17 Contoh Pidato Maulid Nabi Singkat Beserta Dalilnya untuk Lomba

17 Contoh Pidato Maulid Nabi Singkat Beserta Dalilnya untuk Lomba

Fria Sumitro - detikSumut
Rabu, 27 Sep 2023 11:13 WIB
Banner Maulid Nabi 2023
Contoh Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW (Foto: Canva)
Medan -

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW banyak diisi dengan berbagai kegiatan. Masyarakat Indonesia biasanya menggelar tabligh akbar ataupun lomba di sekolah. Salah satu contoh lomba Maulid Nabi adalah lomba pidato.

Sudah tahu pidato Maulid Nabi seperti apa yang akan diikutkan untuk lomba? Mengutip berbagai sumber, berikut sejumlah contoh pidato Maulid Nabi singkat beserta dalilnya sebagai referensimu.

Contoh Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW #1

Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh,

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hadirin yang dirahmati oleh Allah, dalam kesempatan ini marilah kita panjatkan puji syukur atas limpahan berkah Allah SWT karena pada hari dan bulan yang mulia ini Allah SWT masih memberikan nikmat dan kesehatan kepada kita sehingga kita bisa hadir pada acara peringatan maulid Nabi Muhammad SAW.

Sholawat dan salam mari kita panjat kepada Nabi Muhammad SAW. Semoga Rasulullah SAW senantiasa ditempatkan di sisi Allah sebagai umat yang memperoleh derajat paling tinggi di akhirat. Aamiin.

ADVERTISEMENT

Dalam salah satu firman di Al-Qur'an, menjelaskan bahwa Rasulullah SAW adalah contoh yang baik baik bagi umat manusia yang artinya sebagai berikut:

"Sesungguhnya pada diri Rasulullah ada teladan yang baik bagimu, yaitu bagi orang yang mengharap Allah dan hari akhir serta banyak berdzikir kepada Allah." (QS. Al-Ahzab: 21)

Hadirin yang dirahmati Allah. Rasulullah SAW dilahirkan ke dunia ini tidak hanya mengubah keyakinan bangsa Arab yang saat itu menyembah berhala, tapi Rasulullah SAW juga untuk mengubah berbagai hal agar sesuai tuntunan Islam.

Rasulullah begitu gigih untuk memperjuangkan perubahan tatanan sosial, hukum dan budaya untuk kesejahteraan dan keadilan bagi semua umat Islam.

Meskipun begitu, Rasulullah selalu mengedepankan keluhuran tata krama dalam perjuangan dakwahnya.

Sehingga Islam tersebar ke seluruh penjuru dunia dalam waktu yang relatif singkat dan mudah diterima orang.

Ini contoh nabi dalam bidang dakwah bahwa sebagai pendakwah kita harus berjuang untuk mengubah pola kehidupan masyarakat yang tidak sesuai dengan ajaran Islam dan budi pekerti yang luhur sehingga dakwah kita akan mudah diterima oleh masyarakat.

Selain itu, dalam kehidupan keluarga, Nabi Muhammad juga layak menjadi contoh bagi umatnya. Sikap Rasulullah yang amat sangat menyayangi dan menghormati istri-istrinya.

Walaupun Rasulullah sebagai kepala negara tapi Nabi tidak pernah malu membantu pekerjaan istrinya di rumah.

Bahkan Rasulullah SAW tidak ingin merepotkan orang lain, apa yang bisa dilakukannya sendiri Rasulullah lakukan sendiri.

Dalam bidang perniagaan juga perlu kita mencontoh bagaimana Rasulullah SAW berbisnis, Rasulullah SAW memulai perniagaan sejak umur 9 tahun.

Dalam berbisnis Rasulullah sangat jujur, bahkan beliau mendapatkan Al-Amin (yang dapat dipercaya) karena kejujurannya.

Sikap dan sifat jujur Rasulullah SAW membuat Siti Khadijah r.a jatuh cinta kepadanya dan mempersuntingnya menjadi Ummul Mu'minin.

Masih banyak hal lainnya yang telah diajarkan oleh Rasulullah SAW kepada umatnya.

Maka dari itu dalam momen Maulid Nabi 2023 ini, marilah kita terus mencontoh sikap dan sifat Rasulullah SAW sebagai pedoman hidup di dunia.

Dengan begitu, semoga Allah SWT merahmati kita, melindungi umatnya, dan mengampuni setiap dosa-dosa yang dilakukan manusia.

Terimakasih atas perhatian dan kehadirannya. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Contoh Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW #2

Bismillahirrahmanirrahim

Yang terhormat kepada dewan juri sekalian yang semoga Allah SWT senantiasa memberikan perlindungan-Nya.

Yang terhormat kepada para panitia yang telah mengizinkan saya berdiri di sini.
Dan yang terhormat kepada para hadirin dan teman-teman saya yang saya cintai dan saya sayangi.

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Allah telah menitipkan cinta-Nya ketika kita bangun pagi tadi. Ketika Kita membasuh muka dengan air wudhu dan kita dapati bahwa Allah telah memberikan kesempatan kepada kita satu hari lagi untuk kembali menghiasi catatan amal dan memaknai kehidupan kita. Maka bersyukurlah dan berjanjilah bahwa kita akan membuat segalanya lebih baik hari ini.

Alhamdulillah!

Sudahkah kita bersyukur kepada-Nya walau sekali, Para hadirin?

Saya percaya hadirin sekalian sholeh dan sholehah. Kenapa Saya bicara seperti ini? Kenapa? Ada yang tahu? Jika ada yang tahu angkat kepalanya!

Karena ketika saya naik ke panggung ini, saya terkesima dengan cahaya yang begitu terpancar dari muka hadirin yang begitu bersinar. Swiiingg... cahayanya sampai menyilaukan.

Subhanallah! Ternyata itu sorotan lampu dari atas.

Hadirin sekalian yang dirahmati Allah.

Sebagaimana kita tahu bahwa Nabi Muhammad SAW dilahirkan di Kota Makkah, pada tanggal 12 Rabbiul Awwal, 571 Masehi pada tahun Fiil.

Kenapa disebut tahun Fiil? Karena pada saat itu, ketika Rasulullah SAW dilahirkan oleh Ibunya, Aminah, ada rombongan tentara gajah yang ingin menghancurkan Mekkah, yang ingin memindahkan Ka'bah ke Negeri mereka. Maka Allah SWT menghalangi mereka dengan dilemparkannya batu-batu ke Bumi seperti hujan batu. Dari situlah disebut tahun gajah.

Ada seseorang bertanya:
"Ustadzah, kata Ibu saya, ketika ibu saya melahirkan saya di rumah, dengan dibantu oleh dukun beranak, ada rombongan semut yang menyerang kue di atas meja. Nah, berarti saya dilahirkan pada tahun semut dong, ustadzah?"

Ya memang rombongan, tapi itu tidak ada kaitannya dengan mengganggu Agama Allah. Benar tidak apa benar?

Nabi Muhammad SAW dilahirkan ke Bumi tidak hanya ingin menikmati hidup di dunia saja.

Rasul Berbicara kepada istrinya:

"Wahai Khodijah istriku, saya di dunia ini cuma pengen jalan-jalan aja, mengelilingi Mekkah sampai ke Madinah pake onta. Jangan lupa perbekalan buat makan siangnya. Nasi goreng kurma plus jus zam-zam saus kacang Arab"

Bukan seperti itu keinginan beliau ke bumi ini. Tetapi beliau membawa misi yang sangat agung. Misi yang dititipkan oleh Allah kepadanya.

