat

Nizar Aldi - detikSumut
Senin, 22 Jan 2024 16:40 WIB
Wali Kota Medan Bobby Nasution. (Nizar Aldi/detikSumut)
Foto: Wali Kota Medan Bobby Nasution. (Nizar Aldi/detikSumut)
Medan -

Wali Kota Medan Bobby Nasution meminta agar hasil pemeriksaan Kabid SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Medan Andy Yudistira soal arahkan dukungan ke paslon nomor urut 02 Prabowo-Gibran ditanyakan ke Inspektorat. Bobby mengaku tidak mau intervensi hasil pemeriksaan Inspektorat dari dulu.

"Hasil pemeriksaan, teman-teman boleh cek, boleh lihat kalau hasil pemeriksaan Inspektorat saya selalu sampaikan tanya Inspektorat saja," kata Bobby Nasution di Medan, Senin (22/1/2024).

Bobby mengaku hanya memastikan apakah yang bersangkutan sudah diperiksa atau belum. Terkait hasil, dia mempersilakan untuk bertanya ke Inspektorat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang pasti kemarin saya nanya 'Pak Inspektur sudah diperiksa? Sudah dipanggil? Sudah ditindaklanjuti mengenai kasus kemarin?' sudah, hasilnya saya nggak intervensi, hasilnya nggak pernah saya dikte, kasus sebelum nya juga nggak pernah saya dikte, silahkan tanya Inspektorat," tutupnya.

Sebelumnya diberitakan, sebuah video menampilkan Kabid SMP Dinas Pendidikan Kota Medan Andy Yudhistira mengarahkan dukungan ke capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka viral di media sosial. Andy pun diperiksa oleh Bawaslu dan Inspektorat Medan.

ADVERTISEMENT

Dalam video yang dilihat detikSumut, Selasa (16/1), terlihat Andy berbicara ke belasan orang yang isi pembicaraannya itu terkait politik kepentingan mereka bersama Ketua PGRI Kota Medan Sriyanta. Andy juga merupakan Sekretaris PGRI Kota Medan.

Dalam potongan video tersebut, Andy mengatakan jika pasangan capres-cawapres 02 merupakan orang yang ada di dalam kekuasaan. Mengingat Prabowo merupakan Menteri Pertahanan dan Gibran adalah anak Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Tapi yang nomor 2 ada di dalam kekuasaan, apa itu kekuasaannya? Pak Prabowo itu menteri Pertahanan, Wakil Presiden Mas Gibran itu adalah anak dari Presiden yang sampai saat ini sampai bulan 10 nanti. Sama Pak Wali Kota, sampai bulan 10 nanti Pak Wali Kota masih Wali Kota," kata Andy di dalam video.

Andy membenarkan jika dia dan Sriyanta membawa PGRI ke ranah politik praktis demi menguntungkan kepentingan mereka. Menurutnya hal tersebut tidaklah dosa.

Ternyata yang ada di dalam video tersebut merupakan cabang PGRI Kota Medan. Dia meminta agar setiap cabang membawa 7 orang yang komitmen dan tegak lurus ke mereka. Hal itu diduga untuk memenangkan Prabowo-Gibran.

Setelah itu, Andy menjelaskan soal silsilah Gibran dengan Bobby termasuk Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan Benny Sinomba Siregar. Ketiga disebut memiliki hubungan yang erat karena masih satu keluarga.

"Begini ya, Dinas Pendidikan itu dalam satu keluarga harus kita pahami, apa harus kita pahami? Kita sampaikan tadi nomor 2 itu Pak Prabowo dan Mas Gibran itu, Bapak Wali Kota kita itu Bobby Afif Nasution, Mas Gibran itu adalah kakak iparnya, abang kandung istrinya, Kadis Pendidikan Kota Medan itu adik kandung mamaknya (Bobby Nasution), jadi ini ada hubungan keluarga yang sangat erat," bebernya.




(dhm/dhm)


Hide Ads