Debat ketiga Pilpres 2024 membahas soal Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional dan Geopolitik. Ketua TKD Anies Muhaimin (AMIN) Sumut Edy Rahmayadi menilai Anies Baswedan lebih unggul dalam pembahasan itu dibandingkan Prabowo dan Ganjar.
"Secara keseluruhan, sudah pasti Anies lebih baik," kata Edy Rahmayadi usai nonton bareng (nobar) debat Pilpres di rumah pemenangan AMIN, Minggu (7/1/2024) malam.
Edy mengatakan paparan yang disampaikan oleh Anies lebih bagus dan terarah jika dibandingkan capres lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lebih mengarah kepada suatu konsep operasi. Konsep operasinya apa, walaupun tak disebut, tapi materi-materinya disebut, OMP dan OMSP disebut tadi ada judi online, prostitusi. Itulah operasi militer selain perang, ada operasi perang disebut. Tadi pak Anies menyautkan perlu adanya konsep untuk berbuat apa dan kapan, kata Pak Anies, itu yang namanya kalau di militer namanya renkon, rencana kontijensi. Jadi, dalam sepuluh tahun ini apa yang dibuat, dia harus jelas," sebutnya.
Mantan Pangkostrad itu mengatakan pembahasan soal pertahanan dan keamanan ini memang cukup sulit. Edy mengaku hampir 30 tahun belajar tentang itu.
"Tapi maklum saya kalau orang sipil yang berbicara, karena enggak sebentar belajar itu. Saya 30 tahun belajar itu, ini saja masih terlalu rendah untuk saya, apalagi yang belajarnya pas mau debat," kata Edy.
"Makanya saya katakan, kalau dia menteri pertanian, berarti dia presidennya pertanian. Kalau dia menteri pertahanan, dia presidennya pertahanan," sambungnya.
(afb/afb)