Beliau dilahirkan atas rencana Allah SWT untuk berdakwah kepada umat-Nya yang pada waktu itu masih di area kejahiliyaan. Beliau berkorban lahir dan batin tanpa mengharap imbalan. Beliau hanya ingin menggiring umatnya dari kegelapan menuju terang benderang.

Pernahkah kita memikirkan jika dulu Rasulullah SAW tidak berdakwah, hanya diam dan membiarkan umatnya berkecimpung di dunia kebodohan, sehingga sampai pada saat sekarang ini kebodohan itu masih ditunaikan oleh kita sendiri?

Minuman keras bahkan narkoba diasumsi secara terang-terangan, pembunuhan di mana-mana, bahkan aktivitas zina dilakukan secara bebas. Na'udzubillah.

Bagaimana jika hal itu terjadi?

Maka dari itu kita manusia yang mempunyai akal pikiran, seyogyanya kita bersyukur karena Rasulullah SAW telah merubah keadaan itu menjadi sekarang ini, walau banyak dari kita masih melenceng dari jalan-Nya dan walau banyak dari Kita masih terkesima dengan kilaunya dunia.

Bertaubatlah! Allah masih senantiasa membuka pintu taubat-Nya. Semoga Kita termasuk dari golongan-Nya yang diridhoi, amin.

Rasulullah SAW tidak pernah gentar ketika ancaman menderanya, beliau tidak pernah takut kepada siapapun yang mengancamnya. Beliau pahlawan yang patut menjadi idola bagi kita semua.

Bukan malah mengidolakan artis-artis hollywood yang tidak meninggalkan bekas sejarahnya untuk Agama Islam.

Maka dari itu, kita sebagai umat Islam, umat yang telah digiring oleh Rasulullah dari kebodohan menuju kebenaran, wajib bagi kita untuk berterima kasih kepadanya.

Dengan bagaimana? Dengan mengikuti setiap sunnahnya, dengan mengikuti setiap kebiasaannya. Dengan begitu, Rasulullah SAW akan mencintai Kita. Maka syafaatnya-pun akan kita raih ketika hari akhirat tiba. Rasulullah SAW pun pernah berkata: "Barang siapa yang mencintai sunnahku maka dia termasuk golonganku."

Mungkin cukup sekian ceramah dari saya, jika ada kekurangan saya mohon maaf yang sebesar-besarnya dan jika ada kelebihan jangan dikembalikan, saya ikhlas.

Saya akhiri, Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Contoh Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW #3

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

الـحَمْدُ للهِ رَبِّ العَالَـمِيْنَ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى أَشْرَفِ الأَنْبِيَاءِ وَالـمُرْسَلِيْنَ ، نَبِيِّنَا مُـحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْـمَعِيْنَ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ ، أَمَّا بَعْدُ

Hadirin Rahimakumullah,

Tiada kata yang pantas yang kita ucapkan selain rasa syukur kepada Allah SWT, karena atas nikmat dan karunianya lah kita semua bisa hadir berkumpul di tempat yang mudah-mudahan di muliakan oleh Allah.

Sudah sepantasnya kita mengucap syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunianya kepada kita hingga detik ini. Tak lupa dan yang jangan pernah juga dilupakan adalah shalawat dan salam kita, kepada Nabi besar, Muhammad SAW.

Bapak dan Ibu yang saya hormati

Hari ini kita berada pada tanggal 12 Rabiul Awwal 1445 Hijriah, hari ini adalah momen di mana Rasulullah SAW dilahirkan, yang biasa kita sebut dengan Maulid Nabi. Dan karena adanya momen penting Maulid Nabi inilah kita semua bisa bersilaturahmi, dalam keadaan sehat wal afiat.

Hadirin yang berbahagia,

Apakah sudah mengetahui apa itu Maulid Nabi?

Pengertian Maulid Nabi, dalam bahasa Arab, kata maulid berasal dari akar kata wa-la-da yang berarti lahir, yang melahirkan disebut walidah, sedangkan yang dilahirkan disebut maulud, sedangkan sang ayah dari bayi itu disebut walid. Pada kata maulid tercakup pengertian terjadinya waktu kelahiran.

Momentum peringatan Maulid Nabi ini bisa dijadikan sebagai ajang untuk bersilaturahmi, Namun selain dari itu, kita juga bisa menjadikan Maulid Nabi ini sebagai ajang untuk bersyukur kepada Allah karena telah mengutus suri tauladan bagi kita semuanya.

Menjadikan Rasulullah teladan telah tertuang dalam Ayat Suci Al Quran Surat Al Ahzab Ayat 21, yang berbunyi:

لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِيْ رَسُوْلِ اللّٰهِ اُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَنْ كَانَ يَرْجُوا اللّٰهَ وَالْيَوْمَ الْاٰخِرَ وَذَكَرَ اللّٰهَ كَثِيْرًاۗ

Artinya: Sungguh, telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari Kiamat dan yang banyak mengingat Allah (QS. Al-Ahzab: 21)

Maka pada momentum yang amat berharga ini, saya tidak henti-hentinya mengingatkan, untuk selalu bershalawat kepada Nabi dan juga meneladani keagungan akhlaknya.

Oleh sebab itulah, kata maulid dalam Bahasa Indonesia diterjemahkan sebagai 'hari kelahiran'. Disinilah kemudian kita memperingati Maulid Nabi Muhammad yang artinya memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Hadirin yang berbahagia,

Momentum peringatan Maulid Nabi ini bisa dijadikan sebagai ajang untuk bersilaturahmi, Namun selain dari itu, kita juga bisa menjadikan Maulid Nabi ini sebagai ajang untuk bersyukur kepada Allah karena telah mengutus suri tauladan bagi kita semuanya.

Menjadikan Rasulullah teladan telah tertuang dalam Ayat Suci Al Quran Surat Al Ahzab Ayat 21, yang berbunyi:

لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِيْ رَسُوْلِ اللّٰهِ اُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَنْ كَانَ يَرْجُوا اللّٰهَ وَالْيَوْمَ الْاٰخِرَ وَذَكَرَ اللّٰهَ كَثِيْرًاۗ

Artinya: Sungguh, telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari Kiamat dan yang banyak mengingat Allah (QS. Al-Ahzab: 21)

Maka pada momentum yang amat berharga ini, saya tidak henti-hentinya mengingatkan, untuk selalu bershalawat kepada Nabi dan juga meneladani keagungan akhlaknya.

Sehingga, jangan sampai setiap kali datangnya peringatan Maulid Nabi kita hanya ikut bersuka cita, tapi tidak mendapatkan makna apapun

Sedikitnya ada 3 hal yang dapat dijadikan sebagai pelajaran dalam memperingati Maulid Nabi ini, yaitu:

  1. Kelahiran Nabi adalah momentum untuk bersyukur Kepada Allah karena telah menghadirkan manusia sempurna untuk dijadikan sebagai panutan.
  2. Kembali untuk mengingatkan diri atau mengevaluasi diri untuk meneladani Rasulullah dalam segala aspek kehidupan.
  3. Maulid Nabi kita jadikan sebagai momentum untuk senantiasa memperbanyak shalawat kepada Rasulullah SAW.

Hadirin yang berbahagia,

Kiranya itu pidato singkat yang dapat saya sampaikan, tentu kita semua berharap kepada Allah untuk menjadi umat yang senantiasa menjadikan Rasulullah ini teladan dalam kehidupan kita.

