Diultimatum Agar Keluar dari PSI, Ade Armando Tak Klarifikasi ke Kaesang

Diultimatum Agar Keluar dari PSI, Ade Armando Tak Klarifikasi ke Kaesang

Tim detikNews - detikSumut
Kamis, 07 Des 2023 23:30 WIB
Politikus PSI Ade Armando
Ade Armando (Foto: (Mulia Budi/detikcom)
Jakarta -

Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Ade Armando bikin heboh gegara ucapannya soal politik dinasti di Yogyakarta. Ia pun sampai diultimatum Ketum PSI Kaesang Pangarep agar keluar dari partai.

Meski mendapat ultimatum tersebut, Ade Armando mengaku tidak memberikan klarifikasi apa pun mengenai ucapannya itu pada Kaesang. Namun ia mengaku sempat dihubungi oleh DPP PSI.

"Tidak ada (klarifikasi kepada Kaesang). Tapi saya dihubungi oleh DPP," kata Ade dilansir detikNews, Kamis (7/12/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya, DPP PSI menjelaskan padanya imbas pernyataannya soal politik dinasti tersebut. Kata Ade, DPP juga menyampaikan sikap Kaesang hingga kantor PSI DIY yang didemo buntut pernyataannya tersebut.

"Menjelaskan sikap Ketum terhadap kasus saya. Menjelaskan bahwa PSI Yogya diteror. Baliho, spanduk, banner PSI dicabut. Rumah keluarga mertua Kaesang didemo," kata Ade.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, Kaesang tegas menyebut PSI merupakan partai yang taat konstitusi. Hal itu ditegaskan Kaesang mengenai pernyataan Ade Armando soal politik dinasti di DIY.

"Kami dari Partai PSI taat sama konstitusi, apalagi yang menyangkut dengan daerah keistimewaan dari Daerah Istimewa Yogyakarta," ujar Kaesang di Surabaya, dilansir detikJatim, Rabu (6/12).

Kaesang pun mengultimatum kader PSI agar keluar partai jika tidak bisa mengikuti aturan main di PSI. Dia juga terang-terangan menyebut nama Ade Armando.

"Jadi buat kader PSI yang tidak bisa mengikuti undang-undang maupun Undang-Undang Dasar (UUD), itu juga buat Bang Ade (Ade Armando) maupun kader yang lain yang nggak bisa taat, bisa keluar saja dari PSI," tegasnya.




(nkm/nkm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads