Kasus Siswa SD Tewas Tertimpa Tembok yang Diseruduk Motor Berakhir Damai

Sumatera Barat

Kasus Siswa SD Tewas Tertimpa Tembok yang Diseruduk Motor Berakhir Damai

M Afdal Afrianto - detikSumut
Rabu, 20 Sep 2023 21:40 WIB
Siswa SD tewas tertimba tembok tempat wudu masjid yang roboh diseruduk sepeda motor. (Istimewa)
Foto: Siswa SD tewas tertimba tembok tempat wudu masjid yang roboh diseruduk sepeda motor. (Istimewa)
Padang -

Kasus tewasnya Gian Septiawan Ardani (8), siswa SD di Kota Padang yang tertimpa tembok parkiran masjid yang dihantam sepeda motor pelajar SMP berinisial MH (13) berakhir damai.

Hal itu disampaikan kakek Gian, Masrizal. Menurutnya, Gian dan MH masih ada hubungan kerabat. Kejadian nahas itu terjadi di Masjid Raya Lubuk Minturun, Kelurahan Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).

"Untuk kasus ini berakhir damai. Kami sudah tabah untuk kepergian Gian. Sedangkan untuk Gian dan MH ada hubungan kerabat," katanya pada detiksumut, Rabu (20/9/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, menurutnya orang tua dari MH juga sudah bertemu dengan keluarganya untuk menyampaikan permintaan maaf atas insiden yang menimpa Gian.

"Kami sudah bertemu dengan orang tua MH. Dan kami sepakat kasus ini untuk berakhir damai," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya diberitakan, polisi menetapkan pelajar SMP, MH (13) sebagai tersangka. Ia menabrak dinding parkir dan tempat wudu masjid tersebut hingga roboh dan menimpa Gian Septian Ardani (8) yang sedang berwudu hingga tewas seketika. MH dijerat dengan pasal 359 KUHP.

"Statusnya tersangka. Atas nama MH," kata Kapolresta Padang, Kombes Ferry Harahap, Rabu (20/9/2023).

Menurut Ferry, MH telah diamankan dan sedang menjalani pemeriksaan. Pelajar kelas VIII SMP itu dijerat dengan pasal 359 KUHP dengan ancaman pidana penjara paling lama lima tahun atau pidana kurungan paling lama satu tahun.




(nkm/nkm)


Hide Ads