Sekian pidato singkat tentang Maulid Nabi ini, mohon maaf atas segala kekurangannya.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Contoh Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW #4

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Para guru yang patut kami hormati beserta para tamu kehormatan kami yang bersedia hadir dalam acara Maulid Nabi di sekolah ini.

Sebagaimana yang telah kita ketahui bersama, bahwa acara maulid Nabi ini adalah acara yang rutin dilaksanakan di sekolah ini sebagai bentuk kepatuhan sekolah ini akan ajaran dan sunnah Nabi Muhammad SAW.

Oleh sebab itu tidaklah berlebihan jika kita selalu bersalawat kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW.

Salah satu tujuan acara ini bukan saja sekedar memperingati namun sebagai upaya meneladani semua ajaran Nabi Muhammad SAW.

Anak-anak kami yang saat ini menimba ilmu di sekolah dasar ini adalah ujung tombak akan berlanjutnya pengajaran akan ajaran Islam dan sunnahnya.

Sehingga menjadi insan paripurna di muka bumi Allah ini. Selain itu perayaan ini juga diharapkan menjadi simbol bahwa pendidikan agama harus diajarkan sedini mungkin agar hati dan jiwa berlaku seimbang sebagaimana yang Allah dan Nabi inginkan.

Demikian yang bisa saya sampaikan semoga apa yang disampaikan dalam acara ini dapat diserap dan diamalkan dalam kehidupan para peserta didik kami dan kita di sini semua tentunya.

Mohon maaf atas segala kekhilafan dan kekurangan dan saya akhiri dengan wabillahi taufik walhidayah wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Contoh Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW #5

Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Assalamu'alaikum warahmatullah wabarakatuh

Innalhamdalillaah nahmaduhu wa nasta'iinuhu wa na'uudzu billahi min suruuri anfusinaa wa min sayyiaati a'maalinaa man yahdihillaahu falaa mudhilla lah, wa man yudhlilhu falaa haadiya lah. Asyhadu allaa ilaaha illallah, wa asyhadu anna muhammadan 'abduhuu wa rosuuluh. Allahumma shalli 'ala Muhammad wa 'ala ali Muhammad. Walhamdulillahi rabbil 'alamin.

Kepada semua jamaah sekalian, Allah SWT telah menjanjikan dua hal tentang nikmat, yaitu bersyukur dan ingkar. Janji pertama, bagi kita yang bersyukur atas nikmat-Nya, Allah akan menambahkan nikmat dan melipatgandakan untuk hamba-Nya. Janji kedua, Allah akan memberikan musibah sekaligus mengurangi nikmat yang telah diterima bagi hamba-Nya yang tidak mau bersyukur.

Oleh karena itu, marilah kita semua mensyukuri nikmat-Nya dengan mengucapkan hamdallah dan menuntut ilmu dengan niat yang lurus. Selain itu, marilah kita gunakan waktu yang kita miliki untuk mengamalkan perbuatan-perbuatan amal shalih.

Sholawat dan salam kita sampaikan kepada Nabi Besar Muhammad SAW yang kelahirannya sedang kita peringati saat ini. Dalam memperingati Maulid Nabi, mari kita meneladani sikap dan sifat beliau yang mulia. Ada banyak kisah yang kita dengar tentang Rasulullah SAW, namun kali ini kita akan membuat satu cerita yang sederhana tetapi sangat mendalam.

Suatu hari, Rasulullah SAW sedang mengadakan pertemuan majelis di Masjid Nabawi. Saat itu, Masjid Nabawi masih beralaskan pasir, tanpa ubin dan sajadah. Para manusia terbaik itu berkumpul di dalam masjid tersebut untuk meraih ilmu dari teladan terbaik.

Di saat yang sama, seorang lelaki badui yang berasal dari desa masuk ke dalam masjid, bukan untuk mengikuti majelis ilmu apalagi ibadah. Orang tersebut berjalan ke pojok ruangan masjid, menengok ke kanan dan kiri lalu jongkok untuk buang air. Ya, dia buang air di dalam masjid.

Ketika Anda mengetahui hal itu, wajar saja Anda marah. Begitu pula yang dirasakan oleh para sahabat Nabi Muhammad SAW yang kemudian bergejolak dan marah. Mereka mendatangi orang itu dan siap meledakkan amarahnya.

Mengetahui suasana diselimuti amarah, Rasulullah SAW memanggil para sahabat dan menenangkan mereka semua yang sudah siap melakukan ketegasan. Rasulullah memerintahkan para sahabat untuk tidak mengganggu hajat orang tersebut dan menyelesaikan hajatnya.

Nabi Muhammad SAW memanggil orang itu dengan nada yang ramah. Orang badui yang mengetahui bahwa di sekitarnya sudah dipenuhi dengan hawa amarah, berjalan menuju Rasulullah SAW. Ia menilai hanya Nabi Muhammad SAW satu-satunya orang yang tidak menampakkan wajah marah.

Beliau kemudian menasihati orang badui tersebut agar tidak melakukan hal yang sama untuk kedua kalinya. Beliau menjelaskan bahwa masjid dibangun untuk sholat dan membaca Al-Qur'an, bukan untuk buang hajat. Orang itu paham lalu pergi meninggalkan masjid.

Tak lama berselang, tiba waktu sholat dan Nabi Muhammad SAW menjadi imam. Tanpa disangka, lelaki badui tadi ikut bergabung sholat berjamaah. Ia masuk ke tengah-tengah barisan jemaah. Saat masuk ke gerakan i'tidal, lelaki badui ini kembali membuat geger.

Ia menambahkan doa i'tidal sesuai dengan versinya sendiri dan diteriakkan keras-keras. Padahal harusnya doa tersebut dibaca di dalam hati. "Ya Tuhan kami, bagi-Mu lah segala puji. Sayangilah aku dan Muhammad dan jangan Engkau sayangi orang-orang selain kami berdua," begitu doa yang diucapkan.

Lihatlah doa orang ini. Secara rukun sholat memang salah. Tapi jika kita lihat dari sudut pandang lain, orang ini telah memasukkan Nabi Muhammad SAW ke dalam hatinya. Bahkan ia telah menjadikan Rasulullah sebagai orang yang paling penting bagi hidupnya, di samping dirinya sendiri. Bagaimana bisa?

Pertemuan beberapa menit tadi telah mengisi hatinya dengan Nabi Muhammad SAW. Apa yang telah dilakukan oleh Rasulullah? Sederhana. Menahan amarah, berkata yang lembut, dan memberikan nasihat dari yang tulus dan terdalam.

Mari kita berkaca pada hidup kita. Apakah tutur kata, sikap, dan sifat bisa meninggalkan kesan yang positif dan mendalam untuk lingkungan sekitar kita? Jangan-jangan selama ini kita memberikan kesan negatif di hati banyak orang.

Jangan-jangan, selama ini kita sibuk memoles diri agar terlihat sebaik dan semulia mungkin. Jangan-jangan selama ini tutur kita melangit dan terlihat cerdas namun tidak berhasil membuat orang lain nyaman dengan keberadaan kita.

Jangan-jangan selama ini kita memiliki waktu kebersamaan yang banyak dengan orang di sekitar, namun kita lebih banyak meninggalkan jejak keburukan dalam hidup mereka.

Dengan menjadikan Rasulullah SAW sebagai tolak ukur kita dalam menjalani hidup, Insya Allah kita akan mendapatkan tempat yang mulia di sisi Allah SWT. Mari kita jadikan momen peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai titik perbaikan akhlak kita kepada Allah, makhluk-Nya, dan lingkungan sekitar kita.

