Anggota DPRD Medan Muhammad Afri Rizki Lubis mundur dari Partai Golkar usai deklarasi mendukung Anies Baswedan di Pilpres 2024. Partai Golkar pun bakal melakukan pergantian antar waktu (PAW) terhadap Rizki sebagai anggota DPRD Medan.
Sekretaris DPD II Golkar Medan, Mulia Asril Rambe alias Bayek membenarkan pengunduran diri Rizki Lubis. Pihaknya mengaku sudah menerima surat pengunduran diri tersebut.
"Karena dia kan memang sudah melayangkan surat pengunduran diri dan sudah disampaikannya kepada DPD Partai Golkar Kota Medan," kata Bayek kepada detikSumut, Rabu (27/9/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihaknya juga akan menindaklanjuti surat tersebut sesuai mekanisme partai PO No 7 Tahun 2010. Peraturan tersebut berkenaan dengan disiplin dan sanksi organisasi kepada anggota partai.
"Artinya sudah kita respons, itu kan sesuai dengan PO No 7 Tahun 2010 tentang Disiplin dan Sanksi Organisasi beserta pembelaan diri anggota Partai Golkar," ucapnya.
DPD II Golkar Medan bakal menggelar rapat pleno membahas soal pengunduran diri Rizki. Termasuk dengan pembahasan PAW Rizki Lubis sebagai anggota DPRD Medan.
"Jadi segera mungkin DPD Golkar menggelar rapat pleno sejajar. Setelah itu nanti hasilnya kita sampaikan kita surati dari ketua DPD Golkar Kota Medan," ujarnya.
Setelah rapat pleno, Golkar akan melakukan tahapan PAW Rizki Lubis. Hingga akhirnya akan dilakukan paripurna di DPRD Medan.
"Setelah itu, itu lah langsung dijadwalkan di Badan Musyawarah (DPRD Medan) dan diparipurnakan PAW nya," tutupnya.
Sebelumnya, Anggota DPRD Medan Fraksi Partai Golkar Muhammad Afri Rizki Lubis berbeda sikap dengan partainya dengan mendukung Anies Baswedan di Pilpres 2024. Usai mendukung Anies, Rizki pun mengundurkan diri dari Golkar.
"Iya benar (mengundurkan diri dari Golkar), di hari Rabu kalau nggak salah itu tanggal 20 (September)," kata Muhammad Afri Rizki Lubis kepada detikSumut, Rabu (27/9).
(nkm/nkm)