Letjen TNI (Purn) TB Silalahi meninggal dunia pada Senin (13/11/2023), pukul 20.19 WIB. Ia menghembuskan napas terakhirnya di RS Medistra di usia yang ke-85 tahun.
Kabar kepergian Mantan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (MenPAN) era Soeharto tersebut dibenarkan oleh Deputi Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani.
"Informasinya benar. Berita duka tersebut juga telah tersebar di beberapa WhatsApp group Partai Demokrat yang sumber informasinya dari Bang Milton Pakpahan menantu almarhum," kata Kamhar saat dimintai konfirmasi, Selasa (14/11), dikutip dari detikNews.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
TB Silalahi memang bergelut di bidang politik dan pemerintahan. Namun, dirinya juga pernah menulis beberapa buku dan terlibat dalam pembuatan film.
Kali ini, detikSumut akan mengajakmu untuk mengenal lebih dekat sosok TB Silalahi, manta MenPAN-RB era Soeharto asal Pematang Siantar. Berikut informasinya.
Biodata Singkat TB Silalahi
![]() |
Merujuk kepustakaan-presiden.perpusnas.go.id, berikut biodata singkat TB Silalahi:
- Nama Lengkap: Tiopan Bernhard Silalahi
- Tempat Lahir: Pematang Siantar, Sumatera Utara
- Tanggal Lahir: 17 April 1938
- Meninggal: 13 November 2023 (85 tahun)
- Jabatan: MenPAN-RB (1993-1998), Ketua Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia (2008-2009)
- Penghargaan: Doctor Honoris Causa (Doktor Kehormatan)
Riwayat Pekerjaan TB Silalahi
- Asisten I Kasad dengan pangkat Mayor Jenderal (1988)
- Sekjen Departemen Pertambangan dan Energi (1988)
- Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Kabinet Pembangunan VI (1993-1998)
- Penasehat Khusus Presiden RI (2004-2006)
- Anggota Dewan Pertimbangan Presiden bidang Hankam (2006-2010)
- Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (2008-2010)
Dari Asisten I Kasad hingga Pendiri Museum TB Silalahi Center
Lahir di Pematang Siantar, Sumatera Utara, Tiopan Bernhard Silalahi, atau lebih dikenal sebagai TB Silalahi, adalah mantan MenPAN-RB yang menjabat pada masa kepresidenan Soeharto.
Dilansir situs kepustakaan-presiden.perpusnas.go.id, pria kelahiran 17 April 1938 tersebut merupakan lulusan Akademi Militer Nasional (AMN) tahun 1961.
Dari AMN, dirinya diketahui pernah mengenyam pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Padjajaran dan mendapat gelar sarjana muda pada 1968. Selain itu, TB Silalahi juga berhasil meraih gelar S-1 dengan predikat Cumlaude pada 1995 di Sekolah Tinggi Hukum Militer.
Di militer, jabatan terakhirnya adalah Asisten I Kasad dengan pangkat Mayor Jenderal pada tahun 1988. Di luar itu, TB Silalahi pernah dipercaya untuk menjadi Sekretaris Jenderal Departemen Pertambangan dan Energi dan MenPAN Kabinet Pembangunan VI (1993-1998) semasa pemerintahan Presiden Soeharto.
Pada 2004, saat Susilo Bambang Yudhoyono menjabat sebagai presiden, TB Silalahi diangkat menjadi penasehat presiden. Ia juga pernah menjadi salah satu anggota Dewan Pertimbangan Presiden di bidang Keamanan dan Pertahanan.
Pria asal Pematang Siantar ini juga pernah memperoleh gelar Doctor Honoris Causa semasa menjabat sebagai menteri. Tepatnya, pada 8 Agustus 1996, TB Silalahi meraih gelar tersebut dari Universitas Gregorio Araneta di Manila, Filipina, atas prestasinya di bidang sosial dan pemerintahan.
Namanya memang sudah terkenal di lingkup pemerintahan. Namun, sosok TB Silalahi juga punya kontribusi langsung kepada masyarakat, salah satunya adalah melalui pembangunan museum TB Silalahi Center.
Berawal dari keprihatinan atas minimnya apresiasi masyarakat Batak terhadap budayanya sendiri, TB Silalahi pun mendirikan museum pribadinya pada 2010 dan diresmikan langsung oleh Presiden SBY pada 2011.
Situs resmi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumatera Utara menyebutkan, Museum Pribadi TB Silalahi Center dibangun untuk melestarikan budaya Batak sekaligus membentuk karakter masyarakat Batak.
Di samping itu, pembangunan museum tersebut juga diharapkan mampu memotivasi generasi muda untuk meraih cita-cita dengan melihat pengalaman seorang Tiopan Bernhard Silalahi dari kecil sebagai anak pengembala kerbau sampai menjadi seorang Jenderal.
Buku dan Film Karya TB Silalahi
![]() |
Di luar jabatannya sebagai Mantan MenPAN-RB dan Penasehat Presiden, TB Silalahi juga pernah melahirkan beberapa buku semasa hidupnya. Beberapa di antara judul buku karya TB Silalahi adalah sebagai berikut:
- Otonomi Daerah Percontohan (1996)
- Anak Hadal: Sebuah Biografi (2008)
- Dahlan Iskan : Siaaap! Pemimpin, Teori & Praktik (2013)
- Toba Dreams: Sebuah Janji Cinta (2015)
Novelnya yang berjudul Toba Dreams selanjutnya diadaptasi menjadi sebuah film berjudul serupa. Film ToBa Dreams dirilis pada 30 April 2015 dan dibintangi oleh aktor ternama, seperti Vino G. Bastian, Marsha Timothy, hingga Mathias Muchus.
TB Silalahi juga pernah terlibat dalam pembuatan film Merah Putih Memanggil (2017) sebagai penulis skenario dan Pasukan Garuda: I Leave My Heart in Lebanon (2016) sebagai sutradara sekaligus penulis skenario.
(mff/afb)