Wassalamu'alaikum warahmatullah wabarakatuh.

Contoh Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW #6

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji serta syukur kehadirat Allah SWT, dimana pada kesempatan kali ini, kita semua dapat hadir dalam keadaan sehat walafiat. Alhamdulillah kita dapat berkumpul untuk memperingati hari Maulid Nabi 2023, dalam keadaan berbahagia.

tidak lupa, shalawat serta salam semoga senantiasa tercurah limpahkan kepada junjungan kita semua, yakni baginda Rasulullah SAW, yang telah membawa umat manusia dari zaman jahiliyah menuju zaman yang terang benderang dengan cahaya Islami, yaitu dengan tegaknya agama Islam di muka bumi ini.

Hadirin jamaah yang berbahagia,

Saya berharap, Maulid Nabi 2023 ini hendaknya tidak hanya sekedar menjadi tradisi semata. Akan tetapi menjadi kesempatan bagi kita semua untuk kembali muhasabah dan memaknai kelahiran Nabi Muhammad SAW, sebagai utusan Allah SWT yang membawa wahyu dan menjadi suri tauladan bagi umat manusia.

Maulid Nabi menjadi momentum yang sakral untuk meyakini kebenaran wahyu yang telah dibawa oleh Rasulullah SAW, dan mengikuti suri tauladan yang telah beliau ajarkan. Sebagaimana firman Allah SWT dalam Surat Al-Ahzab ayat 21:

"Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan Dia banyak menyebut Allah".

Peringatan Maulid Nabi juga merupakan kesempatan untuk muhasabah diri, sejauh mana kita sebagai muslim telah mengikuti bimbingan serta ajaran yang telah diberikan oleh Nabi Muhammad SAW.

Hadirin yang berbahagia,

Dalam kesempatan kali ini, ada beberapa poin yang akan menjadi bahan renungan kita bersama, yaitu tentang gaya hidup Nabi Muhammad SAW. Beliau dikenal sebagai sosok teladan dalam kesederhanaan. Hidupnya semata-mata tidak berlandaskan pada kemewahan dan kesenangan duniawi. Sebaliknya, beliau hidup dengan penuh kesederhanaan, berpegang teguh pada pendirian, berbudi pekerti luhur, dan penuh kasih sayang.

Sekian yang dapat saya sampaikan. Kurang dan lebihnya mohon dimaafkan. Semoga bermanfaat bagi kita semua. Aamiin ya rabbal aalamiin.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Contoh Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW #7

Assalamu'alaikum warahmatullah wabarakatuh.

Yang terhormat Bapak/Ibu/Saudara/i yang dirahmati oleh Allah SWT.

Pada kesempatan yang berbahagia ini, izinkan saya menyampaikan pidato tentang Maulid Nabi Muhammad SAW.

Maulid Nabi merupakan tradisi memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW, yang jatuh pada tanggal 12 Rabiul Awal setiap tahunnya. Peringatan ini merupakan bentuk penghormatan dan kecintaan kita kepada Rasulullah SAW, sebagai sosok yang telah menuntut kita kepada ajaran agama Islam yang benar dan mulia.

Rasulullah SAW adalah utusan Allah SWT yang terakhir, yang diutus untuk menyempurnakan akhlak manusia. Beliau adalah sosok yang sempurna dalam segala hal, baik akhlak, moral, maupun kepemimpinan.

Seperti dalil Al-Qur'an Surat Al-Anbiya ayat 107:

وَمَا أَرْسَلْنَاكَ إِلَّا رَحْمَةً لِلْعَالَمِينَ

Artinya: Dan Kami tidak mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam.

Selain itu, juga terdapat hadis riwayat Bukhari dan Muslim:

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مَنْ ذَكَرَنِي عِنْدَ غَائِبٍ، ذَكَرْتُهُ عِنْدَ خَيْرٍ مِنْهُ

Artinya: Dari Abdullah bin Umar, ia berkata, Rasulullah SAW bersabda: Barang siapa yang menyebut namaku di hadapan orang lain, maka aku akan menyebut namanya di hadapan orang yang lebih baik darinya.

Hadis ini menunjukkan bahwa Rasulullah SAW sangat senang jika umatnya mengingatnya. Dengan mengingat Rasulullah SAW, kita akan mendapatkan syafaat beliau di akhirat kelak.

Adapun dalam memperingati Maulid Nabi, kita dapat melakukan berbagai kegiatan yang dapat meningkatkan rasa cinta kita kepada Rasulullah SAW, seperti membaca Al-Qur'an dan hadis, mendengarkan ceramah tentang Rasulullah SAW, mengikuti pengajian atau majelis ilmu, membaca syair-syair Maulid, dan melaksanakan doa dan zikir.

Marilah kita isi peringatan Maulid Nabi ini dengan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat, agar kita dapat lebih mengenal dan mencintai Rasulullah SAW.

Demikianlah pidato singkat saya tentang Maulid Nabi Muhammad SAW. Semoga bermanfaat untuk kita semua.

Akhir kata, Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh.

Contoh Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW #8

Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh.

Hadirin yang saya hormati,

Dalam rangka memperingati Maulid Nabi 2023, alhamdulillah kita semua dapat berkumpul dalam keadaan sehat walafiat. Mari kita ulas kembali kisah perjalan hidup beliau, seluruh perjuangan dan ajarannya yang merupakan teladan bagi seluruh umat manusia.

Seperti firman Allah SWT dalam Al-Qur'an Surat Al-Ahzab (33:21):

إِنَّكَ لَعَلَىٰ خُلُقٍ عَظِيمٍ

Artinya: Engkau sungguh berada pada akhlak yang agung.

Firman Allah ini menegaskan bahwa Nabi Muhammad merupakan sosok teladan dengan akhlak yang luar biasa. Kehadirannya senantiasa membawa pesan cinta, kedamaian, dan keadilan kepada dunia. Selain itu, beliau merupakan sosok pemimpin yang adil, suami yang penyayang, hingga penuh kasih sayang.

Dalam hadis riwayat Imam Bukhari dan Imam Muslim, Nabi Muhammad SAW bersabda:

"Sebaik-baik kalian adalah yang paling baik akhlaknya".

Hadis ini mengetuk hati kita semua betapa pentingnya menjaga akhlak yang baik dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, Nabi Muhammad SAW juga memberikan teladan bahwa betapa pentingnya ilmu dan pengetahuan. Beliau bersabda:

"Menuntut ilmu adalah fardhu bagi setiap Muslim".

Dengan sabda ini, Nabi Muhammad mendorong kita untuk senantiasa menggali ilmu dan pengetahuan yang bermanfaat.

Tak hanya itu, dalam rangka memperingati Maulid Nabi 2023, marilah kita berkomitmen untuk mengamalkan ajaran-ajaran beliau dalam kehidupan kita. Marilah kita semua menjaga akhlak yang baik, mencari ilmu, dan menyebarkan pesan cinta, perdamaian, dan keadilan kepada semua.

Semoga Allah SWT memberikan kita petunjuk dan hidayah untuk mengikuti jejak Nabi Muhammad SAW. Terima kasih.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Contoh Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW #9

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Terlebih dahulu marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT karena dengan rahmat dan karunia-Nya pada saat ini kita dapat memperingati hari Maulid Nabi Muhammad SAW dalam suasana cerah, sehat walafiat tak kurang sesuatu apapun.

