Pertumbuhan agen BRILink di Pekanbaru tumbuh cukup signifikan. Hal ini terlihat dari ribuan agen yang tercatat telah mencapai 1.500-an dengan pembayaran Rp 460 miliar.
Bank Raya sebagai bank digital yang didukung oleh ekosistem BRI Group terus memperluas penetrasi layanan bank digital guna merespon kebutuhan transaksi perbankan. Salah satu produk andalan dari Bank Raya adalah Pinang Dana Talangan daengab mendukung produktivitas agen BRILink.
Langkah ini sebagai terobosan Bank Raya untuk terus memperluas akses pinjaman dalam mendukung keberlanjutan usaha para agen BRILink. Saat ini, Pinang Dana Talangan dapat diakses oleh seluruh agen BRILink baik Pemula, Jawara, dan Juragan yang memenuhi kriteria credit scoring Raya dengan plafon dan tenor dapat disesuaikan dengan kebutuhan usaha mereka.
Di wilayah Pekanbaru dan sekitarnya saja, Pinang Dana Talangan telah diakses oleh sekitar 1.500 agen BRILink dengan tingkatan keagenan Pemula, Jawara, dan Juragan. Itu artinya, Pinang Dana Talangan mengalami pertumbuhan.
"Pinang Dana Talangan adalah salah satu wujud sinergi Bank Raya dengan BRI, dan akan terus kami perkuat. Data menunjukkan bahwa Pinang Dana Talangan mengalami pertumbuhan yang baik, kami berharap dengan produktivitas agen BRILink yang semakin meningkat, dapat mengajukan pinjaman lebih sering sehingga dapat meningkatkan pendapatan aset produktif kami," kata Direktur Digital dan Operasional Bank Raya Bhimo Wikan Hantoro, Sabtu (30/12/2023).
Tercatat hingga November 2023, Pinang Dana Talangan membantu pertumbuhan usaha para agen BRILink di Pekanbaru dan sekitarnya dengan total disbursement sebesar Rp 460 miliar. Lewat Pinang Dana Talangan, Bank Raya menyediakan fasilitas pinjaman jangka pendek atau pinjaman berupa dana talangan yang dapat digunakan agen untuk operasional harian mereka.
Pinang Dana Talangan diakui oleh agen BRILink lebih mudah karena pengajuan dapat dilakukan langsung via aplikasi BRILink Mobile dan hanya membutuhkan waktu 15 menit hingga dana cair. Agen sangat merasakan manfaat Pinang Dana Talangan karena dana tunai tetap tersedia di rekening, tanpa harus tutup warung untuk menyetorkan uang tunai ke rekening operasionalnya.
Melalui sinergi Bank Raya dengan BRI, pemanfaatan teknologi digital terus didorong untuk meningkatkan akses terhadap layanan keuangan yang menjangkau masyarakat khususnya mereka yang tinggal di pedesaan dan wilayah terpencil. Termasuk kelompok masyarakat berpenghasilan rendah dan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
Melalui keunggulan produk perbankan digital yang mudah diakses, maka seluruh pengusaha UMKM yang menjadi nasabah Bank Raya maupun BRI Group lainnya dapat terpenuhi seluruh kebutuhan produk dan jasa keuangannya. Tentu saja dengan kemudahan akses plafon yang lebih besar menyesuaikan dengan tingkatan keagenan mereka.
Saat ini agen BRILink dapat mengakses pinjaman hingga Rp50 juta. Hal ini merupakan salah satu strategi untuk loyalty customer untuk mendapatkan kenaikan limit yang dilihat dari volume transaksinya sebagai Agen BRILink.
"Kami terus mendorong peningkatan penyaluran Pinang Dana Talangan serta meningkatkan kualitas credit scoring guna semakin memperkuat kualitas produk agar dapat dimanfaatkan oleh semakin banyak nasabah dengan tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian dan sesuai dengan risk appetite," tambah Bhimo.
"Pinang Dana Talangan merupakan salah satu produk pinjaman digital andalan Bank Raya, kami akan terus meningkatkan layanan dan memperkuat kualitas produk kami guna menjangkau market yang lebih luas," tutup Bhimo.
Simak Video "Video: Heboh Pria Bermotor di Pekanbaru Ancam Pengendara Mobil dengan Pisau"
(ras/dhm)