Permintaan Maaf Guru Rekam Siswa Ujian Online di Perbukitan gegara Sinyal

Round Up

Permintaan Maaf Guru Rekam Siswa Ujian Online di Perbukitan gegara Sinyal

Tim detikSumut - detikSumut
Minggu, 15 Okt 2023 08:28 WIB
Sejumlah siswa uji coba ANBK dari atas perbukitan
Foto: Sejumlah siswa uji coba ANBK dari atas perbukitan (Istimewa)
Agam -

Sejumlah guru dan siswa melaksanakan ujian Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) di perbukitan di Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Video siswa SD Negeri 28 Parit Panjang ujian dengan laptop di tepi jurang itu pun viral di media sosial.

Namun terakhir, guru yang merekam video tersebut minta maaf. Permintaan maaf itu disampaikannya pada Dinas Pendidikan Kabupaten Agam.

Kepala Dinas Pendidikan Agam, Isra, membenarkan guru dan kepala sekolah di SD Negeri 28 Parit Panjang menemuinya dan meminta maaf. Namun ia tak menjelaskan siapa guru yang merekam dan meminta maaf terkait video tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kepsek dan guru terkait sudah datang ke dinas, dan menyatakan minta maaf," kata Isra pada detikSumut, Sabtu (14/10/2023).

Isra juga tak menjawab saat ditanya apakah guru tersebut bakal mendapatkan sanksi. Ia hanya berharap ke depannya, pihak sekolah atau guru yang ingin mengunggah foto ataupun video di media sosial agar menjelaskan narasi yang lengkap dan benar, sehingga menimbulkan salah tafsir di tengah masyarakat.

ADVERTISEMENT

"Harapan kita, tentu apabila pihak sekolah ingin mem-posting foto atau video seperti itu, agar diberi penjelasan yang lengkap. Sehingga tidak menimbulkan salah tafsir," ungkapnya.

"Kemudian untuk masa datang, kita berharap agar koordinasi dan komunikasi pihak sekolah serta unsur terkait bisa ditingkatkan lagi. Agar semua kegiatan berjalan dengan baik," sambungnya.

Sebelumnya diberitakan, viral di media sosial video sejumlah murid SD di Agam duduk di pinggir jurang melaksanakan ANBK karena di sekolah mereka susah sinyal atau jaringan error.

"Mommy-mommy semuanya..Kami di atas dataran tinggi ini..Mau tidak mau ujian ANBK ini harus berjalan dengan lancar dan harus 100 persen selesai. Mau pun kita cari jaringan dimana pun, yang pokoknya kita harus selesai ini di atas bukit. Kami itu, dataran rendah di bawah, ada sawah. Di sini, kami di bawahnya itu jurang. Kalau tidak hati-hati bisa terperosok jatuh ke bawah," kata suara perempuan yang membuat video.

Perekam video yang diduga guru tersebut bercerita, meski sudah di perbukitan, jaringan masih error dan server sibuk sehingga pihak sekolah cemas. Alhasil mereka kembali ke sekolah dan sudah ada jaringan dengan WIFI.

"Ini udah jam setengah satu, jaringan error, server sibuk. Kami pun cemas semuanya. Dan akhirnya balik lagi ke sekolah. Dan jaringan di sekolah mulai ada. Jaringan di sekolah itu bukan tower ya. Tapi jaringan di sekolah itu seperti WiFi kabel yang dipancarkan sinarnya. Seperti itulah. Di tempat sekolah kami tidak ada jaringan, tidak ada tower. Jadi untuk ujian online rasanya, gimana ya, tidak bisa diungkapkan kata-kata, seperti inilah kami mencari sinyal. Salam guru hebat dimana pun berada. Namun susah cari sinyal sama guru-guru lain, tapi kami berusaha semaksimal mungkin ujian ANBK berjalan dengan lancar," lanjut perekam video.

Kepala Dinas Pendidikan Agam, Isra, menjawab video tersebut. Menurutnya, para guru dan siswa SD tersebut tengah uji coba atau gladi pelaksanaan ANBK yang akan digelar akhir bulan ini. Namun saat uji coba, listrik di sekolah tiba-tiba mati.

"Tiba-tiba listrik mati, sehingga jaringan internet hilang, karena sekolah menggunakan Iconnet PLN. Jika listrik putus, otomatis internet terputus. Dari itulah sekolah mencoba cari sinyal keluar sekolah untuk mencari sinyal Telkomsel," jelas Isra dalam keterangan kepada wartawan, Jumat (12/10/2023).

Ia menyebut, video tersebut merupakan guru dan siswa SD Negeri 28 Parit Panjang, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam. Isra mengklaim di sekolah itu jaringan internet dan sarana sangat memadai.

"Terkait untuk pelaksanaan ANBK nanti, tidak ada kendala dengan sekolah ini. Sekolah sudah membuat pernyataan kesiapan," katanya.




(nkm/nkm)


Hide Ads