Semoga salam dan rahmat senantiasa terlimpah kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW yang telah membawa umat manusia dari zaman kegelapan ke zaman terang benderang yaitu dengan tegaknya agama islam.

Hadirin sekalian yang berbahagia!

Peringatan Maulid Nabi yang biasanya diselenggarakan secara meluas di seluruh Tanah Air. Kita hendaknya tidak sekedar merupakan kegiatan upacara yang bersifat lahiriah saja, tetapi lebih dari itu hendaknya agar benar-benar merupakan kesempatan yang baik untuk merenungkan kembali dan meresapi secara mendalam arti dan makna dari lahirnya seorang Nabi dan Rasul terakhir yang membawa petunjuk dari Allah yang Maha Agung yang memberikan suri Tauladan bagi seluruh umat manusia.

Hadirin sekalian yang berbahagia!

Pada hakikatnya, mempercayai kebenaran wahyu yang telah dibawa oleh Nabi Muhammad SAW dan mengikuti suri tauladan yang telah diberikan olehnya adalah merupakan inti daripada peringatan Maulid Nabi.

Dalam hal ini Allah SWT telah berfirman dalam Surat Al-Ahzab ayat 21:

لَّقَدْ كَانَ لَكُمْ فِى رَسُولِ ٱللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَن كَانَ يَرْجُوا۟ ٱللَّهَ وَٱلْيَوْمَ ٱلْءَاخِرَ وَذَكَرَ ٱللَّهَ كَثِيرًا

Arab latin: Laqad kāna lakum fī rasụlillāhi uswatun ḥasanatul limang kāna yarjullāha wal-yaumal-ākhira wa żakarallāha kaṡīrā

Artinya: "Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri tauladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan Dia banyak menyebut Allah."

Di samping itu, Allah SWT menegaskan lagi dengan firmannya dalam Surat Ali Imran ayat 31

قُلْ إِن كُنتُمْ تُحِبُّونَ ٱللَّهَ فَٱتَّبِعُونِى يُحْبِبْكُمُ ٱللَّهُ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ ۗ وَٱللَّهُ غَفُورٌ رَّحِيمٌ

Arab-Latin: Qul ing kuntum tuḥibbụnallāha fattabi'ụnī yuḥbibkumullāhu wa yagfir lakum żunụbakum, wallāhu gafụrur raḥīm

Artinya: Katakanlah: "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah Aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu." Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

Dengan memperhatikan arti dan makna ayat-ayat tersebut diatas maka jelas bahwa peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini, juga merupakan kesempatan untuk mawas diri sampai di mana kesanggupan kita dalam mengikuti bimbingan dan suri tauladan yang telah diberikan oleh Nabi kita Muhammad SAW.

Hadirin sekalian yang berbahagia!

Dalam kesempatan yang berbahagia ini ada beberapa hal yang perlu kita renungkan bersama dalam rangka memetik suri tauladan yang telah dicontohkan dalam peri hidup dan kehidupan Nabi Muhammad SAW. Dalam kehidupan berbangsa sebagai bangsa yang kini tengah membangun untuk menciptakan suatu hari depan yang lebih baik, banyak suri tauladan yang kita petik dari perjalanan hidup Nabi Muhammad SAW baik sejak beliau masih muda maupun setelah diangkatsebagai Nabi, yaitu antara lain tauladan tentang gaya hidup sehari-hari.

Kebahagiaan dan kenikmatan hidup yang dirasakan oleh Nabi Muhammad SAW, bukanlah terletak pada kelezatan dan kemegahan hidup lahiriah, melainkan kebahagiaan dan kenikmatan yang ditemukan dalam kesederhanaan. Tuntutan hidup sederhana yang didukung oleh kepribadian yang teguh, budi pekerti yang luhur serta tingkah laku yang penuh kasih sayang dan lemah lembut merupakan mahkota keindahan yang menghiasi kehidupan Nabi Muhammad SAW.

Dengan memperhatikan berbagai riwayat kehidupan Nabi yang menggambarkan bagaimana gaya hidup dan pergaulan beliau dengan orang-orang di sekitarnya, maka semuanya mencerminkan tingkah laku kesopanan dan kesederhanaan hidup.

Demikian apa yang dapat saya sampaikan, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua. Amin.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Contoh Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW #10

Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh.

Alhamdulillah. Alhamdulillahi rabbil 'alamin wabihi nasta'in wa 'ala umurid dunya wad din. Wa sholatu wa salam 'alla sayyidina wa maulana Muhammadin saw wa 'ala ashabihi wa ahli baity. Aamiin.

Alhamdulillah pada kesempatan kali ini kita masih diberi nikmat sehat tanpa halangan suatu apapun.

Sehingga pada kesempatan yang mulia ini kita masih diberi umur yang panjang untuk berkumpul bersama di tempat ini.

Shalawat serta salam mari kita curah limpahkan kepada penyelamat kita dari zaman kegelapan menuju zaman terang benderang yakni Nabi Muhammad SAW.

Pada kesempatan kali ini sedikit saya sampaikan pidato Maulid Nabi Muhammad saw tentang sifat terpuji dari beliau.

Amatlah penting bagi kita sebagai umat muslim untuk mengetahui sifat yang dimiliki baginda Rasulullah.

Sebagaimana telah termaktub dalam Al Qur'an bahwa Allah telah benar benar memberikan suri tauladan yang baik.

Rasulullah dengan segala kebaikan dan budi luhurnya wajib kita tiru.

Walaupun sebagai manusia biasa kita tidak dapat meniru seratus persen sifat beliau namun sifat ini dapat kita jadikan acuan dalam berperilaku.

Hadirin yang berbahagia.

Perilaku jujur atau Shiddiq merupakan sifat utama yang dimiliki Rasulullah. Mengapa demikian.

Karena seseorang yang berbuat jujur akan mudah diterima di masyarakat dan lingkungan.

Tidak hanya jujur dengan orang lain saja, yang utama adalah berbuat jujur dengan diri sendiri.

Seseorang yang terbiasa dengan perilaku jujur dalam berperilaku akan menunjukkan perilaku yang baik pula.

Demikian juga orang yang memiliki kejujuran yang rendah akan menunjukkan kualitas akhlak yang kurang baik pula.

Dalam berperilaku harusnya nabi Muhammad sebagai tolak ukur kita. Hal tersebut dimaksudkan sebagai rasa kecintaan kita terhadap baginda.

Sudah seharusnya kita tidak mengharap pujian atas gemerlapnya dunia ini.

Mari kita senantiasa menyambut peringatan ini dengan rasa syukur yang mendalam. Semoga senantiasa diberi kemudahan jalan, rezeki, dan peningkatan iman taqwa kita.

Cukup sekian yang dapat saya sampaikan, kurang dan lebihnya mohon dimaafkan. Saya ucapkan jazakumullah khairan katsiran.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Contoh Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW #11

Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh.

Saudara-saudari yang saya hormati,

Hari ini, kita semua berkumpul dalam keadaan bahagia dan sehat walafiat untuk merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H. Mari kita refleksikan sejenak tentang kehidupan dan ajaran Nabi kita yang mulia, yang merupakan contoh bagi seluruh umat manusia.

Seperti firman Allah SWT dalam Al-Qur'an Surat Al-Ahzab (33:21):

إِنَّكَ لَعَلَىٰ خُلُقٍ عَظِيمٍ

Artinya: Engkau sungguh berada pada akhlak yang agung.

Firman Allah ini menegaskan bahwa Nabi Muhammad merupakan sosok teladan dengan akhlak yang luar biasa. Kehadirannya senantiasa membawa pesan cinta, kedamaian, dan keadilan kepada dunia. Selain itu, beliau merupakan sosok pemimpin yang adil, suami yang penyayang, hingga penuh kasih sayang.

Dalam hadis riwayat Imam Bukhari dan Imam Muslim, Nabi Muhammad SAW bersabda:

"Sebaik-baik kalian adalah yang paling baik akhlaknya".

Hadis ini menyadarkan kita semua betapa pentingnya menjaga akhlak yang baik dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, Nabi Muhammad SAW juga memberikan contoh tentang pentingnya ilmu dan pengetahuan. Beliau bersabda:

"Menuntut ilmu adalah fardhu bagi setiap Muslim".

Dengan sabda ini, Nabi Muhammad mendorong kita untuk senantiasa menggali ilmu dan pengetahuan yang bermanfaat.

Tidak hanya itu, dalam rangka memperingati Maulid Nabi 2023, marilah kita berkomitmen untuk mengamalkan ajaran-ajaran beliau dalam kehidupan kita. Marilah kita semua menjaga akhlak yang baik, mencari ilmu, dan menyebarkan pesan cinta, perdamaian, dan keadilan kepada semua.

Semoga Allah SWT memberikan kita petunjuk dan kebijaksanaan untuk mengikuti jejak Nabi Muhammad SAW.

Terima kasih. Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh.

Contoh Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW #12

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Alhamdulillahi rabbil 'alamin, washolatu wassalamu 'ala asyrafil anbiya'i wal mursalin, wa 'ala alihi wa shahbihi ajma'in. Asyhadu alla ilaaha illallah wa asyhadu anna muhammadan 'abduhu warasuluh. Amma ba'du.

Pertama-tama marilah kita panjatkan puja serta syukur ke kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan kesehatan lahir dan batin, sehingga kita masih bisa berkumpul pada kesempatan kali ini.

Sholawat serta salam marilah kita panjatkan kepada junjungan kita, yakni Nabi Muhammad SAW, mudah-mudahan kita tidak akan menjadi umat yang bakhil akan sholawatnya.

Hadirin yang berbahagia, dalam kesempatan kali ini saya akan menyampaikan pidato dengan tema memperingati Hari Maulid Nabi Muhammad SAW.

Peringatan Maulid Nabi bukanlah hal yang baru. Bahkan Maulid Nabi sudah menyebar dan meluas di seluruh dunia dan Tanah Air. Hendaknya bukan hanya kegiatan yang bersifat lahiriah saja, tetapi lebih dari itu. Dalam peringatan ini hendaknya kita memahami secara mendalam dan meresapi arti dan makna lahirnya seorang Nabi yang membawa petunjuk dari Allah Yang Maha Agung.

Perlu diketahui, di antara orang-orang yang bertakwa adalah orang yang menghormati hari lahirnya Rasulullah SAW. Jika kita mengaku sebagai hamba yang beriman, dan hamba yang amat cinta kepada beliau SAW, maka hendaknya kita mengadakan peringatan-peringatan yang mengandung makna dan arti dari kehidupan beliau.

Tetapi jangan berlebihan! Karena Allah SWT tidak menyukai segala sesuatu yang berlebihan.

Rasulullah SAW bersabda:

"Barangsiapa yang mengagungkan hari kelahiranku, niscaya aku akan memberinya manfaat kepadanya di hari akhirat kelak. Dan barangsiapa mendermakan satu dirham dalam memperingati hari kelahiranku, maka seakan-akan dia mendermakan satu gunung emas di jalan Allah SWT."

Hadits di atas memberi pengertian bahwa betapa pentingnya kita memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Dengan memperingati hari yang mulia ini, mudah-mudahan kita semua mendapatkan syafaatnya dan perlindungan di hari akhir nanti.

Saudara seiman dan seperjuangan.

Oleh sebab itu setiap tanggal 12 Rabiul Awwal seluruh umat Islam di seluruh dunia memperingati hari kelahiran Rasulullah SAW. Dengan harapan akan mendapatkan syafaat dan manfaatnya di hari akhirat nanti.

Hadirin yang dimuliakan Allah.

Mengapa peringatan Maulid Nabi ini diselenggarakan setiap tahunnya? Tentu ada tujuan yang memang dianggap bermanfaat, di antaranya sebagai berikut:

Yang pertama, menambah rasa cinta kita kepada Rasulullah SAW.

Yang kedua, menyadarkan kita untuk meneladani sikap dan perilaku beliau dalam kehidupan sehari-hari.

Yang ketiga, sebagai sarana untuk mendakwahkan Islam.

Oleh sebab itu, saya mengajak saudara-saudaraku semua untuk memperingati hari kelahiran Rasulullah SAW setiap momennya. Dan janganlah kita hanya memperingatinya saja tanpa menjadikan contoh dan uswatun hasanah.

Demikianlah pidato yang dapat saya sampaikan, mudah-mudahan bermanfaat bagi kita semua. Kurang dan lebihnya mohon dimaafkan. Saya ucapkan jazakumullah khairan katsiran.

Wassalamu 'alaikum warahmatullahi wa barakatuh.

Contoh Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW #13

Assalamualaikum wa rahmatullahi wa barakatuh.

Hadirin yang berbahagia.

Marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah Subhanahu wa Ta'ala, yang telah memberikan anugerah terbesar bagi umat manusia, yaitu kelahiran Nabi Muhammad saw. Pada kesempatan yang berbahagia ini, izinkan saya menyampaikan pidato tentang momen yang penuh berkah ini, kelahiran sang Rasul, Nabi Muhammad saw.

Saudara-saudaraku yang dirahmati Allah,

Rasulullah saw dilahirkan di Mekah pada tanggal 12 Rabiul Awal dalam tahun yang dikenal dengan tahun Gajah atau Amul Fiil, tepatnya pada tahun 570 Masehi. Beliau adalah anugerah terindah dari Allah Subhanahu wa Ta'ala kepada umat manusia untuk membimbing kita menuju kehidupan yang benar dan lurus.

Nabi Muhammad saw adalah seorang yang istimewa dan mulia dalam segala hal. Beliau ditugaskan oleh Allah untuk menyebarkan agama Islam, agama kasih sayang, agama perdamaian, dan agama kebenaran. Beliau bukan hanya seorang rasul dan nabi, tetapi juga teladan sempurna bagi seluruh umat manusia.

Rasulullah saw tumbuh di tengah-tengah masyarakat yang penuh dengan kejahiliyahan, ketidakadilan, dan ketidakberdayaan. Beliau membawa cahaya petunjuk bagi mereka yang berada dalam kegelapan, dan luruskan jalan bagi yang tersesat. Beliau menyinari dunia dengan ajaran-ajaran luhur yang diturunkan Allah melalui wahyu-Nya.

Saudara-saudaraku yang tercinta,

Kelahiran Nabi Muhammad saw adalah berkah besar bagi seluruh alam. Beliau membawa ajaran-ajaran yang mengajarkan kita tentang keimanan yang kuat, kasih sayang kepada sesama, kejujuran, kerendahan hati, dan banyak nilai mulia lainnya. Beliau mengajarkan kita untuk hidup dalam kebersamaan, menghormati perbedaan, dan saling tolong menolong.

Sebagai umat muslim, kita berhutang budi kepada Nabi Muhammad saw yang telah membawa cahaya Islam kepada kita. Kita berhutang kepada beliau atas keteladanan dalam setiap aspek kehidupan, baik sebagai seorang pemimpin, suami, ayah, maupun sahabat.

Kita haruslah mengenang kelahiran Nabi Muhammad saw dengan cara yang sesuai. Bukan sekadar merayakannya dengan perayaan dan pesta, tetapi juga dengan mengamalkan ajaran-ajarannya dalam kehidupan sehari-hari. Mari kita tingkatkan ibadah, meningkatkan akhlak, dan berupaya menjadi manusia yang bermanfaat bagi sesama.

Saudara-saudaraku,

Kelahiran Nabi Muhammad saw adalah sebuah anugerah yang tak ternilai dari Allah Subhanahu wa Ta'ala. Marilah kita sambut momen bersejarah ini dengan hati yang penuh syukur dan keikhlasan. Mari kita tingkatkan kecintaan kita kepada Rasulullah saw dengan mengikuti ajaran-ajarannya dan menjadikannya teladan dalam setiap langkah kehidupan kita.

Sebelum saya mengakhiri pidato ini, marilah kita bersama-sama menghadapkan doa kepada Allah Swt, semoga kelahiran Nabi Muhammad saw memberikan cahaya dan petunjuk bagi kita semua. Semoga kita menjadi umat yang mengamalkan ajaran-ajaran beliau dengan tulus dan menjadi saksi atas cinta dan kasih sayang kita kepada Nabi Muhammad saw.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Contoh Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW #14

Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Assalamu'alaikum warahmatullah wabarakatuh.

Alhamdulillahi rabbil 'alamin. Asyhadu an la ilaha illallah wa asyhadu anna Muhammadurrasulullah.

Tiada kata yang pantas kita sampaikan pertama kali selain rasa syukur. Karenanya, inti dari doa bangun tidur adalah menyampaikan rasa syukur pada Allah karena diizinkan bangun dari tidur.

Kita bersyukur pada Allah karena Dia telah memberikan begitu banyak nikmat tanpa kita minta. Bahkan, jika diperhatikan lebih serius, sebenarnya ada lebih banyak nikmat yang kita tidak pernah memintanya dibanding nikmat yang kita minta. Pernahkah kita meminta otak, mata, telinga, hidung, dan lisan yang sehat? Tidak. Allah memberikannya pada kita tanpa kita minta.

Shalawat serta salam semoga tercurah limpahkan kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan para sahabatnya. Beliau yang hari ini kita peringati kelahirannya, merupakan suri tauladan terbaik sepanjang masa.

Sebagai seorang anak, kita diperintahkan untuk memiliki cita-cita dan mimpi terbaik. Sudahkah kalian memiliki mimpi? Sudahkah kalian menetapkan cita-cita kalian?

Mimpi dan cita-cita dapat menjadi motivasi kita untuk menjadi diri sendiri pada versi terbaik. Dengan mimpi dan cita-cita yang mulia, semakin mudah kita berbuat baik dan mengajak orang lain pada kebaikan.

Rasulullah SAW bersabda:

"Jika kalian meminta sesuatu kepada Allah, mintalah (surga) Firdaus. Karena surga Firdaus adalah surga yang paling tengah dan paling tinggi. Di atasnya adalah 'Arsy (milik) Ar-Rahman, darinya mengalirlah sungai-sungai surga." (HR. Bukhari no. 7423)

Jika kalian ingin menjadi pelajar, bermimpilah jadi pelajar terbaik. Jika ingin menjadi pengusaha, bermimpilah jadi pengusaha terbaik. Jika ingin menjadi dokter, bermimpilah jadi dokter terbaik. Jika ingin menjadi psikolog, bermimpilah jadi psikolog terbaik.

Jika ingin menjadi ilmuwan, bermimpilah untuk menjadi ilmuwan terbaik. Jika ingin menjadi penegak hukum, bermimpilah untuk menjadi penegak hukum terbaik.

Intinya bermimpilah untuk menjadi yang terbaik. Bermimpi menjadi terbaik dibandingkan dengan siapa? Menjadi versi terbaik dari diri sendiri. Berusahalah dengan usaha terbaik dalam menggapai cita-cita kalian.

Rasulullah SAW memang orang yang hidup dengan sederhana. Namun, selera beliau sangat bernilai tinggi. Makanan favorit Nabi adalah paha kambing, buah favorit beliau adalah kurma, dan minuman kegemaran adalah madu. Bukankah semua itu berkualitas tinggi?

Hidup boleh sederhana, tapi tidak dengan impian dan cita-cita. Oleh sebab itu, adik-adik sekalian, mulai sekarang tentukan apa impian dan cita-cita kalian untuk diri kalian, orang tua kalian, dan keluarga kalian. Apa yang ingin kalian persembahkan untuk mereka?

Jika kalian sudah menentukan impian kalian, maka fokuslah untuk mewujudkannya. Agar cita-cita tidak hanya menjadi angan-angan kosong. Tentu kita ingat bahwa Rasulullah pernah menempuh perjalanan dari Masjidil Haram ke Masjid Aqsha lalu ke langit ketujuh. Pada waktu itu, beliau menempuh perjalanan sejauh itu hanya dalam satu malam.

Sementara saat melakukan hijrah dari Mekah ke Madinah, Rasul harus melewati panas terik matahari di gurun, jalan terjal, bahkan hingga bersembunyi di Gua Tsur selama berhari-hari untuk menghindari bahaya. Mengapa beliau tidak minta saja kepada Allah agar memperjalankan beliau secepat perjalanan ke langit ketujuh?

Jika Rasulullah SAW yang mulia saja tidak berani meminta sesuatu secara instan, maka sudah sepantasnya kita juga menjalani proses dalam menggapai cita-cita. Tidak ada yang instan dalam meraih impian. Jadi, untuk kalian para generasi muda, semangatlah dalam berproses untuk meraih cita-cita kalian.

Cukup sekian yang dapat saya sampaikan. Semoga dapat memberikan manfaat bagi diri saya pribadi dan umumnya untuk kalian semua.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Contoh Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW #15

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Terlebih dahulu marilah kita panjatkan puji dan syukur kita ke hadirat Allah Swt. karena dengan rahmat dan karunia-Nya pada hari ini kita dapat memperingati hari Maulid Nabi Muhammad SAW. dalam suasana bahagia, sehat walafiat tak kurang sesuatu apa pun.

Semoga salam dan rahmat senantiasa terlimpah kepada junjungan kita Nabi Agung Muhammad SAW. yang telah membawa umat manusia dari zaman kegelapan menuju zaman terang benderang yaitu dengan tegaknya agama Islam di muka bumi.

Hadirin sekalian yang berbahagia!

Peringatan Maulid Nabi yang biasanya diselenggarakan secara meluas di seluruh Tanah Air kita hendaknya tidak sekadar merupakan kegiatan upacara yang bersifat lahiriah saja, akan tetapi lebih dari itu hendaknya agar benar-benar merupakan kesempatan yang baik untuk merenungkan kembali dan meresapi secara mendalam arti dan makna dari lahirnya seorang utusan Allah yaitu Nabi dan Rasul terakhir yang membawa wahyu dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala yang memberikan suri teladan bagi seluruh umat manusia.

Hadirin sekalian yang berbahagia!

Pada hakikatnya, mempercayai kebenaran wahyu yang telah dibawa oleh Nabi Muhammad SAW. dan mengikuti suri teladan yang telah diberikan olehnya adalah merupakan inti daripada Peringatan Maulid Nabi.

Dalam hal ini Allah telah berfirman dalam Surat Al-Ahzab, ayat 21:

yang artinya:

"Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan kedatangan) hari kiamat dan Dia banyak menyebut Allah."

Di samping itu Allah menegaskan lagi dengan firmannya Surat Ali-Imran ayat 31 yang artinya:

"Katakanlah: 'Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah Aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu.' Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."

Dengan memperhatikan arti dan makna ayat-ayat di atas maka jelaslah bahwa peringatan Maulud Nabi Muhammad SAW. ini juga merupakan kesempatan untuk wawas diri sampai di mana kesanggupan kita dalam mengikuti bimbingan dan suri teladan yang telah diberikan oleh Nabi kita Muhammad SAW.

Hadirin sekalian yang berbahagia!

Dalam kesempatan yang berbahagia ini ada beberapa hal yang perlu kita renungkan bersama dalam rangka memetik suri teladan yang telah dicontohkan di kehidupan Nabi Muhammad SAW.

Dalam kehidupan berbangsa sebagai bangsa yang kini tengah membangun untuk menciptakan suatu hari depan yang lebih baik, banyak suri tauladan yang kita petik dari perjalanan hidup Nabi Muhammad SAW. baik sejak beliau masih muda maupun setelah diangkat sebagai nabi, yaitu antara lain tauladan tentang gaya hidup sehari-hari.

Kebahagiaan dan kenikmatan hidup yang dirasakan oleh Nabi Muhammad SAW. bukanlah terletak pada kelezatan dan kemegahan hidup lahiriah, melainkan kebahagiaan serta kenikmatan yang ditemukan dalam kesederhanaan. Tuntutan hidup sederhana yang didukung oleh kepribadian yang teguh, budi pekerti yang luhur serta tingkah laku yang penuh kasih sayang dan lemah lembut merupakan mahkota keindahan yang menghiasi kehidupan Nabi Muhammad SAW.

Dengan memperhatikan berbagai riwayat kehidupan Nabi Muhammad SAW. yang menggambarkan bagaimana gaya hidup dan pergaulan beliau dengan orang-orang di sekitarnya maka ke semuanya mencerminkan tingkah laku kesopanan dan kesederhanaan hidup.

Demikian apa yang dapat saya sampaikan, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua. Amin. Sekian dari saya.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

Contoh Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW #16

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Terlebih dahulu marilah kita panjatkan puji dan syukur kita ke hadirat Allah Swt. karena dengan rahmat dan karunia-Nya pada hari ini kita dapat memperingati hari Maulid Nabi Muhammad SAW. dalam suasana bahagia, sehat walafiat tak kurang sesuatu apa pun.

Semoga salam dan rahmat senantiasa terlimpah kepada junjungan kita Nabi Agung Muhammad SAW. yang telah membawa umat manusia dari zaman kegelapan menuju zaman terang benderang yaitu dengan tegaknya agama Islam di muka bumi.

Hadirin sekalian yang berbahagia!

Peringatan Maulid Nabi yang biasanya diselenggarakan secara meluas di seluruh Tanah Air kita hendaknya tidak sekadar merupakan kegiatan upacara yang bersifat lahiriah saja, akan tetapi lebih dari itu hendaknya agar benar-benar merupakan kesempatan yang baik untuk merenungkan kembali dan meresapi secara mendalam arti dan makna dari lahirnya seorang utusan Allah yaitu Nabi dan Rasul terakhir yang membawa wahyu dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala yang memberikan suri teladan bagi seluruh umat manusia.

Hadirin sekalian yang berbahagia!

Pada hakikatnya, mempercayai kebenaran wahyu yang telah dibawa oleh Nabi Muhammad SAW. dan mengikuti suri teladan yang telah diberikan olehnya adalah merupakan inti daripada Peringatan Maulid Nabi.

Dalam hal ini Allah telah berfirman dalam Surat Al-Ahzab, ayat 21:

yang artinya:

"Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan kedatangan) hari kiamat dan Dia banyak menyebut Allah."

Di samping itu Allah menegaskan lagi dengan firmannya Surat Ali-Imran ayat 31 yang artinya:

"Katakanlah: 'Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah Aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu.' Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."

Dengan memperhatikan arti dan makna ayat-ayat di atas maka jelaslah bahwa peringatan Maulud Nabi Muhammad SAW. ini juga merupakan kesempatan untuk wawas diri sampai di mana kesanggupan kita dalam mengikuti bimbingan dan suri teladan yang telah diberikan oleh Nabi kita Muhammad SAW.

Hadirin sekalian yang berbahagia!

Dalam kesempatan yang berbahagia ini ada beberapa hal yang perlu kita renungkan bersama dalam rangka memetik suri teladan yang telah dicontohkan di kehidupan Nabi Muhammad SAW.

Dalam kehidupan berbangsa sebagai bangsa yang kini tengah membangun untuk menciptakan suatu hari depan yang lebih baik, banyak suri tauladan yang kita petik dari perjalanan hidup Nabi Muhammad SAW. baik sejak beliau masih muda maupun setelah diangkat sebagai nabi, yaitu antara lain tauladan tentang gaya hidup sehari-hari.

Kebahagiaan dan kenikmatan hidup yang dirasakan oleh Nabi Muhammad SAW. bukanlah terletak pada kelezatan dan kemegahan hidup lahiriah, melainkan kebahagiaan serta kenikmatan yang ditemukan dalam kesederhanaan. Tuntutan hidup sederhana yang didukung oleh kepribadian yang teguh, budi pekerti yang luhur serta tingkah laku yang penuh kasih sayang dan lemah lembut merupakan mahkota keindahan yang menghiasi kehidupan Nabi Muhammad SAW.

Dengan memperhatikan berbagai riwayat kehidupan Nabi Muhammad SAW. yang menggambarkan bagaimana gaya hidup dan pergaulan beliau dengan orang-orang di sekitarnya maka ke semuanya mencerminkan tingkah laku kesopanan dan kesederhanaan hidup.

Demikian apa yang dapat saya sampaikan, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua. Amin. Sekian dari saya.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

Contoh Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW #17

Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh,

Alhamdulillahi rabbil 'alamin, saya ucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan serta pada hadirin yang telah hadir pada kesempatan ini.

Mari bersama-sama kita ucapkan syukur dan puji kepada Allah SWT atas nikmat sehat, iman dan Islam yang sampai saat ini kita rasakan.

Tak lupa ucapan syukur dan terima kasih juga kita panjatkan pada junjungan kita semua Nabi besar Muhammad SAW yang telah menyelamatkan umat Islam sejak zaman jahiliyah.

Selanjutnya yang hendak saya sampaikan sebagai pembicara dalam pidato Maulid Nabi pada kesempatan ini adalah mengenai amalan yang tidak akan pernah ditinggalkan oleh Nabi.

Amalan apakah itu? Amalan tersebut adalah Nabi Muhammad SAW tidak pernah melepaskan jabat tangan sebelum sahabat beliau yang melepaskan terlebih dahulu.

Mengapa begitu? Sebab, menurut para ulama, berjabat tangan adalah salah satu cara untuk merontokkan dosa atau amalan buruk yang telah kita perbuat kepada seseorang.

Oleh sebab itu, marilah bapak dan ibu semuanya, jangan sampai kita memutus tali silaturahmi atau berjabat tangan dalam perayaan Maulid Nabi pada tahun ini. Mungkin cukup dahulu dari saya.

Terima kasih atas perhatian dan kehadiran Anda semua. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Itulah berbagai contoh pidato Maulid Nabi singkat yang bisa menjadi referensimu sebelum mengikuti lomba. Semoga bermanfaat!




(mff/nkm)


Hide Ads